Anda di halaman 1dari 26

GERAK HARMONI SEDERHANA

GELOMBANG DAN BUNYI


ANNISA KYNAMEHULE PULUNGAN (D1021191004)
DIFA VALIOENZA (D1022191014)
RIANDO JUAN FRIST S MANIHURUK (D1021191072)
RIKI KARDO (D1022191012)
VENNY MANCA PUTRI (D1022191026)
CHRISTIAN HANDOKO (D1021151014)
AGUSTIMAN (D1022191004)
• GERAK HARMONI SEDERHANA / SIMPLE HARMONIC MOTION (SHM)
GERAK HARMONIK SEDERHANA
• Gerak Harmonik Sederhana adalah gerak bolak balik secara teratur melalui
titik keseimbangannya dengan banyaknya getaran benda dalam setiap sekon
selalu sama atau konstan.
• Setiap gerak yang terjadi secara berulang dalam selang waktu yang sama
disebut gerak periodik. Karena gerak ini terjadi secara teratur maka disebut
juga sebagai gerak harmonik. Apabila suatu partikel melakukan gerak
periodik pada lintasan yang sama maka geraknya disebut gerak
osilasi/getaran. Bentuk yang sederhana dari gerak periodik adalah benda
yang berosilasi pada ujung pegas. Karenanya kita menyebutnya gerak
harmonis sederhana.
Apabila dibuatkan grafik, gerak harmonis akan membentuk
grafik sinus atau sinusoidal seperti berikut

Dalam gerak harmonik terdapat beberapa besaran fisika yang


dimiliki benda diantaranya:
•Simpangan (y): jarak benda dari titik keseimbangan
•Amplitudo (A): simpangan maksimum atau jarak terjauh
•frekuensi (f): banyaknya getaran setaip waktu
•Perioda (T):banyaknya waktu dalam satu getaran
CONTOH APLIKASI GERAK HARMONIK
SEDERHANA

• Biasanya dijelaskan pada kasus Ayunan Bandul dan Pegas


• Ayunan Bandul Sederhana atau disebut juga sebagai Pendulum.
Persamaan :
• Dalam ayunan bandul sederhana, periode ayunan tergantung dari panjang tali
dan gravitasi. Semakin besar panjang tali maka makin besar juga periodanya.
Seperti persamaan berikut:
• Keterangan:
• T = Perioda (s)
l = Panjang tali (m)
g = percepatan gravitasi (m/s*2)
GERAK HARMONIK PADA PEGAS
• Untuk pegas nilai periodanya ditentukan rumus berikut
• Keterangan:
T = Perioda (s)
m = massa beban (kg)
K = konstanta pegas (N/m)
• Pada pegas perioda dipengaruhi oleh massa beban dan nilai konstanta pegas.
Semakin besar massa beban maka makin besar nilai periodanya. Beda halnya
dengan konstanta pegas, semakin besar konstanta pegas maka makin kecil nilai
periodanya.
Gerak Harmonik Pada Pegas
PERSAMAAN SIMPANGAN, KECEPATAN DAN PERCEPATAN GETAR GERAK HARMONIS SEDERHANA.
PERSAMAAN SIMPANGAN GETAR:

• Keterangan :
Y = simpangan (m)
A = simpangan maksimum (amplitudo) (m)
f = frekuensi (Hz)
t = waktu (s)
• ω= kecepatan sudut (rad/s)

Jika posisi sudut awal adalah θo, maka persamaan gerak harmonik
sederhana menjadi:
• Kecepatan Gerak Harmonik Sederhana
Dari persamaan gerak harmonik sederhana

Kecepatan gerak harmonik sederhana :

Kecepatan maksimum diperoleh jika nilai


atau , sehingga :
Keterangan :
v = kecepatan benda pada simpangan tertentu (m/s)
= kecepatan sudut (rad/s)
A = amplitudo (m)
Y = simpangan (m)
• Kecepatan untuk Berbagai Simpangan

• Persamaan tersebut dikuadratkan


, maka :

Dari persamaan :

Persamaan (1) dan (2) dikalikan, sehingga didapatkan :


• Percepatan Gerak Harmonik Sederhana

Dari persamaan kecepatan : , maka :


CONTOH SOAL
• Terdapat sebuah benda yang bergerak sehingga menjadikan suatu gerakan harmonis dengan sebuah
persamaan
• y = 0,04 sin 20π t
Untuk y ialah merupakan suatu simpangan dalam satuan meter, t yakni waktu dalam satuan sekon.
Maka hitunglah beberapakah besaran atas persamaan getaran harmonis itu:
• a) amplitudo
• b) frekuensi
• c) periode
• d) simpangan maksimum
• e) simpangan saat t = 1/60 sekon
• f) simpangan saat sudut fasenya 45°
• g) sudut fase saat simpangannya 0,02 meter
PEMBAHASAN
• Maka dari pola persamaan pada simpangan gerak harmonik yang terdapat diatas
yakni
y =A sin ωt
ω =2π f
atau
ω = 2π/T
• a) amplitudo atau A
• y = 0,04 sin 20π t
• A = 0,04 meter
• b) frekuensi atau f
• y = 0,04 sin 20π t
• ↓
• ω = 20π

