DI - KABUPATEN PURWOREJO
SE Bupati Purworejo
KAB. Nomor 143/11.103 ttg
Juknis Pelaksanaan
PURWOREJO Inventarisasi Aset
Desa
WWW.DPPPAPMD.PURWOREJOKAB.GO.ID DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK SERTA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
DEFINISI ASET DESA
BARANG MILIK DESA YANG BERASAL DARI KEKAYAAN ASLI DESA, DIBELI ATAU DIPEROLEH ATAS BEBAN
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA DAN PEROLEHAN HAK LAINNYA YANG SAH.
BARANG MILIK DESA ADALAH KEKAYAAN MILIK DESA BERUPA BARANG BERGERAK DAN
BARANG TIDAK BERGERAK
PEROLEHAN HAK LAINNYA YANG SAH, ANTARA LAIN: BARANG YG BERASAL DARI PIHAK KETIGA;
DIPEROLEH DARI HIBAH /SUMBANGAN; BARANG YG BERASAL SBG PELAKSANAAN DR
PERJANJIAN/ KONTRAK.
Aset desa yg bersifat strategis adalah berupa tanah kas Desa, tanah ulayat,
pasar Desa, pasar hewan, tambatan perahu, bangunan Desa, pelelangan ikan,
pelelangan hasil pertanian, hutan milik Desa, mata air milik Desa, pemandian
umum, obyek wisata/rekreasi, lapangan milik desa dan aset lainnya milik Desa.
TUJUAN PENGELOLAAN ASET DESA
Amanat Pasal 77 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa.
(1) Pengelolaan Kekayaan milik Desa dilaksanakan berdasarkan asas
Kepentingan Umum, Fungsional, Kepastian Hukum, Keterbukaan,
Efisiensi, Efektivitas, Akuntabilitas dan Kepastian Nilai Ekonomi;
Perencanaan
Pengendalian Pengadaan
Penatausahaan
Pemindah Penghapusan
tanganan
Pengelolaan Aset Desa
Pengadaan
Penggunaan
rincian kebutuhan Desa untuk
kebutuhan barang dlm mendukung
barang milik rangka penyelenggaraan
desa dituangkan penyelenggaraan pemerintahan
dalam RPJMDes pemerintahan desa, ditetapkan
untuk 6 tahun desa sesuai dengan SK
dan RKPDes Perbup 103/2020 Kades.
untuk 1 tahun. ttg tatacara
pengadaan
barjas di desa
Pendayagunaan Mengamankan Untuk
Pemanfaatan
Pemeliharaan
Pengamanan
aset desa secara aset Desa dalam mempertahanka
tidak langsung bentuk fisik, n dan
dan tidak hukum, dan meningkatkan
mengubah status administratif, kinerja, fungsi
kepemilikan=> biaya dan manfaat
Sewa, pinjam dibebankan aset Desa
pakai, APBDes.
kerjasama, dan
BGS/BSG.
Menghapus/meniadakan aset Desa Pengalihan
Pemindahtanganan
Penghapusan
Pelaporan
Penatausahaan
Penilaian
inventarisasi, penggunaan dan
kodefikasi, kondisi objektif aset yang obyektif
pencatatan pada KIB Desa minimal untuk
dan pelaporan aset setahun sekali, memperoleh
Desa (mulai berupa SK Kades
2022/2023 gunakan tentang Penetapan
nilai aset Desa,
aplikasi sipades status penggunaan yang berupa
V.2.0 online aset desa, kepada tanah dan
Camat dengan bangunan oleh
tembusan Bupati
Penilai
Pemerintah
atau Penilai
Publik
adalah usaha, Setiap usaha dan adalah suatu
Pembinaan
Pengawasan
Pengendalian
tindakan dan tindakan dalam tindakan
kegiatan yang rangka untuk pengawasan dalam
digunakan secara mengetahui sampai proses pengelolaan
berdayaguna dan dimana pelaksanaan aset desa yang
berhasil guna dalam Pengelolaan Aset disertai tindakan
rangka pengelolaan Desa dilaksanakan pelurusan atau
aset desa untuk menurut ketentuan mengambil tindakan
memperoleh hasil dan tujuan yang - tindakan perbaikan
yang baik. hendak dicapai. dalam hal
pengelolaan aset
desa jika
diperlukan.
