BUDIDAYA
MANAJEMEN KUALITAS
AIR BUDIDAYA
Efek limbah
1. membahayakan kesehatan penyakit
2. Kerugian ekonomi kerusakan benda, tanaman atau organisme
usaha budidaya turun
3. Merusak/Membunuh organisme akuatik endocrine disruptor
misal triclosan
4. Merusak keindahan lingkungan
Sumber bahan pencemar
1. Limbah domestik
2. Limbah industri
3. Pestisida
4. Limbah pertanian
5. Air hujan (asam) yg mengandung SO2 dan CO2
6. Plastik
Limbah domestik
Sumber limbah: rumah tangga, sampah manusia,
deterjen, dll
Akibat:
Pengkayaan nutrien di perairan pesisir
Perubahan fisiologi karang/coral
Konsekuensi ekologi:
• Mercury (Hg)
• Copper (Cu)
• Lead (Pb)
• Cadmium (Cd)
Mercury
Mercury
Minamata Disease (1953-1960)– Japan
Copper
Copper
• Tributyl tin (antifouling paint for boats)
• Banned in U.S. 1980s
• Acts as an immunosuppressor
• Accumulations unusually high in small whales
• May be associated with strandings
Lead
Lead
• Leaded gasoline invented
1920’s
• Enters water from automobile
exhaust, runoff and
atmospheric fallout of
industrial waste and landfills,
mines, dumps
• Leaded gas banned in US in
1980’s has reduced pollution in
ocean
Bioaccumulation
Bioaccumulation biomagnification
biomagnification
Coral reef at Enewetak Atoll, former nuclear test site.
Atomic Testing
Thermal
Thermal Effluents
Effluents
Power plants
Tumpahan minyak
Limbah
Limbah pertanian;
pertanian; Pestisida,
Pestisida,Herbisida
Herbisida&&organoklorin
organoklorin
Bioaccumulation
Bioaccumulation Biomagnification
Biomagnification
Limbah pertanian
Penyebab:
• Gas-gas ini bercampur dengan uap air dan air hujan di atmosfer
menghasilkan solusi yang lemah dari asam sulfat dan nitrat -
yang jatuh sebagai hujan asam.
Danau/sungai dpt rusak oleh hujan asam. Ikan mati, dan
menghilangkan sumber utama makanan bagi burung.
Hujan asam bahkan dpt membunuh ikan sebelum menetas saat
telur bersentuhan/berada dlm kondisi asam.
1. Toksisitas pencemar
2. Konsentrasi zat pencemar
3. Lamanya kontak zat pencemar dg organisme
Toksisitas pencemar
Toksistas pencemar dpt diukur dan ditentukan dg bioessay
menggunakan LD50 (Lethal dose:. 50% populasi orgn yg
mati). Misal untuk pestisida.
Pestisida 2 grup: 1) organoklorin & 2) organofosfat sifat
berbeda
Grup organoklorin: toksisitas kronis & tahan urai
Grup organofosfat : toksisitas akut dan mudah terurai
(persistensi rendah)
Konsentrasi zat pencemar
Toksisitas pestisida thd organisme akuatik lainnya dengan
1. MTL (median tolerance limit: 50% populasi organisme uji
yg msh hidup)
2. LC50 (lethal concentration: 50% populasi organisme uji yg
mati)
3. EF (Effective concentration)
Lamanya kontak zat pencemar dg organisme
EF (Effective concentratio) adl. Angka indeks yg
menunjukkan prosentase populasi hewan uji yg terpengaruh.
Misal: pengaruh konsentrasi bahan uji dan lamanya uji
biologi (24, 48, & 96 jam).
Tolerasi organisme akuatik sgt bervariasi