MANAJEMEN

PENGANTAR ILMU PEMERINTAHAN

PEMERINTAHAN DAERAH
BAHAN KULIAH KELAS H1, H2 & H3
PRODI STUDI PRAKTEK PERPOLOSIAN TATA PAMONG
IPDN TA.2022-2023
1. Identitas
Nama : Dr. Drs. Udaya Madjid, M.Pd
NIP : 19700926.198908.1.001
Tempat tanggal lahir : Gowa - Sulawesi Selatan, 26 September 1970
Pekerjaan : Dosen IPDN
Jabatan : Lektor Kepala
Alamat : Perum Bumi Panyawangan-Cluster Pinus
Jl. Pinus Raya No. 33-35 Cileunyi Kab. Bandung
Tlp. 0812 2010 564.
email : udayamadjid@ipdn.ac.id

2. Riwayat Pendidikan
- APDN Makassar 1988-1991
- S1 IIP Jakarta 1995-1997
- S2 UPI Bandung 1999-2002
- S3 UNPAD Bandung 2006-2011
3. Lain-lain
- Dosen Pascasarjana MIP Univ. Jenderal Akmad Yani
- Dosen dan Pakar Penelitian Sekolah Staf dan Komando TNI-AD
- Nara Sumber Orientasi DPRD Se-Indonesia Periode 2019-2024
- Nara Sumber Lembaga Pusat Pengkajian Kepemimpinan dan Etika Pemerintahan.
- Nara Sumber Lembaga Kajian Manajemen Pemerintahan Daerah.
 ILMU PEMERINTAHAN
( Dasar-Dasar Ilmu Pemerintahan )
 BAHAN BACAAN
 Bayu Surianingrat, 1980, Mengenal Ilmu Pemerintahan:
Aksara Baru, Jakarta.
 M. Ryaas Rasyid , 1996, Makna Pemerinatahan Tinjauan
dari Segi Etika dan Kepemimpinan, Yarsif Watampone.
 Samuel Edward Finer, 1974, Comparative Government,
Penguin Books, Ltd., Harmonds Worth, Middlesex,
England.
 S. Pamudji, 1983, Kepemimpinan Pemerintahan di
Indonesia, PT. Bina Aksara, Jakarta.
 Soewargono, 1996, Jatidiri Ilmu Pemerintahan, IIP Pres.
 Taliziduhu Ndraha, 2003, Kybernologi (Ilmu
Pemerintahan Baru), Bina Aksara.
udayamadjid@ipdn.ac.id
 PENGERTIAN ILMU
 Kumpulan dari pengalaman-pengalaman dan
pengetahuan-pengetahuan dari sejumlah orang yang
dipadukan secara harmonis dalam suatu bangunan yang
teratur (Soetrisno Hadi)
 Sekelompok pengetahuan yang teratur yang membahas
suatu sasaran tertentu dengan pemusatan perhatian
kepada satu atau segolongan masalah yang terdapat
pada sasaran itu untuk memperoleh keterangan-
keterangan yang mengandung kebenaran (The Liang Gie)
 Ilmu harus ada obyeknya, terminologinya yang khas,
methodologinya yang khas, filosofis yang khas, dan teori
yang khas ( Prajudi Atmosudirdjo )
udayamadjid@ipdn.ac.id
 ILMU PENGETAHUAN
 Pengetahuan yang tersusun sistematis dengan menggunakan kekuatan
pemikiran, pengethuan mana selalu dapat diperiksa dan ditelaah
(dikontrol) dengan kritis oleh setiap orang lain yang mengtahuinya
(Soerjono Soekanto)
 Obyek ilmiah yang memiliki sekelompok prinsip,dalil,rumus yang
melalui percobaan yang sistematis dilakukan berulang kali telah teruji
kebenarannya,prinsip-prinsip,dalil-dalil dan rumus-rumus mana dapat
diajarkan dan dipelajari (Sondang Siagian
 Tiap kesatuan pengetahuan, dimana masing-masing bagian
bergantungan satu sama lain yang teratur secara pasti menurut asas-
asas tertentu (Van Poelje)