PEMANFAATAN ASET DESA
NO PEMANFAATAN PENGERTIAN KETENTUAN
1 Sewa Penyerahan hak penggunaan atau 1. menguntungkan Desa
pemakaian barang kepada pihak 2. tidak merubah status kepemilikan aset desa.
ketiga dalam hubungannya dengan 3. jangka waktu paling lama 3 (tiga) tahun
sewa menyewa dengan ketentuan 4. Pembayaran sewa disetor ke rekening Kas Desa
pihak ketiga tersebut harus setiap tahun sekali
memberikan imbalan dalam jangka 5. Penetapan tarif sewa ditetapkan berdasarkan
waktu tertentu. kesepakatan para pihak dengan memperhatikan
hasilsurvei harga pasar
6. Penyewa wajib melakukan pemeliharaan dan
pengamanan aset desa yang disewa
2 Pinjam pakai Pinjam pakai dilakukan oleh 1. dilaksanakan oleh Kepala Desa setelah mendapat
Pemerintah Desa dengan dengan persetujuan BPD.
Pemerintah Desa lainnya serta 2. Jangka waktu pinjam pakai paling lama 7 (tujuh)
Lembaga Kemasyarakatan Desa. hari dan dapat diperpanjang;
Pinjam pakai aset desa dikecualikan 3. Peminjam wajib melakukan pemeliharaan dan
untuk tanah, bangunan dan aset pengamanan aset desa yang dipinjam.
bergerak kendaraan bermotor.
PEMANFAATAN ASET DESA
NO PEMANFAATAN PENGERTIAN KETENTUAN
3 Kerjasama Kerjasama pemanfaatan aset 1. tidak tersedia atau tidak cukup tersedia dana
Pemanfaatan desa berupa tanah dan/atau dalam APBDes untuk memenuhi biaya
bangunan dengan pihak lain operasional/pemeliharaan/perbaikan aset Desa;
dalam rangka mengoptimalkan 2. Penetapan mitra kerjasama pemanfaatan
daya guna dan hasil guna aset berdasarkan musyawarah mufakat antara Kepala
desa serta meningkatkan Desa dan BPD;
pendapatan desa 3. ditetapkan oleh Kepala Desa setelah mendapat
Pihak lain adalah BUMN/D, persetujuan BPD;
badan hukum swasta, badan 4. dilaksanakan setelah mendapat ijin tertulis dari
hukum lainnya, perorangan Bupati/Walikota.
5. tidak dibolehkan menggadaikan/
memindahtangankan kepada pihak lain;
6. jangka waktu paling lama 15 (lima belas) tahun
dan dapat diperpanjang
PEMANFAATAN ASET DESA
PEMANFAATAN PENGERTIAN KETENTUAN
NO
4 Bangun Guna Serah Pemanfaatan aset desa berupa a. Pemanfaatan aset desa berupa BGS dan BSG
(BGS) atau Bangun tanah oleh pihak lain dengan cara dilakukan atas dasar:
Serah Guna (BSG) mendirikan bangunan dan/atau ⮚ pemerintah desa memerlukan bangunan dan
sarana berikut fasilitasnya, fasilitas bagi penyelenggaraan pemdes;
kemudian didayagunakan oleh ⮚ tidak tersedia dana dalam APBDesa untuk
pihak lain tersebut dalam jangka penyediaan bangunan dan fasilitas tersebut.
waktu tertentu yang telah b. dilaksanakan setelah mendapat ijin tertulis dari
disepakati untuk selanjutnya Bupati/Walikota.
diserahkan kembali tanah beserta c. Jangka waktu pemanfaatan aset desa berupa
bangunan dan/atau sarana berikut Bangun Guna Serah dan Bangun Serah Guna
fasilitasnya setelah berakhirnya paling lama 20 (dua puluh) tahun dan dapat
jangka waktu perjanjian. diperpanjang setelah terlebih dahulu dilakukan
evaluasi oleh Tim yang dibentuk Kepala Desa
dan difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten/Kota.
