Anda di halaman 1dari 17

DUKUNGAN

PSIKOSOSIAL PASCA
BENCANA

Febryola Valenia
P3.73.20.1.17.049
DEFINISI BENCANA
Bencana merupakan peristiwa yang mengancam dan
mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang
disebaabkan oleh faktor alam ataupun non-alam seperti
faktor manusia yang mengakibatkan timbulnya korban jiwa,
kerusakan lingkungan dan dampak psikologis.
Dampak psikologis yaitu depresi, cemas, perilaku
agresif, putus asa, sedih, kehilangan, bingung, takut dan
menyendiri.
DEFINISI DUKUNGAN PSIKOSOSIAL
Bantuan yang diberikan kepada individu dan
masyarakat yang mengalami gangguan psikologis, dimana
bantuan ini dilakukan secara terus menerus dan saling
mempengaruhi antara aspek psikologis dan aspek sosial
dalam lingkungan dimana individu atau masyarakat berada.
TUJUAN DUKUNGAN PSIKOSOSIAL

Mengembalikan individu, keluarga, masyarakat


agar setelah peristiwa bencana terjadi dapat secara
bersama menjadi kuat, berfungsi optimal dan memiliki
ketangguhan menghadapi masalah sehingga menjadi
produktif dan berdaya guna
MANFAAT DUKUNGAN PSIKOSOSIAL

1. Membantu individu untuk mengurangi beban emosinya


2.Mengembalikan fungsi sosial individu didalam
lingkungannya
3.Meningkatkan kemampuan individu didalam pemecahan
masalah masalah yang dihadapi pasca bencana
PRINSIP DASAR PEMBERIAN DUKUNGAN
PSIKOSOSIAL

1.Pendekatan berbasis masyarakat


2.Pemanfaatan relawan terlatih
3.Penguatan
4.Keterlibatan aktif
5.Partisipasi masyarakat
6.Kerahasiaan
DUKUNGAN PSIKOSOSIAL BERUPA
1. Bantuan Konseling dan Konsultasi: Pemberian pertolongan kepada
individu atau keluarga untuk melepaskan ketegangan dan beban
psikologis.
2. Pendampingan: Berbabagai metode terapi psikologis yang tepat kepada
individu yang mengalami trauma psikologis agar dapat berfungsi secara
normal kembali.
3. Pelatihan: Pelatihan para pemuka komunitas, relawan dalam masyarakat
untuk memberikan dukungan psikologis kepada masyarakatnya.
4. Kegiatan psikososial: Kegiatan mengaktifkan elemen-elemen
masyarakat agar dapat kembali menjalankan fungsi sosial secara
normal.
CARA BERKOMUNIKASI DALAM
MEMBERIKAN DUKUNGAN PSIKOSOSIAL

Hindari ucapan yaitu : Adapun ucapan yang lebih membantu


• Saya mengerti yaitu :
• Jangan sedih • Ada orang disini yang akan membantu
•Anda kuat, anda akan anda
melaluinya, • Kami tidak akan meninggalkan anda
•Jangan menangis sendirian
•Ini kehendak tuhan • Silahkan tumpahkan emosi anda
•Ini bisa lebih buruk • Kita berada dalam kondisi ini bersama
DUKUNGAN PSIKOSOSIAL YANG
DIBERIKAN
1. Tahap Tanggap Darurat : Pasca dampak- langsung
• Menyediakan pelayanan intervensi krisis untuk pekerja bantuan,
misalnya defusing dan debriefing untuk mencegah secondary trauma
• Memberikan pertolongan emosional pertama (emotional first aid),
misalnya berbagai macam teknik relaksasi dan terapi praktis
• Berusahalah untuk menyatukan kembali keluarga dan masyarakat.
• Menyediakan informasi, kenyamanan, dan bantuan praktis.
2. Tahap Pemulihan: Bulan pertama
• Lanjutkan tahap tanggap darurat
• Mendidik profesional lokal, relawan, dan masyarakat
sehubungan dengan efek trauma.
• Memberikan bantuan praktis jangka pendek dan dukungan
kepada penyintas
• Menghidupkan kembali aktivitas sosial dan ritual masyarakat
3. Tahap Pemulihan akhir: Bulan kedua
• Lanjutkan tugas tanggap bencana.
• Memberikan pendidikan dan pelatihan masyarakat tentang reseliensi atau
ketangguhan.
• Mengembangkan jangkauan layanan untuk mengidentifikasi mereka yang
masih membutuhkan pertolongan psikologis.
• Menyediakan “debriefing” dan layanan lainnya untuk penyintas bencana
yang membutuhkan.
• Mengembangkan layanan berbasis sekolah dan layanan komunitas lainnya
berbasis lembaga.
4. Fase Rekonstruksi
• Melanjutkan memberikan layanan psikologis dan pembekalan
bagi pekerja kemanusiaan dan penyintas bencana.
• Melanjutkan program reseliensi untuk antisipasi datangnya
bencana lagi..
• Memberikan pelatihan bagi profesional dan relawan lokal
tentang pendampingan psikososial agar mereka mampu mandiri.
TERAPI DUKUNGAN SOSIAL PADA
KELOMPOK BESAR

• Latihan nafas dalam


• Latihan relaksasi progresif
• Latihan berfokus pada 5 jari
• Latihan membangun interaksi
• Melakukan ibadah
• Peran serta kegiatan
TERAPI DUKUNGAN SOSIAL PADA KELOMPOK
KECIL
1. Kelompok dewasa :
Bercakap cakap tentang perasaan, harapan , keinginan, hal positif yang masih
dapat disyukuri
2. Kelompok Remaja : Olahraga, musik, tari, menulis, aktivitas sosial
3. Kelompok anak : Terapi bermain, menggambar, menari, bercerita, menonton
film kartun atau film anak anak.
4. Kelompok lansia : bercakap cakap tentang perasaan, memberikan informasi
tentang kegiatan yang dilakukan, berbagi pengalaman masa lalu, melakukan
pendampingan untuk masalah dan kebutuhan manusia
DANKE 

Anda mungkin juga menyukai