Anda di halaman 1dari 14

Mengaktualisasikan Nilai-

Nilai Pancasila dalam


Kehidupan Praktis
Melalui pemahaman dan pengaplikasian nilai-nilai pancasila, kita dapat
membangun masyarakat Indonesia yang harmonis dan berkualitas.

Kelompok: Isa, Aisyah, dan Agung


Definisi Pancasila
Pancasila

merupakan dasar dan falsafah negara Indonesia yang terdiri dari lima prinsip atau nilai dasar.

Nilai Dasar Pancasila

adalah Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia,
Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan dan
Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Aktualisasi Nilai-Nilai Sila Pertama
Melalui pengamalan sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, Keyakinan dan praktik ketuhanan kaum
beragama haruslah di implementasikan dalam kerja kemanusiaan menuju keadilan sosial. Keyakinan
dan praktik yang salah otomatis akan bertentangan dengan nilai hidup Bersama di bumi Indonesia.

Merupakan kesepakatan Merupakan ruang public Negara mendorong setiap


Bersama yang pertama kesetaraan dan kebebasan agama dengan semangat
untuk hidup berketuhanan. dalam menjalankan ibadah, ketuhanan masing masing
dimana negara menjamin untuk berpartisipasi
dan menfasilitasi setiap Bersama sama membangun
teologi atau keyakinan yang moralitas kebangsaan
berkembang dan diakui di dalam persatuan
Indonesia kemanusiaan dan keadilan
sosial bagi Indonesia
Tantangan Implementasi Nilai Ketuhanan Sila
Pertama

Menurut Soekarno, beliau meng istilahkan dengan egoism agama


yang dimana Jika hal tersebut dibawa ke ruang public bernegara,
maka masing masing agama di Indonesia akan mengalami
kebuntuan komunikasi.
Mengenai hal ini, Charles Kimball telah meng istilahkan salah tafsir
ketuhanan dalam mendorong aksi yang berlawanan dengan kemanusiaan,
seperti :

1 Klaim kebenaran Tunggal 2 Kepatuhan buta yang


mutlak yang dipaksakan membabi buta dengan
dibawa ke ruang publik yang kekuatan dogma yang
majemuk atas nama Tuhan bertolak belakang dengan
semangat kemajemukan
3 Utopia membangun zaman 4 Fanatisme tujuan yang
ideal atas nama Tuhan menghalalkan segala cara
yang menciderai kemanusiaan

5 Menyerukan ‘perang suci’ untuk memerangi yang berbeda.


Aktualisasi Nilai-Nilai Sila Kedua

Perwujudan nilai-nilai Pancasila tentang “kemanusiaan yang adil


dan beradab” dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
melibatkan tindakan dan perilaku nyata yang mencerminkan
nilai-nilai tersebut dalam interaksi sehari-hari dengan orang lain
maupun dengan lingkungan sekitarnya.
Penerapan Nilai Sila Kedua dalam Kehidupan Sehari-hari

1 Menghargai Martabat Manusia 2 Menjaga Keadilan

Memberi kesempatan yang sama kepada Memastikan tidak adanya diskriminasi


semua orang tanpa terkecuali, serta dan tindakan penyalahgunaan kekuasaan
menghargai hak asasi manusia. dalam kehidupan bermasyarakat.

3 Beradab dalam Bertingkah 4 Mengedepankan Kemanusiaan


Laku
Memberikan bantuan kepada sesama
Bertingkah laku yang baik dan santun manusia yang membutuhkan, tidak ada
dalam kehidupan sehari-hari dengan kata terlambat untuk merangkul dan
menjunjung tinggi norma-norma etika membantu sesama.
dan moral.
Tantangan Implementasi Nilai Kemanusiaan Sila Kedua

1 Egosentrisme 2 Keadilan 3 Pembangunan


Pribadi
Banyak orang terjebak Tantangan dalam
dalam pandangan yang menerapkan nilai Mengembangkan nilai-
egois dan tidak peduli keadilan yang adil nilai kemanusiaan
dengan kebutuhan bagi semua, tanpa melalui pendidikan
orang lain. membedakan suku, dan pembangunan
agama, atau gender. pribadi.
Aktualisasi Nilai-Nilai pada Sila Ketiga