Kesimpulan: ilmu pengetahuan itu kongkrit sehingga dapat diamati,

dipelajari serta teruji kebenarannya, teratur bersifat khas
dalam arti udayamadjid@ipdn.ac.id
mempunyai metodologi,obyek,sistematika,
 KLASIFIKASI ILMU PENGETAHUAN
• ILMU MURNI, ilmu yang bermanfaat untuk dirinya
sendiri dan berorientasi pada teorisasi, hanya
bertujuan untuk membentuk dan mengembangkan
ilmu pengetahuan secara abstrak yaitu
mempertinggi mutunya
• ILMU PRAKTIS (APPLIED SCIENCE), ilmu yang
langsung dapat diterapkan kpd masyarakat
• CAMPURAN,suatu ilmu yang termasuk ilmu murni
juga ilmu terapan praktis langsung dapat
dipergunakan dalam kehidupan masyarakat umum
udayamadjid@ipdn.ac.id
 ILMU MENURUT FUNGSINYA
o ILMU TEORITIS RASIONAL,ilmu yang memakai cara
berpikir deduktif dan menggunakan silogisme
o ILMU EMPIRIS PRAKTIS, ilmu yang cara
penganalisaannya induktif saja
o ILMU TEORITIS EMPIRIS, ilmu yag memakai cara
gabungan berpikir deduktif-induktif atau sebaliknya,
contohnya ilmu pemerintahan
• Ilmu pemerintahan juga termasuk ilmu yang
praktis atau ilmu terapan, karena dapat secara
langsung diterapkan dalam kehidupan
pemerintahan suatuudayamadjid@ipdn.ac.id
negara
 PEMERINTAH DAN PEMERINTAHAN
 Pemerintah, menunjuk (berkaitan dengan) pada
organ,badan,lembaga atau alat perlengkapan
negara
 Pemerintahan, menunjuk pada bidang tugas atau
fungsi dari pemerintah
 Pemerintahan dalam arti luas, semua organ,badan
atau lembaga, alat perlengkapan negara atau
aparatur negara yang menjalankan kegiatan untuk
mencapai tujuan negara
 Semua lembaga negara yang terdiri dari
legislatif,ekskutif dan yudikatif
udayamadjid@ipdn.ac.id
Lanjutan……….
 Pemerintah dalam arti sempit, hanya menunjuk
pada lembaga ekskutif saja
 Di tingkat pusat adalah Presiden dan Wakil
Presiden, menteri-menteri dan lembaga non
kementerian lainnya
 Di tingkat daerah adalah gubernur, bupati,
walikota dan jajaran dibawahnya
 Pemerintahan, semua usaha yang bersumber pada
kedaulatan dan kemerdekaan berlandaskan pada
dasar negara, dalam kerangka mensejahterakan
rakyat di wilayah negara
udayamadjid@ipdn.ac.id
 DEFENISI ILMU PEMERINTAHAN
1. Van Poelje, berpendapat sebagai berikut :
• “De bestuursleer als leer van het
overheidshandelen” (Ajaran pemerintahan
sebagai ajaran tentang perbuatan pemerintah,
dan perumusan lainnya :
• “De bestuurskunde leert hoe men openbare
dienst het beste inricht en leidt” (ilmu
pemerintahan mengajarkan bagaimana
mengatur dan memimpin dinas-dinas umum
sebaik mungkin)
udayamadjid@ipdn.ac.id
Lanjutan………….
2. Mac Iver berpendapat :
• “Theres an importantbody of systematic knowledge about the
state, about the conditions under which different types of
gouvernment emerge, about the characteristics of the different
types, about the relations of the government to the governed in
the different historical situations, about the modes in which
government carry out on their functions according to their kind,
and so forth. This body of knowledge may properly be named a
science” (adalah kumpulan pengetahuan yang sistematis tentang
negara, tentang keadaan yang timbulnya berbagai type
pemerintahan, tentang hubungan antara pemerintah dan yang
diperintah dalam keadaan sejarah yang berbeda, tentang car-cara
pemerintah melaksanakan fungsinya sesuai dengan jenisnya, dan
seterusnya. Kumpulan pengetahuan ini secara tepat dapat
dinamakan ilmu pengethuan
udayamadjid@ipdn.ac.id
Lanjutan……..
3. Sadu Wasistiono: ilmu pemerintahan adalah ilmu yang
mempelajari hubungan antara negara dan rakyatnya
dalam kontek kewenangan dan pelayanan public.
4. Taliziduhu : Kybernologi (ilmu pemerintahan) secara
materia didefinisikan sebagai:ilmu pengetahuan yang
bertujuan memimpin hidup bersama manusia ke arah
kebahagiaan yang sebesar-besarnya tanpa merugikan
orang lain secara tidak sah sedang secara forma
didefinisikan sebagai bangunan pengetahuan (body of
knowledge) yang merupakan hasil rekonstruksi buah
pemahaman pendaratan berstuurkunde,
bertuurweterschap dan bestuurwetenschappen
udayamadjid@ipdn.ac.id
 MAKNA PEMERINTAHAN
Menurut Samuel Edward Finer, istilah government paling sedikit
mempunyai empat arti :
1. Menunjukkan kegiatan atau proses memerintah, yaitu
melaksanakan kontrol atas pihak lain (the activity or the
process of governing)
2. Menunjukkan masalah-masalah (hal ikhwal) negara dalam
mana kegiatan atau proses di atas dijumpai (states of affairs)
3. Menunjukkan orang-orang (maksudnya pejabat-pejabat) yang
dibebani tugas-tugas untuk memerintah (people charg with the
duty of government)
4. Menunjukkan cara,metode atau sistem dengan mana suatu
masyarakat tertentu diperintah (the manner, method or system
by which a particular society is governed) (dalam S.
udayamadjid@ipdn.ac.id
 ILMU PEMERINTAHAN
• Ilmu pemerintahan adalah ilmu yang mempelajari
hubungan antara pemerintah dengan yang
diperintah dalam kerangka mensejahterakan
masyarakat. Dalam mensejahterakan masyarakat
pemerintah menyelenggarakan kepemimpinan
pembuatan kebijakan, memberikan pelayanan ,
dengan berlandaskan pada azas, etika, dan ekologi
• Singkatnya ilmu pemerintahan adalah ilmu yang
mempelajari gejala pemerintahan

udayamadjid@ipdn.ac.id
 GEJALA PEMERINTAHAN
Adalah peristiwa-peristiwa pemerintahan yang timbul dari hubungan
antara pemerintah dengan yang diperintah, yang dapat diidentifikasi :

1. memimpin,
2. mengatur
3. merencanakan
4. membina
5. mengurus
6. melayani
7. membuat keputusan
8. melaksanakan
9. mengamankan
10. membangun
11. memberdayakan
12. mengkomunikasikan udayamadjid@ipdn.ac.id
 RUANG LINGKUP
LINGKUP STUDI ILMU PEMERINTAHAN
• Ilmu pemerintahan mempelajari segala sesuatu,
segala hal seluk beluk yang berhubungan dengan
pemerintahan. Demikian luas ruang lingkup
studinya sehingga timbul kecenderungan untuk
berpendapat apakah memang ada batas-batas nya
• Secara sederhana dan ringkas dapat dikatakan
adalah obyek ilmu pemerintahan adalah gejala
pemerintahan

udayamadjid@ipdn.ac.id