Anda di halaman 1dari 9

Getaran adalah gerak yang terjadi secara bolak-balik di sekitar kesetimbangan.

Syarat terjadinya getaran


ialah benda mengalami kondisi diam apabila tidak menerima gaya gerak. Selain itu, jarak simpangan
terjauh yang timbul secara bolak-balik akibat getaran, selalu sama bila diukur dari titik tengah

Contoh getaran selaras

dawai pada alat musik

gelombang radio

arus listrik AC

denyut jantung.

Galileo di duga sudah memakai denyut jantungnya untuk pengukuran waktu dalam pengamatan gerak.

Ciri ciri getaran selaras

Gerakan yang terjadi pada getaran harmonis yaitu berupa gerakan bolak balik.

Titik kesetimbangan yang berada ditengah lintasan pun pasti dilewati oleh gerakan tersebut.

Adanya percepatan yang bekerja pada getaran harmonis sebanding dengan simpangan benda.

Arah percepatan yang bekerja pada getaran harmonis selalu kearah titik kesetimbangan.

Contoh soal getaran selaras

Contoh Soal Getaran Harmonik

Suatu benda bergetar hingga membentuk suatu gerak harmonis dengan persamaan

y = 0,04 sin 20π t

dengan y adalah simpangan dalam satuan meter, t yaitu waktu dalam satuan sekon. Tentukan beberapa
besaran dari persamaan getaran harmonis tersebut:

b) frekuensi

c) periode

Pembahasan

Pola persamaan simpangan gerak harmonik diatas ialah

y = A sin ωt ω = 2π f

atau ω = 2π/T

b) frekuensi atau f
y = 0,04 sin 20π t

ω = 20π

2πf = 20π

f = 10 Hz

c) periode atau T

T = 1/f

T = 1/10 = 0,1 s

Persamaan simpangan pada getaran selaras

Soal dan Pembahasan

Sebuah benda bergerak harmonik sederhana dengan persamaan simpangan y = 2sin1/12 πt, dengan y
diketahui dalam meter dan t dalam sekon. Hitunglah amplitudo, frekuensi, periode, dan simpangan pada
waktu 2 sekon!

Diketahui

Persamaan simpangan, y = 2sin1/12 πt,

y dalam meter,

t dalam sekon.

Ditanyakan

Amplitudo (A), frekuensi (f), periode (T), dan simpangan (y) pada saat 2 sekon?

Penyelesaian

Persamaan simpangan pada soal kita hubungkan dengan bentuk umum persamaan simpangan pada
gerak harmonik sederhana

y = 2sin1/12 πt

y = Asin2πft

Amplitudo=2m

Frekuensi
1/12 π = 2πf

f = (1/12)(π)/(2π)

f = 1/24 Hz

Periode

T = 1/f

T = 1/(1/24)

T = 24 s

Simpangan saat 2 sekon

y = 2sin((1/12) (πt))

y = 2sin((1/12) (2π))

y = 2sin(π/6)

y = 2sin30°

y = (2)(1/2)

y=1m

Pengertian Amplitudo Getaran dan Gelombang. Dalam KBBI, amplitudo memiliki definisi simpangan
terjauh yang diukur dari titik keseimbangan pada getaran. ... Istilah osilasi merujuk pada gerakan bolak-
balik suatu benda dari satu titik hingga kembali lagi ke titik tersebut secara berulang kali.

Energi getaran selaras

1. Energi berbanding lurus dengan kuadrat amplitudo

2. Energi berbanding terbalik dengan kuadrat periode

Pengertian gelombang

Gelombang adalah getaran yang merambat. Bentuk ideal dari suatu gelombang akan mengikuti gerak
sinusoide.
Gelombang berdasarkan mediumnya

1. Gelombang mekanik

Gelombang mekanik adalah gelombang yang memerlukan medium untuk merambat. Contoh gelombang
mekanik adalah gelombang pada tali, gelombang air laut, dan gelombang bunyi.

2. Gelombang Elektromagnetik

Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang tidak memerlukan medium untuk merambat.
Contoh gelombang elektromagnetik adalah gelombang cahaya, gelombang radio, dan sinar-X.

Gelombang berdasarkan bentuknya

2. Gelombang transversal, yaitu gelombang yang arah getarnya tegak lurus dengan arah rambatnya.
Contoh: gelombang cahaya dan gelombang pada tali.

1. Gelombang longitudinal, yaitu gelombang yang arah getarnya sejajar atau berimpit dengan arah
rambatnya. Contoh: gelombang bunyi

Spektrum gelombang elektromagnetik

Spektrum gelombang elektromagnetik adalah spektrum kontinu di mana masing-masing jenis


gelombang elektromagnetik yang berbeda didefinisikan dalam rentang panjang gelombang tertentu

Persamaan gelombang berjalan

Jarak 1 penuh gelombang tranversal

Spektrum gelombang elektromagnetik adalah spektrum kontinu di mana masing-masing jenis


gelombang elektromagnetik yang berbeda didefinisikan dalam rentang panjang gelombang tertentu

Jarak 1 gelombang longitudinal penuh


Pada gelombang longitudinal, panjang satu gelombang dinyatakan dalam 1 (satu) rapatan dan 1 (satu)
regangan. Gambar panjang satu gelombang pada gelombang longitudinal yang terdiri atas satu rapatan
dan satu regangan

Mencari panjang gelombang

Rumus mencari panjang gelombang adalah

λ= s÷n

Dimana :

λ = panjang gelombang.