• 2πf = 20π
• f = 10 Hz

• c) periode atau T
• T = 1/f
• T = 1/10 = 0,1 s
• d) Pada simpangan maksimum /ymaks
• y = A sin ωt
• y = ymaks sin ωt
• y = 0,04 sin 20π t
• ↓
• y = ymaks sin ωt
• ymaks = 0,04 m
• (Simpangan maksimum tidak lain ialah amplitude)

• e) Pada simpangan t = 1/60 sekon


• y = 0,04 sin 20π t
• y = 0,04 sin 20π (1/60)
• y = 0,04 sin 1/3 π
• y = 0,04 sin 60° = 0,04 × 1/2√3 = 0,02 √3 m
• f) Pada mulanya simpangan ketika sudut fasenya 45°
• y = A sin ωt
• y = A sin θ
• dimana θ ialah merupakan sebuah sudut fase, θ = ωt
• y = 0,04 sin θ
• y = 0,04 sin 45° = 0,04 (0,5√2) = 0,02√2 m

• g) Maka pada sudut fase saat simpangannya 0,02 meter


• y = 0,04 sin 20π t
• y = 0,04 sin θ
• 0,02 = 0,04 sin θ
• sin θ = 1/2
• θ = 30°
• GELOMBANG DAN BUNYI
APA ITU GELOMBANG DAN BUNYI ?

• Gelombang merupakan getaran yang merambat dengan energi tertentu.


Gelombang berasal dari gangguan atau usikan, dan gelombang membawa
energi, bukan memindahkan partikel atau medium perambatannya itu sendiri.
• Sedangkan bunyi adalah salah satu jenis gelombang dalam fisika yaitu
gelombang longitudinal yang bisa dirasakan oleh indera pendengaran
(telinga). Di dalam fisika, Pengertian bunyi yaitu sesuatu yang dihasilkan
dari benda yang bergetar.
GELOMBANG
• Ditinjau dari medium perambatannya, gelombang dibedakan menjadi
gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik :
• Gelombang mekanik adalah gelombang yang merambat pada suatu medium
sebagai media perambatannya. Artinya, gelombang ini tidak dapat merambat
bila tidak ada medium perambatannya.
• gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang merambat tanpa
memerlukan suatu medium sebagai media perambatannya. Artinya,
walaupun tidak ada medium (perantara), gelombang elektromagnetik ini
dapat menjalar.
GELOMBANG

• Ditinjau dari arah rambatnya, gelombang dibedakan menjadi gelombang


transversal dan gelombang longitudinal.
• Gelombang transversal merupakan gelombang yang arah getarnya tegak
lurus terhadap arah perambatannya.
• Gelombang longitudinal merupakan gelombang yang arah rambatnya searah
dengan arah getanya
Cepat Rambat Gelombang

Oleh karena gelombang itu merambat (bergerak), maka gelombang memiliki kelajuan, yang dinamakan
cepat rambat gelombang. Cepat rambat gelombang ini sangat bergantung pada jenis gelombang dan
medium dimana gelombang merambat. Cepat rambat gelombang didefinisikan sebagai perbandingan antara
perpindahan (s) terhadap selang waktu (t) atau secara matematis dituliskan
V = s/t
v = kecepatan benda, satuan m/s
s = perpindahan yang ditempuh benda, satuan m
t = waktu yang diperlukan, satuan sekon (s) atau detik

Ketika gelombang berpindah atau menempuh jarak sejauh satu panjang gelombang, maka waktu yang
diperlukannya adalah periode gelombang itu sendiri, dan secara matematis dituliskan:
V = λ /t

Karena periode merupakan kebalikan dari frekwensi, atau T = 1/f ‘ , maka periode (T) pada persamaan
diatas dapat diganti oleh besaran frekwensi, sehingga cepat rambat gelombang merupakan perkalian
panjang gelombang dengan frekwensinya, dan secara matematis persamaannya menjadi: V = λ.f
BUNYI

• Bunyi merupakan jenis gelombang mekanik longitudinal, dimana daalm


perambatannya bunyi memerlukan medium perambatan. Medium
perambatan bunyi bisa berupa zat padat dan zat cair, namun umumnya adalah
udara.
• Berdasarkan frekwensinya, gelombang bunyi dibedakan menjadi gelombang
audiosonik, gelombang infrasonik, dan gelombang ultrasonik.
Di dalam fisika, Pengertian bunyi yaitu sesuatu yang dihasilkan dari benda yang bergetar. Benda
yang menghasilkan suatu bunyi tersebut dinamakan sumber bunyi

Cepat rambat bunyi tersebut sering dirumuskan ialah sebagai berikut:

v=s/t

v = cepat rambat bunyi (m/s),


s = jarak sumber ke pengamat (m),
t = selang waktu (s)

Jika yang diketahui frekuensi (f), panjang gelombang (λ), atau periode (T), gunakan rumus di
bawah ini:

V= λ×f Atau V= λ/T


CONTOH SOAL :
Tentukan frekuensi gelombang bunyi jika panjang gelombang 10 meter dan cepat
rambat bunyi 350 m/s!

Pembahasan:

Diketahui: v = 350 m/s

λ = 10 meter

Ditanya: (A). frekuensi (f)

Jawab: a. v = λ x f

f =v/λ

f = 350/10 = 35 Hz
SEKIAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai