Anda di halaman 1dari 10

POLA BUDAYA PERTANIAN

Disusun oleh
AHMAD ADRIAN.S
(105961106922)
BUDIDAYA PERTANIAN
Dalam pertanian, budidaya merupakan kegiatan terencana
pemeliharaan sumber daya hayati yang dilakukan pada suatu
areal lahan untuk diambil manfaat/hasil panennya.Kegiatan
budidaya dapat dianggap sebagai inti dari usaha tani
Benih bermutu
Benih bermutu mencakup mutu geneti, yaitu penampilan benih murni dari varietas
tertentu yang menunjukkan identitas genetis dari tanaman induknya, mutu
fisiologis yaitu kemampuan daya hidup (viabilitas) yang mencakup daya kecambah
dan kekuatan tumbuh benih dan mutu fisik benih yaitu penampilan benih secara
prima dilihat secara fisik seperti ukuran homogen, bernas, bersih dari
campuran,bebas hama dan penyakit dan kemasan menarik
Beberapa Alasan Menggunakan Benih
Bermutu
a) Menghasilkan bibit yang sehat dengan akar yang banyak
b) Menghasilkan kecambah dan tumbuh seragam
c) Ketika ditanam pindah, bibit benih yang dapat baik dapat tumbuh cepat dan
tagar dan
d) Memberikan haasil yang tinggi
PENGERTIAN POLA
TANAM
Pola tanam merupakan bagian atau sub system dari system
budidaya tanaman, maka dari system budidaya tanaman ini dapat
dikembangkan satu atau lebih system pola tanam.Pola tanam
diterapkan dengan memanfaatkan sumber daya secara optimal dan
untuk menghindari resiko kegagalan suatu jenis komoditas
Macam macam jenis
pola tanam
1. MONOKULTUR
Menanam secara monokultur adalah salah satu cara budidaya dilahan pertanian
dengan menanam satu jenis tanaman pada satu areal. Cara budidaya ini meluas
praktinya sejak paruh kedua abad ke -20 dunia serta menjadi penciri pertanian
intensif dan pertanian industrial
2. POLIKULTUR
Pertanaman campuran atau polikultur adalah usaha pertanian yang membudidayakan
berbagai jenis tanaman pertanian pada lahan yang sama. Sistem ini meniru
keanekaragaman ekosistem alami dan menghindari pertanaman tunggal atau
monokultur
Pengaturan pola tanam
Pengaturan pola tanam merupakan upaya untuk
mengoptimalkan pemanfaatan lahan, menekan resiko gagal
panen dan meningkatkan produktivitas lahan. Hal tersebut yang
sangat tergantung pada dan harus disesuaikan dengan kondisi
lahan, pola curah hujan dan ketersediaan air pada wilayah
tertentu dalam satuan waktu tertentu
FAKTOR FAKTOR YANG HARUS DIPERHATIKAN
DALAM PENYUSUNAN POLA TANAM

a) Ketersediaan air yang menyakup waktu dan lamanya ketersediaan yang tergantung
pada kinerja air irigasi serta pola distribusi dan jumlah hujan
b) Ketersediaan dan aksebilitas bahan tanaman yang meliputi jenis dan varietas
c) Keadaan tanah yang meliputi sifat fisik,dan bentuk permukaan tanah
d) Eksistensi hama dan penyakit tanaman yang bersifat kronis dan potensial
Kelebihan Pola Tanam Monokultur
Dengan Polikultur
A. Monokultur
Monokultur menjadikan penggunahan lahan efisien karena
memungkinkan perawatan dan pemanenan secara cepat dangan bantuan mesin
petanian dan menekan biaya tenaga kerja, pola tanaman monokultur memiliki
pertumbuhan dan hasil yang lebih besar dari pda pola tanam lainnya

B. Polikultur
Polikultur, meskipun sering membutuhkan lebih banyak tenaga kerja,
memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan monokultur, tetapi
keragaman tanaman menghindari kerentanan monokultur terhadap penyakit.
JALAN JALAN SAMA JANDA
JANGAN LUPA BELI GOOD TIME
TERIMA KASIH PERHATIAN ANDA
AND SEE YOU NEXT TIME!!!!

Anda mungkin juga menyukai