Anda di halaman 1dari 112

KOMPETENSI

• 2021 : Human Capital Staf


• 2020 : Assesor of Competency - Badan Standardisasi
Nasional (BSNP)
Meriana Candra Kurniasari, S.Pd, M.Pd • 2018 : Assesor Competence Human Resources
Management - Badan Standardisasi Nasional (BSN)
• 2018 : Trainer Competency Certification Base On SNI
ISO / IEC 17024/201 2- Badan Standardisasi

Skills Nasional (BSN)


• 2018 : Instruktur Pelaksana Pelatihan Tatap Muka –
Facilitator Communication, Public Speaker, Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)
Trainer SDM, Service excellent, MC, • 2015 : Kompetensi Pengelola Lembaga Kursus LSK
Moderator, Presenter, Announcer, Personal PLKP ( Lembaga Sertifikasi Kompetensi Pengelola
Branding, Personlity Development, Lembaga Kursus dan Pelatihan
Leadership, dll
Work References
• Direktur Probest Professional Broadcasting School
Surabaya ( 2004 - sekarang)
• Direktur CV Talenta Pratama ( 2014 - sekarang)
• PT Griya Buku Indonesia ( 2020 - Sekarang )
• Asesor BSN / Badan Standardisasi Nasional ( 2018 -
sekarang)
• Asesor BNSP / Badan Nasional Sertifikasi Profesi (2021 -
sekarang)
• Trainer Cetified BSN ( 2019 -Sekarang)
• Trainer Cetified BNSP ( 2018 - 2021 )
• Dosen Universitas Muhammadiyah (2018- sekarang)
• Dosen IKIP Widya Dharma ( 2019 – sekarang)
Meriana Candra Kurniasari, S.Pd, M.Pd • Tim Penyusun untuk Standard Kompetensi Ketua TUK
( Tempat Uji Kompetensi) Penyiar Televisi (2020 - Sampai
sekarang)
• Ketua TUK ( Tempat Uji Kompetensi) MC / Master Of
Ceremony (2021 Sekarang)
• Lulusan (SLK) dan Kurikulum Penyiar Radio KEMENDIKBUD
( 2017)
Presented By :
Meriana Candra Kurniasari, S.Pd, M.Pd
Apa Cita – Citamu ?
Life is about

Choice
Hidup adalah pilihan, Pililhlah dengan Bijak!

Suka atau tidak Anda tetap Harus memilih, maka pastikan


yang menjadi pilihan Anda adalah sesuatu yang Anda pilih
dengan PENUH KESADARAN dan siap menjalankannya
dengan penuh CINTA.
Attitude sangat mempengaruhi
tingkat keberhasilan

kasus pemecatan yang


terjadi disebabkan oleh
perilaku buruk seperti
tidak bertanggung
jawab, tidak jujur, dan
hubungan interpersonal
yang buruk.

penelitian di Amerika
menganalisis dari 10.000 orang

menyimpulkan bahwa 15%


kesuksesan berkaitan dengan

pelatihan teknis dan 85%


selebihnya adalah
masalah kepribadian dan
sikap
The Carnegie Institute
Membangun
MENTAL DAN ETIKA
Tantangan

Ketergantungan Gadged
Mental Cemen
Ringkih, penakut, psimis, peragu, kalah sebelum perang,
khawatiran, tidak berani ambil keputusan, hanya cari
aman dll.
MALAS
Hanya mau hasilnya, not action, ada perintah jalan
tidak ada perintah diam, Tidak bergairah, tidak
antusias, tidak ada inisiatif, tidak ihklas.
mengeluh
Tidak mampu, tidak bisa, tidak kuat,
terlalu berat, terlalu panas, terlalu
jauh, dll.
MENUN U T
PASIF
Bekerja hanya kalau ada
perintah, tidak ada inisiatif,
tidak ikut melibatkan diri untuk
kepentingan perusahaan dll.
indisipliner
Mencuri waktu kerja, tidak
taat tata tertib, tidak
mempu menyelesaikan
pekerjaan tepat waktu, dll.
Tidak loyalitas
Hanya berfikir diri sendiri, tidak
peduli urusan perusahaan, yang
penting gajian, yang penting
dapat penghasilan, dll. namawebsite.com
Kesadaran diri meliputi pengakuan kepribadian kita, kekuatan dan kelemahan
kita, kita
“ keadaan suka dan
dimana tidak suka.bisa
seseorang Mengembangkan
memahami kesadaran diri dapat
dirinya sendiri dengan
membantu kita untuk mengakui ketika kita stres atau di bawah tekanan.. Hal
setepat-tepatnya. Atau
ini juga sering merupakan prasyarat untuk komunikasi yang efektif dan
hubungan interpersonal, serta untuk mengembangkan empati bagi orang lain.
kesadaran diri adalah jika seseorang sadar mengenai pikiran,
perasaan, dan evaluasi diri yang ada dalam dirinya “
Based on Carol Dweck's Best Seller Book "Mindset"

