PELUANG PENGEMBANGAN
MENDAPATKAN PENGALAMAN
DIRI: BERKONTRIBUSI KE
PROFESIONAL:
Organisasi memberikan kesempatan MASYARAKAT:
Organisasi memberikan kesempatan
untuk mencoba hal baru dan Organisasi memberikan kesempatan
untuk mendapatkan pengalaman
mempelajari keterampilan baru, yang untuk berpartisipasi dalam aktivitas
profesional dan membuat portofolio
dapat membantu dalam pengembangan sosial dan membantu masyarakat.
yang berguna saat melamar pekerjaan.
diri.
KEGIATAN SOSIAL:
Organisasi memberikan kesempatan
untuk bergabung dengan kelompok
orang yang memiliki minat yang sama
dan menjalin hubungan dengan teman
baru.
MENGAPA ANDA BER-HMI
?
Berdasarkan Survei 7 Alasan Mahasiswa Ber-HMI?
Pendalaman agama: HMI memberikan kesempatan untuk mempelajari dan meningkatkan pengetahuan tentang agama Islam, seperti melalui kegiatan pengajian dan diskusi.
Berkontribusi ke masyarakat: HMI sering mengadakan kegiatan sosial dan berkontribusi kepada masyarakat, seperti melalui program bantuan dan kegiatan amal.
Pembentukan kepribadian: HMI berfokus pada pembentukan kepribadian dan moral, seperti dengan mengajarkan nilai-nilai Islam seperti toleransi, kerjasama, dan kebaikan.
Membentuk jaringan: HMI memberikan kesempatan untuk membangun jaringan dengan mahasiswa lain yang memiliki minat dan nilai yang sama, yang bisa berguna saat mereka
memasuki dunia kerja.
Peningkatan soft skill: HMI sering mengadakan kegiatan yang membutuhkan keterampilan interpersonal, komunikasi, dan presentasi, yang dapat membantu dalam pengembangan
diri.
Peluang pengembangan diri: HMI memberikan kesempatan untuk mencoba hal baru dan mempelajari keterampilan baru, seperti melalui kegiatan diskusi dan pengajian.
Meningkatkan rasa kebersamaan: HMI mempromosikan rasa kebersamaan dan solidaritas antar mahasiswa yang beragama Islam, sehingga mereka merasa lebih terintegrasi dan memiliki sense of
belonging.
MENGAPA ANDA PASIF DI
ORGANISASI?
Berdasarkan Survei 6 Alasan Mahasiswa Pasif Berorganisasi?
Keterbatasan kemampuan:
Mahasiswa mungkin tidak memiliki kemampuan atau keterampilan yang dibutuhkan untuk berpartisipasi dalam aktivitas organisasi.
Kekurangan informasi:
Mahasiswa mungkin tidak tahu bagaimana cara berpartisipasi atau tidak memiliki informasi yang cukup tentang organisasi.
Masalah finansial:
Mahasiswa mungkin tidak memiliki dana yang cukup untuk berpartisipasi dalam aktivitas organisasi, seperti biaya kegiatan atau
pembelian seragam.
APA INDIKATOR KEBERHASILAN
ORGANISASI
?
INDIKATOR KEBERHASILAN ORGANISASI
Partisipasi aktif anggota: Tingkat partisipasi anggota dalam kegiatan dan aktivitas organisasi
menunjukkan tingkat antusiasme dan keterlibatan.
Pencapaian tujuan: Pencapaian tujuan yang telah ditentukan, seperti melalui program kerja atau
proyek, menunjukkan bahwa organisasi berfungsi dengan baik dan memiliki efek positif.
Peningkatan jumlah anggota: Pertumbuhan jumlah anggota organisasi menunjukkan bahwa organisasi
menarik dan memiliki daya tarik bagi mahasiswa.
Hubungan baik dengan lingkungan sekitar: Organisasi yang memiliki hubungan baik dengan
lingkungan sekitarnya, seperti universitas, masyarakat, dan pemerintah, menunjukkan bahwa
organisasi diterima dan memiliki pengaruh positif.
Kepuasan anggota: Tingkat kepuasan anggota organisasi menunjukkan bahwa organisasi memenuhi
harapan dan kebutuhan mereka.
Dukungan finansial: Dukungan finansial dari sumber eksternal, seperti sponsor atau dana pemerintah,
menunjukkan bahwa organisasi memiliki reputasi dan pengaruh yang baik.
Media masa dan publikasi: Cakupan media masa dan publikasi yang positif menunjukkan bahwa
organisasi memiliki pengaruh dan efek yang baik pada masyarakat.
Sebagai Anggota, BAGAIMANA MENGHADAPI
ORGANISASI YANG PASIF
?
MENGATASI ORGANISASI PASIF
Komunikasi
Berkomunikasi dengan pemimpin dan anggota lain dalam organisasi untuk memahami apa yang menyebabkan pasifitas dan cara untuk memperbaikinya.
Menyediakan dukungan:
Anggota dapat menyediakan dukungan dan bantuan kepada pemimpin dan anggota lain dalam organisasi untuk memperkuat dan meningkatkan energinya.