KEBIJAKAN EKONOMI
PADA MASA
DEMOKRASI
TERPIMPIN
Nama
kelompokNovi Dwi Andani
Agra Melani
card
Emergency meeting
Kegiatan ekonomi
A. Kebijakan gunting
syafruddin
B. Nasionalisme
De Javasche Bank
sirkulasi yang artinya bank(DJB)
DJB yang kini menjadi Bank Indonesia, ditetapkan menjadi bank
ini menerbitkan mata uang untuk Hindia
Belanda. Tujuan De Javasche Bank didirikan adalah untuk membantu
permasalahan keuangan dan perekonomian kolonial Hindia Belanda
yang memburuk setelah bangkrutnya VOC. Maka dari itu, pemerintah
menugaskan bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Republik Indonesia
(BRI) untuk menjadi bank sirkulasi yang menerbitkan dan mengedarkan
mata uang Indonesia yaitu Oeang Republik Indonesia (ORI). Setelah
adanya keputusan untuk menasionalisasikan bank DJB milik Hindia
Belanda, kemudian pemerintah membentuk panitia nasionalisasi DJB
pada tanggal 19 Juni 1951.
Ciri Ciri Karangan
C. Ekonomi gerakan banteng
Gerakan Assaat merupakan program ekonomi yang diinisiasi oleh Mr.Assaat pada 1956. Program Assa adalah
meningkatkan produktivitas pengusaha pribumi dan melindungi mereka dari dominasi ekonomici asing serta keturunan
China.
CATATAN
• Undang-undang ini mulai berlaku pada hari diundangkan 31 Desember 1957, dan
mempunyai daya surut sampai tanggal 3 Desember 1957.
F. Pelaksanaan Pembangunan Nasional Pembangunan nasioanal
adalah upaya untuk meningkatkan seluruh aspek kehidupan
masyarakat, bangsa, dan negara yang sekaligus merupakan
proses pembangunan keseluruhan sistem penyelenggaraan
negara untuk mewujudkan tujuan nasional. Pelasanaan
pembangunan mewujudkan aspek kehidupan bangsa, yaitu
aspek politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan
keamanan secara berencana, menyeluruh, nasional dalam
rangka mewujudkan kehidupan yang sejajar dan sederajat
dengan bangsa lain yang lebih maju. Oleh karena itu,
sesungguhnya pembangunan nasional merupakan pencerminan
kehendak untuk terus menerus meningkatkan kesejahteraan
kehidupan masyarakat dan penyelenggaraan negara yang maju
dan demokrasi berdasarkan Pancasila. Dalam pembangunan
dewasa ini, unsur manusia, unsur sosialbudaya, dan unsur
lainnya harus mendapatkan perhatian yang seimbang.
Masyarakat adalah pelaku utama pembangunan dan pemerintah
berkewajiban untuk mengarahkan, membimbing, serta
menciptakan suasana yang menunjang.
G. Evaluasi mata uang rupiah
G. Evaluasi mata uang rupiah
Devaluasi mata uang adalah suatu tindakan penyesuaian nilai tukar mata uang
terhadap mata uang asing lainnya yang dilakukan oleh Bank Sentral atau Otoritas
Moneter yang mengadopsi sistem nilai tukar tetap. Mata uang suatu negara dikatakan
mengalami kelebihan nilai dapat dilihat dari perbedaan inflasi kedua negara.
H. Deklarasi ekonomi
Proses pencetusan Deklarasi Ekonomi
Untuk memperbaiki kondisi ekonomi di Indonesia secara menyeluruh, pada 28 Maret
1963 Presiden Soekarno mencetuskan Deklarasi Ekonomi . Beberapa peraturan yang
dicabut adalah Pelaksanaan dari ketentuan-ketentuan dalam Peraturan Presiden ini,
termasuk penetapan peraturan peralihan berhubung dengan ketentuan dalam pasal 4
ayat 1, dilakukan oleh Menteri Urusan Bank Sentral/Pimpinan L.A.A.P.L.N., Menteri
Perdagangan dan Menteri Pendapatan, Pembiayaan dan Pengawasan. Agar supaya
setiap orang dapat mengetahuinya memerintahkan pengundangan Peraturan Presiden
ini dengan penempatan dalam Lembaran-Negara Republik Indonesia. Penyebab
kegagalan Salah satu langkah yang diambil pemerintah dalam mengatasi
permasalahan ekonomi pada masa demokrasi terpimpin adalah Deklarasi Ekonomi.
Thank you