Fixed Mindset Growth Mindset


(Kecerdasan Statis) (Kecerdasan dapat dikembangkan)
Mengarah ke keinginan untuk terlihat cerdas sehingga Mengarah ke keinginan untuk Belajar sehingga ada
ada kecenderungan untuk... kecenderungan untuk...
... menghindari tantangan. 1 ... menyukai tantangan.
TANTANGAN

... mudah menyerah. 2 ... bertahan dalam menghadapi rintangan.


RINTANGAN

... melihat usaha sebagai kesia-siaan. 3 ... melihat usaha sebagai proses menjadi hebat.
USAHA

…Mengabaikan ktitik yang mebangun 4 ... belajar dari kritik.


KRITIK

... Merasa terancam dengan kesuksesan orang lain 5 ... mengambil pelajaran dan inspirasi
KESUKSESAN dari kesuksesan orang lain.
ORANG LAIN

Sebagai hasil, mereka tidak berkembang dan Sebagai hasil, mereka mencapai potensi
meraih jauh dibawah dari yang seharusnya bisa maksimal mereka.
mereka raih.
Faktor-faktor yang membuat rendah
harga diri
• MasalahFaktor-faktor
Keluarga yang membuat rendah harga diri
• Physical attributes (Atribut fisik )
• Rejection (Penolakan)
• Divorce or separation (Perceraian atau
perpisahan)
• Physical attributes (Atribut fisik )
• Rejection (Penolakan)
• Merasa yakin terhadap
diri sendiri, merasa
yakin terhadap semua
kelebihan diri dan
mampu menerima
kelemahan diri sebagai
satu bagian yang utuh
• tanpa sebuah self
confidence maka kita
akan menjadi orang
yang pesimistis
Apa kendala terbesar Anda untuk
lebih percaya diri?
Membangun Profesionalisme
Personality ?

Sifat dan tingkah laku khas


seseorang yang
membedakannya dengan
orang lain; integrasi
karakteristik dari struktur-
struktur, pola tingkah laku,
minat, pendiriran,
kemampuan dan potensi
yang dimiliki seseorang;
segala sesuatu mengenai
diri seseorang sebagaimana
diketahui oleh orang lain.
• Karakter
• Temperamen
Aspek-aspek • Sikap
kepribadian • Stabilitas emosi
• Responsibilitas (tanggung jawab)
• Sosiabilitas
Build Your
Personal Branding

sebuah kemasan dan ciri khas


yang melekat pada pribadi
seseorang. Biasanya dikaitkan
dengan expertise atau keahlian
tertentu yang identik, profesi,
passion, atau bahkan
kepribadian / personalitas
seseorang tersebut.
Point penting personal branding

Differensiasi, apa pembeda diri Anda dari yang lainnya.


Keunggulan, apa
keunggulan diri Anda
dibanding yang lainnya
Positioning, membentuk
Positioning, image
membentuk image diri sebagai diri sebagai
seseorang yang memiliki keunggulan yang
seseorang yang memiliki
tidak biasa, keunggulan
yang berciri khas pada diri Anda yang tidak

biasa, yang berciri khas pada diri Anda


“ Tidak semua orang memiliki Personal Branding
yang bagus. Tapi kebanyakan orang sukses pasti
memiliki Personal Branding yang bagus”
positif atau negatif
Membangun Personal Branding yang bagus

