Anda di halaman 1dari 8

PENELITIAN

KUALITATIF
C

Pratiwi Fuji Lestari/K032202001


TUJUAN
• UNTUK MENGETAHUI PENELITIAN KUALITATIF
• UNTUK MENGETAHUI PARADIGMA PENELITIAN KUALITATIF
OUTLINE
PENELITIAN KUALITATIF
C
PARADIGMA METODE PENELITIAN KUALITATIF
Judul: Paradigma Metode
Penelitian Kualitatif

Penerbit: UNY Press

Tahun terbit: 2017

Penulis: Dr. A. M Susilo


Pradoko, M.Si

Jumlah halaman: 258 hal

Bagian: 4 Bagian

Jumlah BAB: 7 Bab


• Penelitian kualitatif memiliki tradisi yang cukup lama khususnya
• Penelitian kualitatif menggunakan semiotic,
dalam penelitian antropologi, tokoh-tokoh peneliti model ini:

Boas, Mead, Benedict, Bateson, Evan-Pritcard, Radclif- Brown, narrative, isi (content), wacana (discourse),
dan Malinowski dimana meneliti di setting yang asing untuk
arsip, analisa phonemic, bahkan statistic.
studi adatistiadat, kebiasaan masyarakat lain dan Budaya.
Selain itu menggunakan pendekatan,
• Penelitian kualitatif merupakan multi metode yang fokus,

melibatkan interpretasi, pendekatan alamiah pada materi subjek. metode dan teknik teknik etnometodologi,
Ini berarti bahwa penelitian kualitatif studi segala sesuatu dalam
phenomenology, hermeneutic, feminism,
setting alamiah mereka, berusaha mengerti dan

menginterpretasi, fenomena dalam pengertian sesuai arti rhizomatik, dekonstruksionisme, etnografi,


masyarakatnya. Penelitian kualitatif melibatkan studi
interview, psikoanalisa, kajian budaya,
menggunakan dan mengkoleksi variasi materi-materi empiris,

studi kasus, pengalaman personal, introspektif, life histori,


survey, observasi partisipasi dan yang lain
interview, observasi, sejarah, interaksional, dan teks visual yang (Denzin dan Yvonne, 1994:3).
mengambarkan rutinitas dan problem waktu dan arti hidup

individual (Denzin dan Yvonna S., 1994: 2).


Definisi Ringkas Paradigma Motode Penelitian Kualitatif
• Penggunaan Aliran Strukturalisme
Strukturalisme adalah salah satu paradigm • Aliran Dekonstruksi Paradigma pemikiran
pemikiran yang digunakan dalam penelitian dalam filsafat yang melihat teks secara lebih
masyarakat dan ilmu social-humniora. tajam lagi dan memberikan makna baru dan
Penelitian mnegupayakan mencari struktur kritis atas penafsiran teks tersebut.
social dan kait-mengait struktur masyarakat
• Strukturasi Paradigma tentang perubahan
dengan peran serta fungsinya.
suatu masyarakat atau struktur social
• Aliran Poststrukturalisme Poststrukturalisme dikarenakan pengaruh adanya agency,
adalah aliran pemikiran yang menentang seseorang atau kelompok yang memiliki
adanya struktur yang tetap dan berlaku secara gagasan dan terus menerus gagasan itu
universal. diterjemahkan dan mampu diterima dalam
masyarakat untuk merubah struktur yang
sudah tetap
• Fenomenologi Penelitian ini bermula dari fenomena yang • Analisis Wacana Penelitian analisis wacana
ingin diteliti, dengan cara mempertanyakan langsung
atau dalam bahasa Inggrisnya disebut
kepada orang-orang yang mengalami peristiwa.
Discourse Analysis, atau disebut juga dengan
• Etnometodologi Penelitian model ini, penelitian lebih tajam analisisnya dengan menyebutkan
melakukan kerja lapangan untuk mengetahui cara hidup
sebagai Critical Discourse Analysis (CDA).
kelompok masyarakat yang diteliti.

• Life History Penelitian tentang riwayat hidup seseorang


yang terkenal, dia memiliki potensi keilmuwan terhadap
bidang yang digeluti, ditangani.
• Semiotika Semiotika merupakan ilmu tentang tanda, ilmu untuk mengungkapkan makna tandatanda dalam kehidupan

masyarakat. “Semiotik merupakan lahan kajian, “Tujuan penelitian semiologi adalah untuk menyusun fungsi dari

sistem penandaan selain bahasa dalam kesesuaian dengan tipikal proses dari beberapa aktivitas strukturalis, yang

membuat suatu simulasi dari objek di bawah pengamatan”

• Hermeneutik Hermeneutika merupakan ilmu untuk menafsirkan guna memahami sesuatu yang sifatnya abstrak dan

gelap menjadi lebih terang mampu menjelaskan persoalan yang semula bersifat abstrak tersebut. Hermeneutik

merupakan ilmu tentang penafsiran, suatu proses tindakan interpretasi guna memahami ke akar permasalahan, guna

proses memahami tersebut seseorang atau peneliti harus berada “di sana”, di wilayah lokasi penelitian-nya.
• Action Research Penelitian tindakan di sekelompok masyarakat/sekelompok murid (class room) untuk memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi dengan cara menerapkan solusi dan mengamati hasilnya serta merefleksikan

hasil tindakan dan terus menerus mengembangkan menjadi putaran siklus, biasanya putaran siklus dilakukan dua atau tiga kali dalam suatu penelitian.

Anda mungkin juga menyukai