Anda di halaman 1dari 15

KONSEP DASAR BK

KARIR (2)
DEFINISI, TUJUAN,
FUNGSI & PRINSIP

Konseling Karir
Bidang layanan BK

.
PRIBADI KARIR

SOSIAL BELAJAR

Konseling Karir
KONSEP DASAR KONSELING KARIR

Menurut National Vocational Guidance Association (NVGA)


“Bimbingan karier merupakan proses membantu dalam memilih pekerjaan,
mempersiapkan, memasuki dan memperoleh kemajuan di dalam karir individu”
(Herr and Cramer, 1979: 6).

Menurut Mohamad Surya (1988:31)


“Bimbingan karir merupakan salah satu jenis bimbingan yang berusaha membantu
individu dalam memecahkan masalah karir, untuk memperoleh penyesuaian diri
yang sebaik-baiknya antara kemampuan dengan lingkungan hidupnya,
memperoleh keberhasilan dan perwujudan diri dalam perjalanan hidupnya.”
m

Konseling Karir
bimbingan karier merupakan suatu proses
bantuan, layanan, pendekatan terhadap
individu agar dapat mengenal dan
memahami dirinya, mengenal dunia kerja,
merencanakan masa depan yang sesuai
dengan bentuk kehidupan yang
diharapkannya, mampu menentukan dan
mengambil keputusan secara tepat dan
bertanggung jawab atas keputusan yang
diambilnya itu sehingga mampu
mewujudkan dirinya secara bermakna.
Konseling Karir
Bimbingan karier di sekolah membantu
siswa dalam mengenal dan
mengembangkan potensi karier yang
dimilikinya. Selain itu bimbingan karier
sebagai satu kesatuan proses
bimbingan memiliki manfaat yang
dinikmati oleh kliennya dalam
mengarahkan diri dan menciptakan
kemandirian dalam memilih karier yang
sesuai dengan kemampuannya.

Konseling Karir
TUJUAN KONSELING KARIR

1. Memiliki pemahaman diri (kemampuan, minat dan kepribadian) yang terkait dengan
pekerjaan.
2. Memiliki pengetahuan mengenai dunia kerja dan informasi karir yang menunjang
kematangan kompetensi kerja.
3. Memiliki sikap positif terhadap dunia kerja. Dalam arti mau bekerja dalam bidang pekerjaan
apapun, tanpa merasa rendah diri, asal bermakna bagi dirinya, dan sesuai dengan norma
agama.
4. Memahami relevansi kompetensi belajar (kemampuan menguasai pelajaran) dengan
persyaratan keahlian atau keterampilan bidang pekerjaan yang menjadi cita-cita karirnya
masa depan.

Konseling Karir
Prinsip Bimbingan Karir
Dalam menyelenggarakan layanan bimbingan karir, perlu memperhatikan prinsip-prinsip sebagai
berikut berikut:
• Bimbingan karir merupakan suatu proses berkelanjutan dalam seluruh perjalanan hidup
seseorang, 
• Bimbingan karir diperuntukkan bagi semua individu tanpa kecuali.
• Bimbingan karir merupakan bantuan yang diberikan kepada individu yang sedang dalam
proses berkembang.
• Bimbingan karir berdasarkan pada kemampuan individu untuk menentukan pilihannya.
• Pemilihan dan penyesuaian karir dimulai dengan pengetahuan tentang diri. 
• Setiap individu masing-masing memiliki kecakapan untuk pekerjaan tertentu.
• Setiap pekerjaan memerlukan pola khas daripada kemampuan, minat dan sifat kepribadian.

Konseling Karir
Komponen Utama dalam BK Karir

Mengenal diri sendiri


Kesiapan dan Kesadaran akan
1. Kepribadian, keunikan, keterampilan, apa kesempatan kerja
yang perlu dikurangi dan ditambah
2. Motivasi diri 1. Ketercukupan informasi
3. Kompetensi akademik (urgensi, kompetensi 2. Pemahaman akan skill yang dibutuhkan
saat ini, apa yg dilakukan untuk dalam suatu pekerjaan
mengembangkan kompetensi, apa yg
dibutuhkan) 3. Profil pekerjaan impian
4. Kondisi pekerjaan yg disukai, dukungan 4. Pengembangan skill
keluarga

Membuat keputusan Karir


1. Dasar pengambilan keputusan
2. Keyakinan akan pilihan karir
Kebutuhan Siswa

Membangun mindset karir sejak dini. Paham hubungan antara penguasaaan


pelajaran dg syarat keahlian/ketrampilan
01 bidang pekerjaan yang diimpikan.
Kesuksesan tidak datang tiba-tiba
Lewat proses dan perjuangan 02 Memiliki sikap positif terhadap dunia kerja .

Memiliki informasi dunia kerja dan informasi


karir. 03 Mengenal isue lingkungan aktual.

Mengenal isue pekerjaan aktual.


Materi karir yang terstruktur 04
Kenal & paham dirinya, lingkungannya, Memiliki kompetensi sesuai yang
merencanakan masa depan dibutuhkan saat ini.
05
Membangun karakter positif
Teknik/strategi layanan
Jujur, santun, peduli, kompetitif,, daya
Main-main hasilnya bukan main 06 juang, self esteem.
Bimbingan dan konseling disekolah
merupakan suatu kegiatan bersama.
Semua personil sekolah (kepala sekolah, wakil
kepala sekolah, guru pembimbing, guru mata
pelajaran dan wali kelas) mempunyai peranan
masing-masing dalam melaksanakan program
bimbingan dan konseling.
Dalam hal ini, guru pembimbing berperan
sebagai koordinator dan pelaksana utama.

Konseling Karir

Anda mungkin juga menyukai