PELATIHAN BENCANA

INTERNAL DAN EKSTERNAL

 Penanganan Bencana di Rumah Sakit
Bencana Internal
bencana yang berasal dari internal Rumah Sakit dan
menimpa Rumah Sakit dengan segala obyek vital
yaitu pasien, karyawan, material dan dokumen.
Contoh : Kebakaran, Gempa, Banjir, Wabah, dll.
Bencana Eksternal
bencana yang berasal dari luar Rumah Sakit yang dalam
waktu singkat mendatangkan korban bencana dalam
jumlah melebihi rata-rata, sehingga memerlukan
penanganan khusus dan mobilisasi tenaga pendukung
lainnya.
Contoh : korban keracunan massal, korban kecelakaan
massal, korban kecelakaan kerja PT, korban wabah
penyakit menular seperti Covid-19, dll.
Prosedur Penanganan Bencana
Internal Rumah Sakit Annisa

EXT OPERATOR 456 :

UNTUK MENGATAKAN “ KODE
Ancaman/
DARURAT/BENCANA DAN Kekerasan
Abu-Abu
LOKASI KEJADIAN”
TUMPAHAN
ORANYE
BAHAN KIMIA
Kode bencana yang berhubungan dengan
keamanan
1. Kode pink: Penculikan Bayi
2. Kode Hitam : Ancaman Bom
3. Kode Abu-Abu: adanya ancaman atau Tindakan kekerasan
 Alur Code ABU-ABU
Terjadi tindakan Kumpulkan informasi
Aktifkan Security, dan tentang penyebab /
kekerasan, baik
kode abu- K3RS menuju
fisik, lisan pemicu kekerasan, jika
abu lokasi
maupun psikolog diperlukan lihat monitor
CCTV untuk
mengumpulkan bukti
Indikasi Bom

Jika ditemukan ada

atau tidak adanya
Tindak lanjut bertemu dengan pelaku, dan kasus maka lapor
korban. Dilakukan oleh K3 dan HRD kepada komite
etik/HRD
 KODE
PINK &
LOKASI
KODE
JIKA TERJADI BIDAN/ OPERATOR
PINK CALL 456
PENCULIKAN BAYI PERAWAT
3X

sementara, pencarian
bayi, dilakukan

SECURITY MEMERIKSA
SECURITY SEGERA MENUTUP BIDAN / PERAWAT RUANGAN
AKSES AREA KEJADIAN DAN MENENANGKAN ORANG TUA
SEMUA PENGUNJUNG
AKSES KELUAR
TERMASUK STAFF KLINIK
MASUK RUANGAN DAN KLINIK
BAYI DIRUANGAN YANG
AMAN DAN NYAMAN

SUPERVISOR DAN
SECURITY LAPOR KEPADA MENEGER ON DUTY KASUS DIAMBIL
MELAPORKAN KEPADA DIREKTUR ALIHSETELAH
MENEGER ONDUTY DAN POLISI DATANG
TENTANG KEJADIAN
POLISI

Prosedur penanganan Penculikan Bayi atau Kode Pink

 KODE
HITAM SUPERVISOR CALL
3X 456

SUPERVISOR
 DIREKTUR Supervisor

Benda yang Selanjutnya operator

diduga bom menghubungi pihak yang terkait
Petugas KODE
yang akan a.l. Sekuriti, manager on duty,
Kepolisian UNGU
meledak direktur. terangkan tentang . jenis
kejadian, lokasi kejadian

Hindari
EVAKUASI Lakukan
menggunakan PASIEN Pengamanan
Lift
Petugas
Kepolisian

Prosedur penanganan Ancaman Bom atau Kode Hitam

Struktur Tim Penanggulangan Bencana Rumah Sakit Annisa
Penanggungjawab Disaster
(Direktur)

Komandan Disaster
(Wadir Yanmed)

(Direktur RS. Annisa)

Wakil Komandan Disaster
Supervisor
(Wadir Jangmed)

Ketua Management Support Ketua Medical Support

(Wadir Umum & Keuangan (Kabid Pelayanan Medis)

(Direktur RS. Annisa) (Direktur RS. Annisa)

Koordinator Koordinator Logistik dan Koordinator Koordinator Tim Medis
Keuangan SDM Operasional Penunjang Keselamatan (Ka. Bid YanMed)
(Ka. Bag (HRD) (Bagian Medis dan Keamanan
Keuangan) umum) (Ka. Bid
(Komite K3)
SDM JangMed) Tim Keperawatan
Bendahara RS Logistik (Ka. Ruang
Penanggung
(Bag. Umum Perawatan)
Farmasi Jawab Lantai
keuangan) (Bag. RT)
Relawan
Petugas Petugas Triage
Informasi, Gizi Pemadam (Wa. Ka IGD)
dokumentasi
(Humas Petugas
Marketing) Lab Evakuasi PJ Ruang Label Hijau
(dr. Jaga Ruangan)
Logistik
Radiologi Petugas
AlKes
Logistik Unit PJ Ruang Label
(Atem)
Kuning
Rekam
(dr. Jaga ICU)
Petugas Medis
Petugas P3K
Teknisi
Kamar PJ Ruang Label
Petugas Jenazah Merah
Kebersihan (dr. Jaga IGD)

Petugas Tim Kamar Operasi

Security

Petugas Tim Kamar Operasi

Parkir

Ambulance
 PROSEDUR
PENANGANAN BENCANA
INTERNAL DI RS ANNISA
 PJ/
KATIM KODE
MERAH &
KODE LOKASI
MERAH 3X TIM CALL
PEMADAM 456

