Dalam mata kuliah kalkulus dipelajari bagaimana cara mencari turunan Fungsi y = f(x),
yakni ;
𝑑𝑦
= y’ =f’(x)
𝑑𝑥
𝑑𝑦
Misalnya ; jika y = cos 2x , maka turunanya adalah = -2 sin 2x
𝑑𝑥
Atau apabila diberikan suatu persamaan berbentuk h(x,y) = konstan, maka dapat diturunkan
secara implisit untuk memperoleh , misal 𝑑𝑦
+ = 16 dapat diturunkan secara implisit
menjadi
𝑑𝑥
2x + 2y 𝑑𝑦 = 0, atau 𝑑𝑦 =-
𝑑𝑥 𝑑𝑥
DEFINISI PERSAMAAN DIFERENSIAL
Persamaan diferensial adalah suatu Dan pada persamaan diferensial ada
persamaan yang memuat turunan dua atau lebih variabel bebas dan
terhadap satu atau lebih dari memuat turunan parsial maka
variable-variable bebas (independent dinamakan PDE (Partial Diferential
variables). Bila hanya ada satu Equation)
variable bebas yang diasumsikan,
Contoh :
maka subyek disebut ODE
(Ordinary Diferential Equation). + + 2z = 0
Contoh : + =+
y/
x dy + y dx = 4 dx
NOTASI,ORDE,
DERAJAT
Bentuk umum persamaan diferensial linear ; Persamaan diferensial tak linear (non
F [ x,y, ,........ ] = 0 linear differential equation) ;
Jadi y = f(x) = adalah primitif dari y’ f’(x) = 2x + 3 sin x +2 cos x yang melalui titik 0,5
= sebab Maka ; y =
Karena C=konstan maka primitif f(x)
C= sebaang karena primitif melalui (0,5) maka
tidak tunggal. Bila kondisi awal
(initial value), misal f(0)=5 maka C = untuk x = 0, nilai y = 0 -3.1+2.0+C=5 diperoleh C=
5 diperoleh f(x) = yang merupakan
primitif khusus dari f’(x) jadi primitif yang ditanyakan adalah y =
MENYUSUN MODEL PERSAMAAN GERAK
BENDA
Dalam fisika,jarak benda yang ditempuh benda bergerak merupakan fungsi
waktu,kecepatan adalah turunan dari jarak, dan percepatan adalah turunan dari
kecepatan.
Contoh; misalkah s(t) adalah jarak yang ditempuh oleh benda bergerak selama t detik
ditentukan oleh rumus ;
s(t) = 4
Maka kecepatan sesaatnya adalah diferensial ;
V(t) =
Dan percepatanya adalah
a(t) =
MENYUSUN MODEL PELURUHAN,
KERADIOAKTIFAN SUATU ZAT
Dua besaran P & Q dikatakan proposional, jika besaran yang satu kelipatan konstan
lainya. Yakni P = kQ untuk suatu konstan k
Contoh permasalahan matematika berkaitan dengan fenomena alam dalam kehidupan
sehari-hari berkaitan dengan keproposionalan ini misalnya maslah keradioaktifan suatu
zat. Ahli fisika inggris Lord Ernest Rutherford ( 1871-1937) menyatakan bahwa
keradioaktifan adalah sifat suatu atom. Rutherford menunjukkan bahwa
keradioaktifansuatu zat berbandig langsung dengan banyaknya atom pada waktu itu.
Misal pada waktu t terdapat N atom dalam suatu zat radioaktif. Maka banyaknya atom
yang tak luruh yaitu sebesar ∆N selama waktu t sampat t+ ∆t haruslah berbanding
langsung dengan hasil kali N dan ∆t yaitu ;
∆N = - kN∆t
Dengan k > 0 adalah koefisien keproposionalan (sebagai contoh untuk radium
( k ͌ 1.4. ) disebut konstan peluruhan (decay constant) . Asumsikan banyaknya atom yang
luruh merupakan fungsi dalam t , yakni N = N (t)
Dengan membagi persamaan ∆N = - kN∆t dengan ∆t dan mengambil ∆t 0 sehingga
menghasilkan model PD
SEKIAN DAN TERIMAKASIH