Anda di halaman 1dari 24

WATER

BALLANCE
OLEH :
SATYAWAN YUWANA (S942308027)
MELLYNIA SAPUTRI (S942308029)
GOOD TO KNOW

apa itu water ballance ?


Water balance atau Neraca air merupakan hubungan antara
inflow (aliran masuk) dengan outflow (aliran keluar) pada suatu
wilayah selama periode tertentu
WATER
BALLANCE
Secara Konsep hidrologi water ballance adalah:
Suatu konsep yang dikembangkan dari siklus hidrologi. Pada proses presipitasi, hujan
yang jatuh ke suatu daerah menyebar pada empat arah; dapat menjadi aliran permukaan
(surface runoff) yang mengalir diatas permukaan daratan, dapat terinfiltrasi dalam tanah
melalui aliran air dibawah permukaan tanah, melakukan perkolasi secara vertikal ke
dalam air tanah yang dalam, dan juga dapat melakukan evaporasi kembali dari berbagai
permukaan dan transpirasi dari daun-daunan (evapotranspirasi). Karena volume total dari
air hujan adalah sama dengan keempat komponen tersebut, maka hubungan ini dikenal
sebagai ‘Neraca Air’ atau ‘Water Balance’.
KOMPONEN WATER
BALLANCE
• presipitasi
2. aliran permukaan
Limpasan permukaan atau aliran permukaan
merupakan dari curah hujan yang mengalir di
IPresipitasi adalah proses turunnya air dari
atas permukaan tanah yang mengangkut zat-zat
atmosfer ke permukaan bumi dan laut. Air yang
dan partikel tanah. Limpasan terjadi akibat
turun bisa berbentuk curah hujan maupun salju
intensitas hujan yang turun melebihi kapasitas
tergantung dengan dimana posisi turunnya air
infiltrasi, saat laju infiltrasi terpenuhi maka air
tersebut.
akan mengisi cekungan yang terdapat pada
permukaan tanah. Setelah cekungan-cekungan
tersebut terisi air dan penuh, maka air akan
mengalir (melimpas) di atas permukaan tanah
(surface runoff)
KOMPONEN WATER
BALLANCE
3. Infiltrasi 4. Evapotranspirasi
Evaporasi adalah proses penguapan atau
Infiltrasi adalah proses masuknya air ke dalam
hilangnya air dari tanah dan badan-badan air
tanah melalui permukaan tanah dalam tingkatan
(abiotik), sedangkan transpirasi adalah proses
prosesnya melalui 1,ambibisi,yaitu proses
keluarnya air dari tanaman (biotik) akibat proses
masuknya air ke dalam tanah melalui permukaan
respirasi dan fotosistesis. Kombinasi dua proses
tanah atau serapan matrik tanah
yang saling terpisah dimana kehilangan air dari
2, bergeraknya air ke dalam permukaan
permukaan tanah melalui proses evaporasi dan
tanah,dimana ambibisi masih berlangsung.
kehilangan air dari tanaman melalui proses
3, redistribusi air tanah setelah proses ambibisi
transpirasi disebut sebagai evapotranspirasi
berakhir
MODEL-MODEL NERACA
AIR
• Model Neraca Air Umum
• Model Neraca Air lahan
• Model Neraca Air Tanaman
KEGUNAAN WATER
• BALANCE
Mengetahui jumlah air tersebut surplus atau defisit
• Mengantisipasi Bencana yang kemungkinan terjadi
• Mendayagunakan Air Sebaik-baiknya
• Digunakan sebagai dasar pembuatan bangunan penyimpanan dan pembagi
air serta saluran-salurannya
• Sebgai dasar pembuatan saluran drainase dan teknik pengendalian banjir.
Hal ini terjadi jika hasil analisis di dapat banyak bulan-bulan yang surplus.
• Sebagai dasar pemanfaatan air alam untuk berbagai keperluan pertanian.
METODE PERHITUNGAN WATER
BALANCE
Perhitungan neraca air mecakup tiga tahap, yaitu
• Perhitungan ketersediaan air,
• Perhitungan kebutuhan air, dan
• Perhitungan neraca air.
Diagram Alir Perhitungan

PERHITUNGAN KETERSEDIAN AIR PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR


MULAI • Data Klimatologi • RENCANA TANAM
• Data Pendukung Lainnya • Menghhitung Kebutuhan Air Tanaman
• Menghitung Evapotranspirasi
• Menghitung Infiltrasi
PENGOLAHAN DATA
Menghitung Water Balance :
• Water Surplus
• Surface Run-off

HASIL DAN
SELESAI KESIMPULAN
PEMBAHASAN
Diagram Alir Perhitungan
PERHITUNGAN DAN ANALISA DENGAN
METODE MOCK
• Menghitung evapotransporasi potensial dengan metode penman
PERHITUNGAN DAN ANALISA DENGAN
METODE MOCK
2. Menghitung evapotransporasi Aktual dengan metode penman
WATER
BALLANCE
Perhitungan matematis water balance:

P = ET + S ± ∆S

P : Precipitation
ET : Evaporation dan Trasnpiration
Sr : Surface Water Run-off
Gr : Groundwater Discharge
∆S : Storage in the soil, aquifers or reservoirs
WATER
BALLANCE
Perhitungan matematis water balance:

P = ET + S ± ∆S

P : Precipitation
ET : Evaporation dan Trasnpiration
Sr : Surface Water Run-off
Gr : Groundwater Discharge
Qg : natural (groundwater) discharge to springs and rivers
Qa : artificial abstractions

Pada jangka waktu tahunan yang lama, perubahan penyimpanan air (∆S ) dianggap
seimbang atau Nol.
Rumus water surplus =
(P -Ea) +SS
dimana
P = Presipitasi
Ea = Evapotranspirasi aktual
SS = Soil storage

Note: Nilai soil storage didapat dari nilai SMS dan SMC
SMS = ISMS + P- Jika pada bulan yang bersangkutan nilai PeEa positif atau
EA bernilai 200 mm/bulan, maka nilai SS = 0. Jika P -e Ea
ISMS = SMC bernilai negatif makan soil storage bernilai sama dengan P-Ea
BULAN bulan tersebut
SEBELUMNYA
Hasil dari perhitungan Neraca air adalah diketahui bulan
bulan yang mengalami surplus air maupun bulan-bulan yang
mengalami defisit air.
DAFTAR
Wiley & Sons. PUSTAKA:
• Hiscock, K. M., & Bense, V. F. (2014). Hydrogeology: principles and practice. John

• Modul Perhitungan Neraca Air “Studi Kasus Kota Cirebon.” (2015).


https://doi.org/10.13140/RG.2.1.1193.0481
• https://www.youtube.com/watch?v=kDpmSSkUmIA&t=4s
THANK YOU
Perhitungan dengan metode ini didasarkan atas kecukupan
PERHITUNGA data klimatologi, jenis tanah, tutupan lahan, dan konsep
N NERACA evapotranspirasi. Terdapat dua macam evapotranspirasi yang
AIR METODE dibahas dalam perhitungan neraca air, yaitu evapotranspirasi
potensial (PE) dan evapotransirasi
THORNTHWA aktual (AE)
ITE MATHER

Anda mungkin juga menyukai