S = jarak gelombang.

n = banyak gelombang

Menghitung cepat rambat gelombang

v = λ / T atau v = λ x f atau v = s / t

Keterangan:

V = cepat rambat gelombang (m/s2)

λ = panjang gelombang (m)

T = periode (s)

f = frekuensi (Hz)

s = jarak (m)

t = selisih waktu (s)

Frekuensi dan periode getaran

T = t/n

Dengan ketentuan:

T = Periode (sekon)
t = Waktu (sekon)

n = Jumlah getaran

Frekuensi Getaran

f = n/t

Dengan ketentuan:

f = Feminim (Hz)

n = Jumlah getaran

t = Waktu (sekon)

Contoh soal:

Terdapat suatu gelombang yang memiliki panjang 28 m dan periode waktu yang ditempuh yaitu 7 s.
Berapakah cepat rambat gelombang tersebut?

Jawaban:

v=λ/T

v = 28 m / 7 s

v = 4 m/s2

Sifat gelombang

Sifat-sifat Gelombang

Untuk memahami gelombang, sebelumnya ayo kita kenali terlebih dahulu sifat-sifat gelombang berikut
ini.

Dispersi Gelombang

Dispersi gelombang adalah perubahan bentuk gelombang ketika merambat melalui satu medium.
Medium yang dilewati ketika gelombang tidak bergantung pada panjang maupun frekuensi gelombang
disebut medium dispersif.
Pemantulan Gelombang

Ketika gelombang menabrak penghalang atau berada pada ujung dari medium rambatnya, sebagian
gelombang akan dipantulkan. Sudut yang dibentuk gelombang datang terhadap permukaan pantulan
sama dengan sudut yang dibuat oleh gelombang pantulnya, sesuai dengan hukum pemantulan.

Sudut datang dijelaskan sebagai sudut yang dibuat oleh gelombang datang terhadap garis tegak lurus
permukaan pantul. Sementara itu, sudut pantul adalah sudut yang dibentuk gelombang yang telah
dipantulkan. Hukum pemantulan ini berlaku untuk semua jenis gelombang.

Pembiasan Gelombang

Gelombang yang melewati dua medium yang berbeda, sebagian akan dipantulkan sementara sebagian
lainnya akan diteruskan. Pembelokan berkas gelombang yang diteruskan dikenal dengan istilah
pembiasan atau refraksi. Salah satu contohnya adalah ketika kita memasukkan pensil ke dalam gelas
berisi air dan pensil tersebut terlihat seakan-akan patah.

Interferensi Gelombang

Interferensi atau penggabungan gelombang terjadi ketika dua gelombang koheren bertemu. Interferensi
gelombang dapat dilihat pada riak air di permukaan. Ketika terdapat dua sumber gelombang di
permukaan air, muka gelombang tersebut akan bertemu dan membentuk pola interferensi.

Polarisasi Gelombang

Polarisasi merujuk pada arah getaran gelombang yang dapat diserap. Polarisasi gelombang terdiri dari
polarisasi vertikal dan horizontal. Polarisasi vertikal dapat kita lihat dengan menggerakkan tali dari atas
ke bawah. Sementara itu, polarisasi horizontal bisa kita amati dengan menggerakkan tali ke kanan dan
kiri.

Efek Doppler

Jika suatu sumber gelombang dan penerimanya bergerak relatif satu sama lain, frekuensi yang dideteksi
penerima tidak sama dengan frekuensi sumber. Ketika keduanya bergerak saling mendekati, frekuensi
yang terdeteksi akan lebih besar daripada frekuensi sumber. Peristiwa ini disebut dengan efek Doppler.
Efek Doppler salah satunya dimanfaatkan radar polisi untuk mengukur kelajuan mobil.
Hubungan Gelombang, Getaran, dan Bunyi

Hubungan Gelombangan dengan Getaran

Getaran disebabkan oleh gelombang. Sedangkan gelombang adalah getaranyang berjalan. Karena
gelombang selalu di hantarkan oleh frekuensi atau getaran yangmerambat ke benda apapun.

Hubungan Getaran dengan Bunyi

Getraran adalah gerak bolak-balik benda secara teratur melalui titikkeseimbangan. Salah satu ciri
getaran adalah adanya amplitudo (simpang terbesarsuatu getaran). Sedangkan bunyi adalah sesuatu
yang dihasilkan dari benda yang bergetar. Benda yang menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi.
Sumber bunyi yang bergetar akan menggetarkan molekul-molekul udara yang ada disekitarnya.

Hubungan Gelombang dengan Bunyi

Hubungan antara gelombnag dan bunyi adalah bahwa bunyi merupakan bagian dari gelombang yaitu
Gelombang Longitudinal. Gelombang bunyi merupakangelombang longitudinal yang tidak tampak. Bunyi
hanya dapat merambat melaluimedium perantara. Tanpa medium perantara bunyi tidak dapat
merambat sehinggatidak akan terdengar. Berdasarkan penelitian, zat padat merupakan medium
perambatan bunyi yang paling baik dibandingkan zat cair dan gas.Getaran yang berasal dari benda-
benda yang bergetar, sampai ke telinga kita pada umumnya melalui udara dalam bentuk gelombang.
Karena gelombang yangdapat berada di udara hanya gelombang longitudinal, maka bunyi merambat
melaluiudara selalu dalam bentuk gelombang longitudinal. Kita perlu ingat bahwa
gelombanglongitudinal adalah perapatan dan perenggangan yang dapat merambat melalui ketigawujud
zat yaitu: wujud padat, cair dan gas

Syarat bunyi bisa didengar

1. Ada zat medium

2. Ada pendengar

3. Ada sumber bunyi

Anda mungkin juga menyukai