Tabel routing dibuat dan dihapus secara manual oleh Tabel routing dibuat dan dihapus secara otomatis oleh
administrator. protokol routing.
Cocok digunakan untuk jaringan skala kecil. Cocok digunakan untuk jaringan skala besar.
Tidak menggunakan protokol routing Menggunakan protokol routing seperti RIP, OSPF, dsb.
Router tidak dapat membagi informasi routing Router membagi informasi routing secara otomatis
SEBUTKAN DAN JELASKAN JENIS-JENIS ROUTING
DINAMIS!
1. RIP (Routing Information Protocol)
RIP (Routing Information Protocol) merupakan protokol yang memberikan routing table berdasarkan router yang terhubung
langsung. Lalu, router selanjutnya akan memberikan informasi ke router berikutnya yang terhubung langsung dengan router
tersebut.
2. IGRP (Interior Gateway Routing Protocol)
IGRP adalah sebuah routing protocol yang dikembangkan pada pertengahan tahun 1980-an oleh Cisco Systems Inc. Tujuan utama
penciptaan IGRP adalah untuk menyediakan protokol yang kuat untuk routing dalam sistem otonomi. IGRP menggunakan bandwith dan
garis menunda secara default untuk menentukan rute terbaik dalam sebuah internetwork (Composite Metrik).
3. OSPF (Open Short Path First)
OSPF adalah sebuah routing protocol standar terbuka yang telah diaplikasikan oleh sejumlah vendor jaringan. Jika jaringan yang dikelola
adalah jaringan besar, maka OSPF adalah pilihan satu-satunya. OSPF ini adalah sesuatu yang disebut route redistribution, yaitu sebuah
layanan penerjemah antar routing protocol. OSPF hanya mendukung routing IP saja, update routing akan dilakukan secara floaded saat
terjadi perubahan topologi jaringan.
4. EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol)
Protokol routing ini menggunakan algoritma advanced distance vector dan menggunakan cost load balancing yang tidak sama. Algoritma
yang dipakai adalah kombinasi antara distance vector dan link-state, serta menggunakan Diffusing
5. BGP (Border Gateway Protocol)
Sebagai routing protocol, BGP memiliki kemampuan untuk melakukan pengumpulan rute, pertukaran rute dan menentukan rute
terbaik menuju ke sebuah lokasi dalam sebuah jaringan.
JELASKAN PERBEDAAN IP ADDRESS VERSI4
(IPv5) DENGAN IP ADDRESS VERSI6 (IPv6)!
• IPv4: Jumlah alamat menggunakan 32 bit sehingga jumlah alamat unik yang
didukung terbatas 4.294.967.296 atau di atas 4 miliar alamat IP saja. NAT mampu
untuk sekadar memperlambat habisnya jumlah alamat IPv4, namun pada dasarnya
IPv4 hanya menggunakan 32 bit sehingga tidak dapat mengimbangi laju
pertumbuhan internet dunia.
• IPv6: Menggunakan 128 bit untuk mendukung 3.4 x 10^38 alamat IP yang unik.
Jumlah yang masif ini lebih dari cukup untuk menyelesaikan masalah
keterbatasan jumlah alamat pada IPv4 secara permanen.