IJTIHAD SEBAGAI

SALAH SATU
SUMBER KAJIAN
Oleh :

ISLAM
Irshandi Zaidan Awalino (23107009)
Salma Zabrina Siswoyo ( 23107010)
SEMINAR P ROPOS AL

PENGERTI Mengutip buku Risalah Ushul Fiqh oleh

Zamakhsyari bin Hasballah Thaib, ijtihad secara
AN bahasa artinya bersungguh-sungguh dalam

IJTIHAD menggunakan tenaga baik fisik maupun pikiran.

Ijtihad biasa dipakai pada perkara yang
mengandung kesulitan. Tidak dikatakan berijtihad
jika hanya menyangkut hal ringan.
Maksudnya, ijtihad digunakan untuk
mengungkapkan pengerahan kemampuan dalam
mewujudkan sesuatu kesulitan atau beban yang
dituju.
02
SEMINAR P ROPOS AL

FUNGSI IJTIHAD
Ijtihad al-ruju' (kembali) yaitu mengembalikan ajaran-ajaran Islam
dari segala jenis interpretasi yang kurang jelas berdasarkan Al-
1. Quran dan Sunnah.
Fungsi ijtihad al-ihya (kehidupan) yaitu menghidupkan kembali
2. bagian-bagian dari nilai agar semangat dan mampu menjawab
tantangan zaman menurut Islam.
Fungsi ijtihad al-inabah (pembenahan) yaitu memenuhi
3. ajaran-ajaran Islam yang sebelumnya diijtihadi oleh ulama
terdahulu

03
SEMINAR P ROPOS AL

MACAM-MACAM
1. IJTIHAD
2. 3.
Ijtihad fardi yakni setiap Ijtihad jama’i yakni
ijtihad yang belum atau setiap ijtihad yang telah
tidak memperoleh memperoleh persetujuan
persetujuan dari mujtahid dari mujtahid lainnya
lainnya.

04
SYARAT
IJTIHAD
1. Masalah-masalah baru, yang hukumnya belum ditegaskan dalam Al-Quran
atau
As-Sunnah secara jelas.

2. Masalah-masalah baru, yang hukumnya belum diijma’i oleh para ulama atau
aimmatul mujtahidin.

3. Nash-nash zhanni dan dalil-dalil hukum yang diperselisihkan.

4. Hukum Islam yang ma’qulu ‘l-ma’na/ta’aqquly (kausalitas hukumnya/’illat-nya

dapat diketahui mujtahid)
SEMINAR P ROPOS AL

SYARAT Menguasai ilmu bahasa Arab. Karena Al-Quran berbahasa Arab dan As

MUJTAHI
Sunnah diucapkan oleh Nabi berbahasa Arab. Ahli Ushul Fiqih sepakat
bahwa untuk melakukan ijtihad diperlukan kemampuan untuk menguasai
bahasa Arab.
D Mengetahui tentang Al-Quran dan pengetahuan tentang nasikh mansukh.

Mengetahui tentang As Sunnah. Ulama sepakat bahwa untuk melakukan

iitihad diperlukan pengetahuan tentang As Sunnah, baik sunnah qauliyah,
fi’liyyah maupun taqririyah terhadap obyek bahasanya.

06
SEMINAR P ROPOS AL

SYARAT Mengetahui masalah-masalah yang telah disepakati dan yang masih

MUJTAHI
diperselisihkan.

Mengetahui tentang qiyas. Dalam hal ini dapat melaksanakan qiyas, yang
D memadukan ilmu Ushul Fiqh, mengetahui tentang kaidah-kaidah qiyas
dan mengetahui tentang cara-cara yang ditempuh ulama salafush shalih
dalam menetapkan illah sebagai dasar pembinaan hukum Fiqhilyah.

Mengetahui tentang tujuan ditetapkannya hukum bagi manusia untuk

dapat membawa kemashlahatan manusia.

06
SEMINAR P ROPOS AL

SYARAT Faham benar dan perkiraannya, yang oleh Al Asnawi digambarkan

MUJTAHI
mengetahui tentang batasan-batasan serta cara menyusun muqaddimah
dan kesimpulan, agar terjaga dari kekeliruan dalam analisis dan berfikir.
Dalam hal ini, seakan-akan disyaratkan mengetahui tentang ilmu mantiq.
D Niat dan i’tiqadnya benar, hanya semata-mata karena Allah dalam rangka
menegakkan agama yang benar.

06
SEMINAR P ROPOS AL

MEKANISME
IJTIHAD
Dari segi mekanismenya, ijtihad dibagi menjadi 2 macam, yaitu:
a. Mujtahid mustaqil

b. Mujtahid muntashib
- Mujtahid madzhab
- Mujtahid murajjih
- Mujtahid fatwa

07
TERIMA KASIH