SUPERVISOR
 DIREKTUR CALL PJ/
KODE PADAM SECURITY KATIM
UNGU 104

DAMKAR
PADAMKAN EVAKUASI
PELAPORAN
PASIEN
LISTRIK

Prosedur penanganan penanggulangan Bencana Kebakaran atau Kode merah

STRUKTUR TIM KEBAKARAN UNIT
TEKNIK PEMADAMAN YANG BENAR
Jarak
terlalu dekat

ikuti arah
angin

Melawan arah angin

Sudut + 30O – 60O

1,5 - 2 M

Ke lidah api
Sumber dasar api
Jenis Alat proteksi 1. APAR JUMLAH 51 TABUNG
HYDRANT ADA 3 TITIK PILAR
kebakaran di rs 2.
A. HALAMAN PARKIR MOBIL
annisa B. PINTU MASUK UTAMA
C. HALAMAN GEDUNG C
3. SMOKE DETECTOR DI GD C
4. FIRE ALARM DI GEDUNG C
 KODE
HIJAU &
KODE LOKASI
HIJAU SUPERVISOR CALL
3X 456

SUPERVISOR
 DIREKTUR Supervisor

Terjadi Amankan diri dan berlindung ke

BNPB KODE keretaka tempat yang aman (dibawah meja,
Gempa susulan atau UNGU kolong tempat tidur, bersandar di
n gedung
bencana sekitar bagian bangunan yang kuat seperti
tiang pojok bangunan
Hindari
EVAKUASI
menggunakan Menjauh dari kaca atau benda
PASIEN
Lift yang menempel pada dinding
yang memiliki risiko jatuh

Prosedur penanganan penanggulangan Bencana Gempa atau Kode Hijau

 KODE
KUNING &
LOKASI
KODE
KUNING SUPERVISOR CALL
3X 456

SUPERVISOR
 DIREKTUR Supervisor

Koordinasi dengan direktur dan

Koordinasi manajemen dan security. Jauhkan
Koordinasi
dengan Dinas pasien dan staff dari sumber bahaya.
dengan BNPB
Kesehatan Lakukan evakuasi ke tempat yang lebih
tinggi atau yang tidak tergenang air.

Hindari
EVAKUASI Lakukan
menggunakan PASIEN
Pengamanan sarana
Pengamanan
Lift prasarana jika
memungkinkan

Prosedur penanganan Bencana Banjir

 KODE
ORANYE 3X SUPERVISOR CALL
456

Koordinasi dengan Kesling dan

Periksa seluruh area yang terkena cairan kimia.
Cleaning Service untuk dilakukan
pembersihan tumbahan B3. koordinasi
dengan bagian PPI untuk melihat
bahaya yang dapat ditimbulkan di area
tumpahan.

EVAKUASI Lakukan Pengamanan sarana

PASIEN Pengamanan prasarana jika
memungkinkan
Pengamanan area
oleh security
Prosedur Evakuasi atau Kode ORANYE
 KODE
UNGU &
LOKASI
KODE
UNGU SUPERVISOR CALL
3X 456

Periksa seluruh ruangan, Lakukan penghitungan untuk

memastikan semua orang sudah dievakuasi.
Bila ada orang yang tidak diketemukan, laporkan ke
Supervisor.
Jangan meninggalkan area titik kumpul sampai
Supervisor, atau Petugas Penanggulangan Bencana
mengizinkan.
pindahkan korban ke ruangan yang
amaN. Selesaikan evakuasi dari
bangunan melalui koridor atau tangga
ke titik kumpul dan ikuti petunjuk
dalam Emergency Plan RS
AnnisaCikarang.

Hindari EVAKUASI Lakukan

menggunakan PASIEN
Pengamanan sarana
Pengamanan
Lift prasarana jika
memungkinkan

Prosedur Evakuasi atau Kode Ungu

 PROSEDUR
PENANGANAN
BENCANA EKSTERNAL
Bencana?
Siaga? Wadir
Supervisor
Yanmed
Humas, logistik,
Kepala IGD, Wakil Tim penunjang medis,
Direktur YanMed, IGD, K3 dan
Bencana keuangan &
operator

Operator

Tim Bencana Informasi

berkumpul di IGD SIAGA melalui
Pos IGD Pagging

UGD
TRIASE
LORONG VK

LORONG
Pendaftaran
Gedung C
JALUR EVAKUASI
Tanda jalur evakuasi di Rumah Sakit Annisa
• Lantai 3, Poliklinik lantai 2, Laboratorium, Ruang HD, fisioterapi, IGD, Rekam Medis,
Pendaftaran, Farmasi Rawat jalan, Kasir, kafe mengikuti jalur evakuasi menuruni tangga,
melewati pintu depan RSA, menuju area evakuasi di Titik Kumpul 1.
• Raudhah, Zam-Zam, Muzdalifah, Rekam Medis dan Poli internis mengikuti jalur evakuasi
menggunakan Ram menuju exit laintai 1 ke titik kumpul 2
• Ruang serbaguna lantai 2, Paviliun Multazam, Pantri lantai 2, R. Safa, R. Arofah, R.
Madinah, R. Perina, R. Marwah, R. Bidang dan Komite Keperawatan R. Komite Medis,
Gudang Farmasi, Gudang ATK, R. Loundry, R. Gizi, Maintenance, mengikuti jalur evakuasi
menuruni Ram, belok ke kanan menuju pintu EXIT samping Ruang radiologi menuju area
evakuasi di Titik Kumpul 3.
Manajemen Tanggap Darurat

Jalur Evakuasi & Titik Kumpul

TERIMAKASIH