Anda di halaman 1dari 10

KELOMPOK 5

ORGANISASI ASOSIASI DAN


LEMBAGA

Muhammad nabil
firnanti kusuma w
meyra vrishilla
ORGANISASI MENURUT
PARA AHLI
Stoner

Menurut Stoner pengertian organisasi adalah sebuah pola hubungan-hubungan melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan untuk mencapai
tujuan bersama

Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan

Organisasi merupakan sebuah proses tentang penentuan, pengaturan serta pengelompokan dan pengaturan dalam beberapa macam aktivitas yang
dibutuhkan demi tercapainya tujuan utama.

james D. Mooney
Organisasi merupakan sebuah setiap bentuk perserikatan yang dibuat oleh sekelompok orang demi mewujudkan sebuah atau beberapa tujuan bersama
CIRI -CIRI ORGANISASI
Adapun ciri-ciri organisasi:
• Mempunyai tujuan dan sasaran
• Mempunyai keterikatan format dan tata tertib yang
harus ditaati
• Adanya kerja sama dari sekelompok orang
• Mempunyai koordinasi tugas dan wewenang
ASOSIASI MENURUT PARA
AHLI
. R.M MacIver menyebutkan bahwa asosiasi adalah sebuah organisasi yang sengaja dibentuk untuk
mengejar kepentingan bersama atau serangkaian kepentingan, yang dimiliki oleh para anggotanya.

b. Menurut Morris Ginsberg, sebuah asosiasi merupakan "sekelompok makhluk sosial yang terkait satu
sama lain oleh fakta bahwa mereka memiliki atau telah melembagakan bersama suatu organisasi dengan
maksud untuk mengamankan tujuan tertentu atau tujuan tertentu".
berdasarkan KBBI terdapat tiga makna dari asosiasi, salah satunya adalah bahwa asosiasi merupakan
perkumpulan orang yang memiliki kepentingan yang sama.
CIRI CIRI
1. Mempunyai Sifat Tetap

ASOSIASI
Ciri pertama dari asosiasi adalah mempunyai sifat tetap. Karena sifatnya yang tetap inilah, asosiasi dapat bertahan lama dengan
skala yang lebih besar lagi. Contohnya seperti negara, organisasi, dan keluarga.

2. Mempunyai Kepentingan Bersama


Ciri kedua dari asosiasi adalah mempunyai kepentingan bersama. Kepentingan bersama ini berisi tujuan yang ingin dicapai oleh
setiap anggota dalam masing-masing kelompok asosiasi. Kepentingan bersama merupakan kebijakan dasar dari terbentuknya
asosiasi.

3. Sistemnya Terorganisir
Ciri ketiga dari asosiasi adalah sistemnya terorganisir. Karena memiliki tujuan yang ingin dicapai, kelompok asosiasi tentu akan
membagi peran dan tugas dari setiap anggotanya. Hal ini dilakukan karena untuk membuat kegiatan dalam kelompok berjalan
dengan baik dan terorganisir.

4. Setiap Anggota Memiliki Kesadaran Kuat


Ciri terakhir dari asosiasi adalah setiap anggotanya mempunyai kesadaran yang kuat. Asosiasi pada dasarnya memiliki sifat
sukarela yang artinya dilakukan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
Lembaga menurut para ahli

Schmidt

1. Pengertian lembaga menurut Schmidt adalah sekelompok orang


yang mempunyai hubungan tertarik dengan cara memberikan hak,
kewajiban, kepentingan dan tanggung jawab secara bersama-sama.

Hendropuspito

2.
Menurut Hendropuspito, pengertian lembaga adalah wujud lain dari organisasi yang
dibuat secara rapi dari berbagai pola kelakuan, relasi dan peranan sebagai suatu cara
yang mengikat agar bisa mencapai beragam kebutuhan sosial dasar.
Unsur-unsur lembaga

Unsur² Unsur²
1.Lembaga menjadi pondasi untuk membangun tingkah laku masyarakat 6.Kode etik
di suatu daerah.
2.Norma tingkah laku akan mengakar di dalam masyarakat dan akan 7.Hak milik.
diterima secara luas agar bisa melayani tujuan bersama yang didalamnya 8.Pasar
terkandung nilai khusus serta menghasilkan interaksi antar manusia yang
lebih terstruktur. 9.Organisasi
3.Peraturan dan penegakan hukum atau aturan 10.Insentif agar bisa mendapatkan tingkah
4.Aturan di dalam masyarakat yang mampu memfasilitasi koordinasi serta
kerjasama dengan dukungan hak, kewajiban, dan tingkah laku setiap laku yang memang diinginkan.
anggota.
5.Kontrak
2. Contoh Organisasi

KPAI (Komisi Perlindungan Anak


KOMNAS HAM: tujuan dibentuknya
Indonesia); KPAI adalah organisasi
komnas HAM adalah agar bisa
kelembagaan karena didirikan sesuai hukum
menjalankan peraturan HAM yang
dan bersifat legal. KPAI juga mempunyai

Contoh Lembaga dan


sudah dibuat oleh Pemerintah.
struktur yang rapi agar bisa menjalankan
KOMNAS HAM dikenal sebagai
undang-undang perlindungan anak di
organisasi karena mempunyai
Indonesia.
struktur yang jelas di beberapa

Organisasi di Indonesia
bidang atau divisi.

1. Contoh Lembaga
Lembaga HAM (Hak Asasi Manusia): peraturan terkait HAM dibuat oleh
pemerintah agar bisa mengatur berbagai isu HAM yang ada di Indonesia.
Lembaga Perlindungan Anak: peraturan perlindungan anak sudah diatur oleh pihak
pemerintah agar bisa memberikan perlindungan pada anak dan juga menjamin
kelangsungan akan tumbuh kembangnya di negara Indonesia.
Kesimpulan
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), organisasi adalah suatu
kesatuan atau susunan yang terdiri atas orang-orang dalam perkumpulan untuk
mencapai tujuan bersama.
sedangkan Kelembagaan didefinisikan sebagai suatu sistem badan sosial atau
organisasi yang melakukan suatu usaha untuk mencapai tujuan bersama dan
asosiasi menurut KKBI adalah sekelompok orang dengan kepentingan yang
sama

Anda mungkin juga menyukai