“karakter”diri anda.
Dan usahakan orang
lain tahu apa
karakter anda itu.
“Karakter” tersebut
biasanya erat dengan
aktifitas apa yang
anda lakukan sehari-
hari, profesi anda,
bahkan termasuk apa
yang anda pakai!
Orang yang punya Personal Branding bagus
biasanya punya banyak teman dan sahabat
Perhatikan APA YANG ANDA PAKAI
Perhatikan APA YANG ANDA PAKAI
Santun dalam
berkomunikasi
Jika punya akun social media, bagikanlah sesuatu
yang membuat friend atau follower anda
“merasa penting”
3 tahap awal yang harus kamu 1. UPGRADE KEMAMPUAN INTERNAL
lakukan untuk dapat membangun DIRI KAMU
personal Branding.
• Knowledge adalah ilmu pengetahuan, yang
dapat kita manfaatkan untuk menyelesaikan
pekerjaan kita
Attitude, atau sikap,
adalah kunci. Kemauan
kerja keras, simpati dan
empati pada teman dan
bawahan, kemauan
beradaptasi, optimism
yang tinggi, semuanya
berpengaruh terhadap
kesuksesan kita.
Apakah Anda berani
berbicara di depan UMUM ?
MITOS / FAKTA:

“ Kemampuan
berbicara di depan
umum muncul karena
bakat “
FAKTA:

Kemampuan
berbicara di
depan umum
berkembang
dengan latihan
dan praktek
• EKSPRESI TATAP DAN SENYUM

EKSPRESI
TATAP DAN
SENYUM
Proses, kemampuan
dan seni berbicara di
depan public agar
Public pesan tersampaikan
secara efektif dan

Speaking efisien sesuai tujuan


& efek yang di
inginkan
To Inform
 To Educate
TUJUAN PUBLIC To inspire
 To Persuade
SPEAKING
 To Communicate To Entertain
Tidak hanya di Indonesia

“75% warga Amerika lebih


takut berbicara di depan
umum daripada kematian.”
(Survey Nasional)
Penyebab aslinya:

Rasa gugup…

….Akibat dari
berbagai
perasaan takut
Apakah rasa gugup
itu harus di
hilangkan ???
Kenapa Gugup
sangat penting?

• Latihan / persiapan
• Tidak over confident

Tanpa Gugup …..


Orang akan cenderung
1. Ngomongnya Ngelantur
2. Meremehkan orang lain
Kemampuan berbicara di
depan umum berkembang
dengan latihan dan praktek.
Berdamailah dengan rasa takut
1. Lakukan persiapan dengan matang
Berdamailah dengan
rasa takut

1. Lakukan persiapan
dengan matang
2. Berlatih, berlatih dan berlatih

2. Berlatih, berlatih dan berlatih


3. Fokus Dengan apa
yang anda berikan
3.

Dengan apa yang


anda berikan
4. Ubah Fisiologi
5. Visualisasi Positif

5. Visualisasi Positif
6. Jalin Hubungan dengan Audiens
7. Datang Lebih Awal

7. Datang Lebih Awal


8. Flow biarkan mengalir
8. Flow biarkan
mengalir
“ That no great
speaker that
speak
without
Preparation “
Tantangan Presenter
Kesan Pertama Tidak Menarik
Antusiasme rendah
Tidak ‘ Melibatkan’ Peserta
Gagap Alat Bantu
Tujuan Tidak Jelas
Modal 1
Suara Diafragma

Modal 2
Teknik Berbicara
Intonasi
Aksentuasi
Artikulasi
Kecepatan
Ritme
Suara Diafragma &
Teknik Mikrofon
SYARAT TEKNIS
PEMBICARA
Modal 2:
CARA BERBICARA
a.Intonasi:
Bahaya monoton 7,8 detik
b.Aksentuasi:
Penekanan pada kata
c.Artikulasi:
Kejelasan pengucapan
d.Kecepatan Bicara:
Rentang 120-140 kata/menit
e.Ritme:
Stabilitas ketukan tuturan
IDE PRESENTASI

Membaca Mengamati Mendengar Mengkhayal Mengalami


MENGGUGAH
KHALAYAK Kekuatan
Visual
Elemen
Non Verbal
Kekuatan
Vokal
Teknik
Presentasi
Mendekatkan
Referensi dan
Pengalaman
Bahasa Tubuh
Apa itu bahasa tubuh
dalam public speaking?