Nilai kesatuan dalam sila ketiga Pancasila dapat diwujudkan


sehari-hari lewat sikap dan perilaku yaitu menempatkan
persatuan, kesatuan, kepentingan, dan keselamatan bangsa dan
negara di atas kepentingan pribadi dan golongan serta
menumbuhkan rasa cinta tanah air dan bangsa.
Penerapan Nilai Sila Ketiga dalam Kehidupan Sehari-hari

1 2 3

Berkomitmen pada Menjaga Persatuan Bekerja Sama


Nasionalisme
Hindari tindakan yang Bekerja sama dalam
Menjaga rasa cinta tanah dapat memecah belah kebersamaan demi
air dan memahami persatuan dan kesatuan kepentingan bangsa dan
pentingnya keutuhan bangsa. masyarakat Indonesia.
negara Indonesia.
Tantangan Implementasi Nilai Persatuan pada Sila Ketiga

Ada tiga tantangan yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia jika tidak menjadi perhatian maka hal ini
akan mengganggu persatuan Bangsa Indonesia, menurut Hamdan Zoelfan:

1 Ketidakadilan 2 Radikalisme 3 Penegakan Hukum

Seperti diskriminasi Hal ini merupakan Karena penegakan


etnis maupun upaya yang dapat hukum yang tidak adil
kelompok serta merusak stabilitas dapat menyebabkan
kesenjangan sosial dan nasional serta rusaknya tatanan sosial
ekonomi dapat keamanan negara dan yang ada di
mencipatakan mengancam keutuhan masyarakat serta
ketidakpuasan dan negara dan ekonomi negara.
ketegangan sosial. masyarakat.
Hambatan dalam Mengaktualisasikan Nilai-nilai Pancasila

Ketidaksiapan Individualisme Korupsi


Menghadapi
Perbedaan Cenderung Korupsi dan tindakan
mengutamakan tidak jujur dalam
Tertutupnya pikiran dan kepentingan pribadi kehidupan politik dan
kurangnya kemauan daripada kepentingan publik membuat
untuk mengenal dan bersama. pemerintah dan
menghargai perbedaan masyarakat sulit
dalam beragam bidang menerapkan nilai-nilai
kehidupan. Pancasila secara
konsisten.

Ekstremisme

Ekstremisme dan fundamentalisme agama yang mengatasnamakan Pancasila dapat mengancam


persatuan dan kesatuan Indonesia.
Strategi dan Langkah-langkah Praktis dalam
Mengimplementasikan Nilai-nilai Pancasila

1 Edukasi Budi Pekerti

Mendorong pendidikan tentang budi


pekerti dan apresiasi terhadap
Pembangunan Masyarakat 2 segala jenis keberagaman.
Mendidik masyarakat tentang
pentingnya persatuan, keadilan, dan
kebersamaan dalam kehidupan 3 Pendidikan Karakter
bermasyarakat.
Pendidikan karakter untuk
membentuk sumber daya manusia
Indonesia yang bertanggung jawab,
Penguatan Demokrasi 4 memiliki etika, dan menghormati
Memperkuat mekanisme demokrasi hak asasi manusia.
dalam kehidupan publik agar
menghasilkan keputusan yang
didasarkan pada musyawarah dan
mufakat.
Pentingnya Mengaktualisasikan Nilai-nilai Pancasila dalam
Membangun Masyarakat yang Harmonis dan Berkualitas

Terwujudnya Masyarakat Harmonis Membangun Masyarakat Berkualitas

Menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam Negara yang maju dan berkualitas terbentuk
kehidupan bermasyarakat dapat menciptakan dari penduduk yang memiliki karakter,
masyarakat yang menjunjung tinggi keragaman berbudaya, dan menjalani kehidupan dalam
budaya, persatuan, dan kedamaian. nilai-nilai Pancasila.

Anda mungkin juga menyukai