Anda di halaman 1dari 14

Oleh

NI LUH GEDE SUDARYATI, SSI.MSI


 Taksonomi
Berasal dari Bahasa Yunani terdiri dua buah
kata yaitu Takson artinya penamaan
sedangkan Nomos artinya Ilmu

jadi Taksonomi adalah ilmu yang


mempelajari tata cara penamaan atau
pengelompokan hewan dan tumbuhan.

Kata Taksonomi pada hewan biasanya


disebut juga Sistematika atau Klasifikasi
 Dengan mengetahui ciri-ciri, hubungan
kekrabatan dan interaksinya dengan
lingkungan manfaat scr langsung
serta untuk keseimbangan ekosistem.

 Dengan mengetahui sifat-sifat unggul mahluk


hidup, memanfaatkan untuk memenuhi
kebutuhan pangan, sandang dan papan.
 Pengelompokan berdasarkan persamaan dan
perbedaan ciri yg dimiliki setiap mahluk
hidup

 Banyak dan sedikitnya perbedaan m h


menentukan jenjang takson dan jenjang
kekrabatannya

 Semakin banyak persamaan semakin dekat


kekrabatannnya dan sebalik semakin sedikit
persamaan semakin jauh kekrabatannya.
oleh Carelos Linnaeus yaitu
 Kingdom (Kerajaan)
 Filum (Keluarga Besar)
 Class (Kelas)
 Ordo (Bangsa)
 Famili (Suku)
 Genus (Marga)
 Spesies (Jenis)

Sekelompok spesies yg dikumpulkan akan


membentuk Genus, klpok Genus mbtk Famili
dst.
 Kingdom adalah golongan tertinggi dalam
klasifikasi mahluk hidup.
 Kingdom terdiri atas bbrp Filum
 Mahluk hidup dibagi menjadi lima Kingdom

1. Plantae (tumbuhan)
2. Animalia (hewan)
3. Fungi (jamur)
4. Protista
5. Monera
 Filum merupakan satu tingkatan takson di
bawah kingdom.

 Kategori penelompokan Filum berdasarkan


ciri-ciri yang umum

 Ex. Sapi dan burung merpati meskipun dari


ukuran dan bentuknya berbeda tetapi
memiliki ciri umum yang sama yaitu
bertulang belakang (Vertebrata)
 Padawan kelas terdiri dari semua hewan yang
memiliki perbedaan sekunder dari prinsip
dasar filumnya.
 Ex. Filum Annelida terdiri dari:

1. Kelas Polychaeta
2. Kelas Oligochaeta
3. Kelas Hirudinae
 Untuk hewan, kategori ordo mengacu pada
prinsip-prinsip yang berlaku pada takson
kelas.
 Ex. Kelas Mamalia yang ordonya terbentuk
dari cara hidup anggotanya
1. Ordo Herbivora
2. Ordo Karnivora
3. Ordo Omnivora
berdasarkan jenis dan cara mendapatkan
makanannya
 Terdiri atas satu kata berbentuk jamak
 Tidak terikat dengan tipe dibawahnya
 Bersifat deskriptif
 Tidak mempunyai akhiran tertentu namum
ada bbrp kelompok menggunakan akhiran
tertentu misal “formes” pada ordo burung
 Ex. Ordo Strigiformes (burung Hantu)
Ordo Phonicopteriformes (Flamingo)
 Famili adalah suatu tingkatan takson yang
terdiri atas satu atau lebih genus dan
terpisah dari kelompok lain oleh suatu
pemisah yang jelas.
 Famili terdiri atas genus-genus yg berasal
nenek moyang yang sama.
 Untuk hewan nama famili diwakili oleh nama
genus yang cukup terkenal kemudian
ditambahi dengan akhiran idea
 Ex. Felidea dari kata Felis dan idea
diambil dari genus Felis (kucing)
 Genus adalah suatu tingkatan takson yang
mencakup satu atau lebih spesies dan
terpisah dari kelompok lain oleh suatu
pemisah yang jelas.
 Setiap genus berkaitan dengan nama spesies
 Ex. Elephas maximus (gajah Asia)
Elephas nama genus
Maximus penunjuk spesies
 Terdiri dari satu kata
 Huruf pertama ditulis dengan huruf besar.
 Seluruh huruf ditulis miring.

Ex. Canis (anjing) dan


Panthera (kucing)
 Apabila dibawah genus terdapat subgenus,
cara penulisannya adalah seperti genus
tetapi dikurung.
 Ex. Docus (Zeugodacus) cucurbitae
 Spesies adalah kelompok mahluk hidup yg
memiliki persamaan ciri umum dan dapat
melakukan perkawinan dengan sesamanya.
 Spesies menunjukkan individu, bukan
kelompok atau golongan.
 Contoh;
Pongo pygmaeus (orang utan)
Pongo nama genus
pygmaeus penunjuk jenis

Anda mungkin juga menyukai