Body language atau gerakan tubuh merupakan


gerakan yang dialami seseorang tanpa sadar
dilakukan dan tanpa ada rekayasa maupun
kebohongan.
STRATEGI
MENGHAPI
JOB
INTERVIE
W
“suatu jenis tahapan
dalam seleksi kerja yang
melibatkan percakapan
antara pelamar/pencari
kerja dengan pihak
perwakilan dari
organisasi yang
mempekerjakan untuk
melihat, apakah calon
pekerja merupakan
kandidat yang tepat
atau tidak”
Tujuan
Wawancara

• Kemampuan &
Keterampilan
• Motivasi Kerja
• Kesesuain Dan
Etika Kerja
Persiapan Wawancara Kerja
yang Setiap Fresh Graduate
Perlu Ketahui

1. Cari Informasi Tentang


Perusahaan Sebanyak
Mungkin

“ Tujuannya untuk menujukkan bahwa Anda


memang bersungguh-sungguh. Bukan sekedar
iseng-iseng saja”
2. Pahami Posisi yang Anda Lamar / Job Desc

Anda melamar di posisi apa? Apakah


tahu job desk-nya? Lalu, apakah Anda
memiliki pengalaman yang berkaitan
dengan posisi tersebut? Dan
sebagainya.
3. Latihan Interview
Berlatih untuk Memperkenalkan Diri

Seenggaknya, dengan berlatih nantinya


Anda bisa lebih siap secara mental.
Selain itu, latihan juga membantu
meminimalisir terjadinya kesalahan
ketika wawancara kerja.
4. Membersihkan Media Sosial

perekrut zaman sekarang akan


menelusuri kandidat pegawai
sampai ke akun media sosial?
Maka dari itu, Anda harus
waspada dan lebih bijak saat
menjadi netizen.
5. Datang Tepat Waktu, Jangan Sampai
• Datang Tepat Waktu, Jangan
Terlambat!
Jika Anda ingin Sampai
membangun Terlambat!
kesan pertama
yang baik , maka usahakan jangan sampai
datang terlambat saat wawancara kerja.
Berusahalah untuk tepat waktu. Paling tidak,
15 menit sebelum dimulai, Anda sudah sampai
di perusahaan.

Jika Anda ingin membangun


kesan pertama yang baik, maka usahakan
jangan sampai datang terlambat saat
wawancara kerja. Berusahalah untuk tepat
waktu. Paling tidak, 15 menit sebelum dimulai,
Anda sudah sampai di perusahaan.
• Berpakaian Rapi dan Sopan

penampilan adalah hal pertama yang dinilai.


Apabila Anda tampil rapi dan sopan, maka first
impression Anda juga akan baik.

6. Berpakaian Rapi dan Sopan


penampilan adalah hal pertama yang dinilai. Apabila
Anda tampil rapi dan sopan, maka first impression
Anda juga akan baik.
7. Perhatikan Bahasa Tubuh,
Pastikan Anda Tampil
Berwibawa

Pertama, cobalah memberikan senyuman


kepada pewawancara, dan tak lupa jabat
tangannya.
Setelah itu, duduklah secara tegak dan
jangan membungkuk. Lebih lanjut, untuk
menunjukkan rasa hormat, lakukan kontak
mata dengan pewawancara. Sementara itu,
raut muka Anda jangan terlalu tegang.
Santai saja! Intinya, usahakan Anda tampil
dengan berwibawa
8. Jadilah Otentik dan
Hindari Bersikap
Minder

Menjadi otentik berarti Anda menjadi


diri sendiri. Anti mainstream! Jangan
ikut-ikutan orang lain. Cobalah
menunjukkan keunikan diri Anda.
Apapun itu, sesuatu yang
berhubungan dengan bakat yang
tidak dimiliki orang lain
9. Tujukkan Potensi Anda
Semaksimal Mungkin
• Tujukkan Potensi Anda Semaksimal Mungkin

Kesempatan tidak akan datang dua kali! Oleh


sebab itu, ketika Anda mendapatkan peluang
wawancara kerja, maka jangan disia-siakan.
Berusahalah untuk menunjukkan potensi Anda
Kesempatan tidak akan datang
semaksimal dua kali! Oleh
mungkin.
sebab itu, ketika Anda mendapatkan peluang
wawancara kerja, maka jangan disia-siakan.
Berusahalah untuk menunjukkan potensi Anda
semaksimal mungkin.
• Tampil energik dan antusias
saat wawancara kerja memang
sangatlah penting. Namun
begitu, apabila Anda terlalu
berlebihan ‘menjual diri’,
dalam artian melebih-lebihkan
keahlian dan pengalaman
Anda, itu justru enggak bagus.
10. Jangan ‘Menjual Diri’
Secara Berlebihan
• Jangan betele-tele, sebab itu hanya akan
11. Berikan Jawaban Secara membuat si pewawancara jadi bosan. Yang
terpenting, Anda harus fokus dengan
Singkat, Jangan Bertele tele pertanyaan yang diberikan
Bagaimana cara menjawab pertanyaan saat wawancara