d. Dalam hal jangka waktu bangun guna serah
atau bangun serah guna diperpanjang,
pemanfaatan dilakukan melalui Kerjasama
Pemanfaatan
ISI PERJANJIAN
Sewa Pinjam pakai Kerjasama Bangun guna serah atau Bangun
Pemanfaatan serah guna
1. para pihak yang terikat 1. para pihak yang terikat 1. para pihak yang 1. Para pihak yang terikat dalam
dalam perjanjian; dalam perjanjian; terikat dalam perjanjian;
2. objek perjanjian sewa; 2. jenis atau jumlah perjanjian; 2. objek bangun guna serah;
3. jenis, luas atau jumlah barang yang 2. objek kerjasama 3. jangka waktu bangun para
barang, besaran sewa dipinjamkan; pemanfaatan; pihak yang terikat dalam
dan jangka waktu; 3. jangka waktu pinjam 3. jangka waktu; perjanjian;
4. tanggung jawab pakai; 4. hak dan kewajiban 4. penyelesaiaan perselisihan;
penyewa atas biaya 4. tanggung jawab para pihak; 5. keadaan diluar kemampuan
operasional dan peminjam atas biaya 5. Penyelesaian para pihak (force majeure); dan
pemeliharaan selama operasional dan perselisihan; 6. persyaratan lain yang di
jangka waktu sewa; pemeliharaan selama 6. keadaan di luar anggap perlu;
5. hak dan kewajiban jangka waktu kemampuan para 7. Bangunan dan fasilitasnya
para pihak; peminjaman; pihak (force yang menjadi bagian hasil dari
6. keadaan di luar 5. hak dan kewajiban para majeure); dan pelaksanaan bangun guna serah
kemampuan para pihak pihak; 7. peninjauan atau bangun serah guna harus
(force majeure); dan 6. keadaan di luar pelaksanaan dilengkapi dgn IMB atas nama
7. persyaratan lain yang kemampuan para pihak perjanjian. Pemerintah Desa.
di anggap perlu. (force majeure); dan
7. persyaratan lain yang di
anggap perlu.
PENGAMANAN
Pengamanan Aset
Desa wajib
dilakukan oleh PENGAMANAN
Meliputi:
Kepala Desa dan
Perangkat Desa
ADMINISTRASI FISIK-> untuk HUKUM
mencegah terjadinya
penurunan fungsi
barang, penurunan
jumlah barang dan
hilangnya barang antara lain
pembukuan Inventarisasi Pelaporan penyimpana dengan
n dokumen melengkapi
kepemilikan bukti status
kepemilikan
Tanah & Selain Tanah &
Bangunan Bangunan
Biaya Pengamanan
Aset Desa
dilakukan dilakukan
dibebankan pada dengan cara dengan cara
APBDesa pemagaran dan penyimpanan
pemasangan dan
tanda batas pemeliharaan
Penghapusan
Penghapusan aset desa
merupakan kegiatan Penghapusan aset desa
menghapus/meniadakan dilakukan dalam hal aset
aset desa dari buku data desa karena terjadinya:
inventaris desa
beralih sebab
kepemilikan pemusnahan
lain
putusan
pemindahtanganan pengadilan yang berupa aset yang
atas aset desa telah sudah tidak dapat Penghapusan aset desa
Penghapusan aset kepada pihak lain berkekuatan dimanfaatkan karena terjadinya
desa yang bersifat hukum tetap dan/atau tidak sebab lain:
memiliki nilai
strategis terlebih ekonomis, antara
dahulu dibuatkan Desa yang kehilangan
lain meja, kursi,
hak sebagai akibat dari
Berita Acara dan putusan pengadilan,
komputer Hilang Kecurian terbakar
ditetapkan dengan wajib menghapus dari
Keputusan Kepala daftar inventaris aset dibuatkan Berita
Desa setelah milik desa Acara pemusnahan
mendapat sebagai dasar
persetujuan Bupati penetapan keputusan
Kepala Desa tentang
Pemusnahan
PEMINDAHTANGANAN
Penyertaan
Tukar menukar modal
Penjualan
pemerintah
Desa .
