PERENCANAAN

STRATEGIK
Dosen Pengampu : Dra. NURYANTI, M.Si
 Anggota Kelompok 1

1. Deyana Valina Sincha (2102135511)

2. Mutiara Yana Chubita (2102110162)

3. Rici Novia (2102111127)

4. Venny Lestari (2102110152)

 Pokok Pembahasan
 Pengertian Perencanaan Strategik

 Langka – langkah Perencanaan Strategik

 Pentingnya Perencanaan Strategik

 Manfaat Perencanaan Strategik

 Perencanaan Strategik Makro SDM

 Perencanaan Strategik Mikro SDM

 Komponen Perencanaan Strategik SDM

 Pengertian Perencanaan Strategik

Perencanaan strategik adalah proses yang dilakukan suatu

organisasi untuk menentukan strategi atau arahan , serta
mengambil keputusan untuk mengalokasikan sumber daya nya
( termasuk modal dan sumber daya manusia ) untuk mencapai
tujuan dari organisasi tersebut .
 Langkah – langkah Perencanaan Strategik
a. berorientasi lebih menuju ke tindakan, hasil, dan implementasi.

b. mempromosikan partisipasi yang lebih luas dan beragam dalam

perencanaannya.

c. lebih menekankan pada pemahaman masyarakat terhadap konteks

lingkungannya, mengidentifikasi peluang dan ancaman terhadap masyarakat
melalui kajian lingkungan.

d. mengandung perilaku kompetitif (bersaing) di pihak masyarakat.

e. menekankan kajian kekuatan dan kelemahan masyarakat dalam konteks

peluang dan ancaman
 Pentingnya Perencanaan Strategi

Strategi perencanaan adalah mekanisme yang memperjelas tujuan

organisasi dan prioritas dalam pencapaian tujuan. Perencanaan
yang baik memberi kesempatan kepada pimpinan menentukan
bagaimana sumber daya yang terbatas itu digunakan untuk
investasi.
 Manfaat Perencanaan Strategik
a. pimpinan organisasi akan mampu menentukan prioritas kegiatan mereka berdasarkan sumber daya
yang tersedia.

b. Pimpinan organisasi akan memperoleh ide yang sangat jelas tentang sasaran strategis mana yang
mungkin dicapai dengan sumberdaya yang tersedia, dan yang mana yang jauh diluar lingkup
kegiatan jangka pendek-menengahnya.

c. Pimpinan organisasi bisa menentukan sasaran jangka menengah dan prioritas kegiatan yang
diharapkan akan dilakukan.

d. Staf/karyawan akan mempunyai kegiatan yang terperinci untuk perngembangan Rencana Operasi
Tahunan dan sarana untuk memonitor serta mengevaluasi efektifitas pelaksanaan Rencana ini.

e. Pada saat ada inisiatif baru tentang pengembangan organisasi dapat dilaksanakan suatu perbaikan
rencana yang baru sesuai dengan kebutuhan dan kondisi yang ada.
 Perencanaan Strategik makro SDM
Perencanaan sumber daya manusia strategis makro adalah proses
merumuskan rencana jangka panjang pengelolaan sumber daya
manusia (SDM) dalam suatu organisasi atau bisnis.

Perencanaan sumber daya manusia secara makro hendaknya dimulai sejak

awal kehidupan seseorang, yaitu mulai dari taman kanak-kanak hingga
perguruan tinggi, bahkan perencanaan idealnya dimulai sejak awal.
 Perencanaan Strategik mikro SDM

Perencanaan mikro yaitu perencanaan sdm untuk menuhi kebutuhan suatu

organisasi atau perusahaan sesuai dengan jenis dan lingkup aktivitasnya
.

Setiap organisasi atau perusahaan dalam membuat perencanaan sdm

bervariasi, tergantung kebutuhan masing – masing .
 Komponen Perencanaan Strategik SDM
a. Tujuan,Tujuan perencanaan berasal dari tujuan perusahaan atau
organisasi yang tercantum dalam rencana strategis.

b. Tenaga Kerja, Perencanaan sumber daya manusia harus mencerminkan

kebutuhan organisasi atau bisnis dalam hal sumber daya manusia yang
dibutuhkan, termasuk: jenis, tingkat pendidikan, keterampilan, jumlah,
persyaratan, dll.
c. Menentukan Prakiraan (forecasting) Kebutuhan Tenaga Kerja. Prakiraan
(forecasting) kebutuhan tenaga kerja dilakukan berdasarkan kebutuhan
kualifikasi dan komptensi, jumlah, jenis, level, dll.

d. Sumber Pasokan Tenaga Kerja, Setelah diketahui dan ditentukan

kualifikasi calon tenaga kerja yang dibutuhkan, maka harus
direncanakan dari mana pasokan (suplay) atau penyediaan tenaga kerja
yang dibutuhkan tersebut akan diperoleh, apakah melalui suatu atau
beberapa lembaga pendidikan (SMA/SMK/Perguruan tinggi), atau
melalui penyedia jasa tenaga kerja dan lembaga diklat/kurus.
e. Waktu Rekrutmen, Karyawan perusahaan memiliki jam kerja yang
terbatas, terutama karena batasan usia.

f. Pelatihan (Training), Lulusan lembaga pendidikan baik formal maupun

informal seringkali harus melalui proses adaptasi terhadap pekerjaan
yang diembannya.Penyesuaian tersebut dapat terkait dengan masalah
keterampilan tertentu, budaya kerja, lingkungan kerja, dan lain-lain.

g. Perkiraan pendanaan , Setiap aktivitas dalam suatu bisnis atau organisasi

memerlukan dukungan finansial atau pendanaan.
Adapun manfaat dari perencanaan strategi sdm di tingkat makro atau
nasional , yang di laksanakan secara efektif dan mencapai hasil yang di
inginkan yaitu :

1. Memperoleh kepastian pasokan calon tenaga kerja

2. Keuntungan waktu

3. Menghemat biaya

4. Dapat memesan dan memberi masukan

TERIMA KASIH 