Fenomena Perpindahan Lanjut

Oleh Kelompok 2

Evita Wahyu 227022004

Marwati 227022005
Noersukma Dwi Gusty 227022006
Shintia Meidinah 227022008
Ryan Primary Fernando 227022010

D. Pengampu: Dr. Ir. Taslim, M.Si., IPM


- Fluida newton, aliran laminar
-  konstan
Tentukan distribusi kecepatan/profil kecepatan!
Penyelesaian:
Pada kondisi aliran ini dapat diketahui nilai-
nilai sebagai berikut:
1. Aliran searah dengan sumbu x, sehingga
hanya ada komponen kecepatan vx maka vy
dan vz = 0
2. Aliran merupakan steady state, sehingga
∂vx∂t=0
3. Perubahan kecepatan merupakan fungsi y
maka ∂vx/∂x , ∂vz/∂z , , =0
4. Adanya tekanan yang diberikan antara
kedua plat sehingga -∂p/∂x≠0
Nomor 2
Aliran laminar pada celah sempit:

Ditanya:
a. Profil Kecepatan
b. Kecepatan Maksimum
c. Kecepatan Rata-rata
d. Laju Alir Volumetrik
Dari gambar dapat diketahui bahwa, tebal sistem adalah Δx, panjang L, dan berbagai distribusi momentum pada arah z dijabarkan sebagai
berikut:
 Laju momentum masuk pada koordinat x
(1)
 Laju momentum keluar melintasi permukaan celah di x + Δx
(2)
 Laju momentum di seluruh permukaan balok pada = 0
(3)
 Laju momentum keluar melintasi permukaan balok pada z = L
(4)
 Gaya gravitasi yang bekerja pada kulit/tepi celah
(5)
 Gaya tekan yang bekerja pada permukaan balok pada z = 0
(6)
 Gaya tekan yang bekerja pada permukaan balok pada z = L
(7)
Neraca momentum (dengan asumsi tidak ada perubahan kecepatan ke arah z, maka v z sama saat z = 0 dan z = L):
Hukum Newton

Kemudian substitusikan pada

Persamaan (12), sehingga diperoleh

(13)
a. Profil kecepatan.
Persamaan laju momentum pada falling liquid film dapat dituliskan
(∑ laju momentum masuk) – (∑ laju momentum keluar) + (∑ gaya yang berkerja pada sistem) = 0
Hukum Newton’s of viscosity …... (2) b. Kecepatan maksimum
Kecepatan maksimum diperoleh pada x = 0
Disubstitusi persamaan (2) ke persamaan (1) -)
= 𝜌𝑔 x Diperoleh

+ C2
Syarat batas 2: pada x= ; maka = 0
+ C2
C2
Diperoleh,
+
- (Profil kecepatan)
Thank you.