Pilihlah 3 kata yang menjadi unggulan Anda dan


1. Bagaimana berhubungan dengan pekerjaan yang sedang
Anda lamar. Jika Anda melamar posisi
Anda sebagai web designer, sebutkan karakter yang
mendeskripsika berhubungan dengan pekerjaan seperti kreatif,
responsif dan lain sebagainya. Namun, jangan
n diri Anda menyebutkan kata kreatif apabila Anda
dalam 3 kata melamar pekerjaan sebagai akuntan.
2. Apa yang Anda ketahui
tentang perusahaan ini?

Jangan pernah Anda


membandingkan perusahaan
yang Anda lamar dengan
perusahaan tempat Anda
bekerja sebelumnya. Hal lain
yang harus Anda hindari
3. Mengapa Anda ingin bekerja di
perusahaan ini?

Hindari menjawab karena ingin


ntuk mengetahui seberapa besar gaji tinggi, karena tidak nyaman
keinginan Anda berkontribusi di tempat kerja yang dulu,
pada perusahaan dan sejauh atasan yang keras dan bersikap s
mana Anda mengetahui emena-mena
perusahaan yang Anda lamar. , serta masalah lainnya yang
Anda hadapi di perusahaan
sebelumnya.
4. Mengapa • Pertanyaan ini diajukan
untuk mengetahui
Anda ingin seberapa besar keinginan
bekerja di Anda berkontribusi pada
perusahaan perusahaan dan sejauh
mana Anda mengetahui
ini? perusahaan yang Anda
lamar.
5. Hal apa yang
paling • Saat pewawancara
membanggakan memberikan Anda pertanyaan
dalam karier ini, mereka ingin mengetahui
Anda? apa yang Anda benar-benar
minati dan perasaan positif
Anda terhadap pekerjaan.
6. Bisakah Anda memberi
gambaran tentang
pemikiran Anda
terhadap pekerjaan ini?

Pewawancara ingin mencari orang


yang pas di posisi yang Anda lamar
saat ini. Dari pertanyaan ini,
mereka dapat menggali hal-hal
yang Anda ketahui tentang
pekerjaan ini dan pengalaman-
pengalaman Anda terdahulu di
bidang yang sedang ditawarkan
7. Berapa
lama waktu
yang Anda
butuhkan
untuk
memberika
n
kontribusi
berarti bagi
kami?
8. Setelah Ini termasuk pertanyaan yang akan
membaca menjebak Anda dan meningkatkan ego
Anda apabila Anda memang orang
CV Anda, yang suka dipuji. Tentu saja semua
kami rasa orang suka dipuji. Namun respon yang
Anda Anda berikan terhadap pujian itu
terlalu menunjukkan
berpengala
Jangan sampai Anda besar kepala dan
man untuk menuntut gaji yang lebih tinggi karena
posisi ini. pengakuan pewawancara bahwa Anda
Bagaimana terlalu berpengalaman dalam bidang
pendapat tersebut. Tetaplah rendah hati namun
Anda? percaya diri dengan kemampuan yang
Anda miliki. karakter diri Anda.
• Permintaan gaji yang Anda
minta juga menjadi bahan
pertimbangan untuk para
pewawancara.
9. Berapa • Karena itu sebelum
gaji yang melontarkan berapa gaji yang
Anda harapkan, sebaiknya cari
diinginkan? tahu dulu berapa estimasi gaji
untuk pekerjaan tersebut.
Buka aja situs-situs lowongan
yang memberi info gaji-gaji di
Indonesia,
Terakhir,
Jangan Lupa Jika Anda punya kepercayaan diri lebih, Anda juga
bisa mengucapkan harapan-harapan singkat sembari
Berjabat
bersalaman. Misalnya, “Saya sangat berharap bisa
Tangan dan bergabung di perusahaan ini”, atau kalimat lainnya.
Ucapkan
Terima Kasih
“ You can speak well if your tongue can
deliver the message of your heart”
(John Ford, n.d.).

Anda mungkin juga menyukai