Pemindahtanganan Aset Desa berupa Tanah dan/atau
Bangunan milik Desa hanya dilakukan dengan :
Tidak memiliki nilai manfaat dan/atau nilai berupa tanaman tumbuhan dan ternak yang
ekonomis dalam mendukung penyelenggaraan dikelola oleh Pemerintahan Desa, seperti
Pemerintahan Desa; pohon jati, meranti, bambu, sapi, kambing
•Aset Desa
• ditetapkan penggunaannya
•di-Inventarisir
• dalam buku inventaris aset desa
•kodefikasi
• diatur dalam pedoman umum mengenai kodefikasi aset desa
Penilaian
4 Sebelum
memberikan
GUBERNUR persetujuan,
1. Tinjauan lapangan dilakukan utk gubernur melakukan
melihat dan mengetahui secara
materiil kondisi fisik lokasi tanah melakukan tinjauan kunjungan lapangan
milik desa dan lokasi calon lapangan dan dan verifikasi data
pengganti verifikasi data utk
2. Verfikasi data dilakukan utk mendapatkan
memperoleh bukti formil dihadiri 3 BUPATI
kebenaran materiil
unsur Pemdes, BPD, pihak yg Melaporkan hasil
melakukan tukar menukar, pihak
dan formil yg
tukar menukar
pemilik tanah pengganti, aparat dituangkan dlm
kepada Mendagri
kec, pemda kab dan pihak dan/atau berita acara 6
instansi terkait
3. Hasilnya dimuat dalam berita
acara yg memuat hasil musdes,
Menyampaikan
letak, luasan, harga wajar, tipe permohonan ijin Menyampaikan Surat
2
tanah desa berdasar tukar menukar Hasil Musdes ttg tukar
penggunaannya, dan bukti tanah milik desa 1 menukar Tanah Milik
kepemilikan Desa dg lokasi tanah
Setelah mendapat pengganti tidak di desa
persetujuan gub, setempat
KADES
kades menetapkan
Perdes ttg tukar
menukar tanah milik 5
desa
Perm
ohona
n
Berita
tukar
Acara
menu
Hasil
kar
Berita
Musy
dari
Acara
awara
Kepal
Perse
PERSYARATAN Draft
h
a
tujuan
TUKAR Peratu
Desa
Badan
ran
Perm
MENUKAR Data
Desa
usyaw
yuridis
TANAH tentan
arata
tanah
g
KAS n
yang
Tukar
Hasil
Desa
dilepa
DESA Menuk
perhit
(BPD)
s
ar
ungan
maupu
Tanah
Tim
n
SK
Kas
tanah
Appra
Tim
Desa
pengg
isal
Paniti
anti
terha
Foto
a
(sertifi
dap
tanah
Desa
kat/bu
nilai
yang
Kajia
kti
tanah
dilepa
n tim
alas
yang
s
hak,
kabup
dilepa
peta
Tukar Menukar
Sumber : Surat Menteri Dalam Negeri tanggal 2 Desember 2016 Nomor 412.2/7608/BPD perihal
Penjelasan Pasal 48 dan Pasal 49 ayat (2) Permendagri Nomor 1 Tahun 2016.
Tukar Menukar Yang Bukan Kepentingan Umum
43
Tukar Menukar Selain untuk kepentingan Umum dan
Yang Bukan untuk Kepentingan Umum
Tanah milik Desa berada di Luar Desa atau tanah milik desa
tidak satu hamparan yang terhimpit oleh hamparan tanah
pihak lain dan/atau tanah milik desa yang didalamnya
terdapat tanah pihak lain dapat dilakukan tukar menukar ke
lokasi desa setempat, dengan ketentuan:
⮚ tukar menukar tanah milik desa dimaksud harus senilai
dengan tanah penggantinya dan memperhatikan nilai wajar
⮚ ditetapkan dengan Peraturan Desa tentang tukar menukar
Tanah milik desa
⮚ Peraturan Desa dimaksud, ditetapkan setelah mendapat ijin
dari Bupati.
44
Izin dan Persetujuan terkait Tukar Menukar Tanah
Kas Desa
Untuk Kepentingan
1 Bupati Gubernur -
Umum (Pasal 33)
Bukan Untuk
Bupati dan Menteri Dalam
2 Kepentingan Umum -
Gubernur Negeri
(Pasal 38)
Selain untuk
Kepentingan Umum
3 - Bupati -
dan Bukan untuk
Kepentingan Umum
Ketentuan selengkapnya terkait
Pengelolaan Aset Desa di Purworejo
Diatur dalam Peraturan Bupati
Purworejo Nomor 26 Tahun 2018
sebagaimana telah diubah dengan
Perbup Nomor 101 Tahun 2021 Tentang
Perubahan Atas Perbup Nomor 26
Tahun 2018 Ttg Pengelolaan Aset Desa
Terima Kasih
Bidang Administrasi Pemerintahan Desa
di DPPPAPMD Kab.Purworejo 46