Beton Prategang dan

02
Modul ke:

Pracetak
Fakultas
Konsep dan Prinsip Dasar Beton Prategang
Fakultas Teknik

Program Studi
Program Studi
Teknik Sipil Sekar Mentari ST MT

Pembuka Daftar Pustaka Akhiri Presentasi

Prinsip Dasar Beton Pratekan
• Superposisi Tegangan
• Internak (resisting) Couple
• Load Balancing

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
Superposisi Tegangan
• Kosentrik Prestressing

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
Internal (Resisting) Couple
• PC, kombinasi steel & beton  resisting
couple

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
• Internal Resisting

• Internal (resisting) couple = momen luar

A = M/C = M/T
C=T
• Dengan diketahuinya posisi C, bergeser sebesar a dari
cgs  tegangan dapat dicari sebagai gaya eksentris

• Dimana C = T

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
Load Balancing
• Prestressing  Balance the load

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
• Untuk beban luar w yang sama besar dengen
wb, beban transversal seimbang
f = F/A
• Untuk perubahan tegangan dari kondisi
balance :

M = unbalanced momen akibat beban (w – wb)

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
Konsep Dasar

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
Span – Depth Ratio
• By prestressing we can be used to eliminate
cracking at service loads And to control
deflections, it results in more slender
structures

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
Typical Penggunaan

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI >
→
Daftar Pustaka
ACI 318-83 code with commentary

Edward G. Nawy, Beton Prategang Jilid 1, Edisi Ketiga, Jakarta, 2001

Naaman, Prestressed Concrete Analysis and Design, Mc Graw Hill Book Company 1982

N Khirsnha Raju, Prestressed concrete, Mc Graw Hill, New Delhi, 1981

T.Y. Lin & Ned H. Burns, Design of Prestressed Concrete Structures, third edition, John

Willey,1981

<
← MENU
MENU AKHIRI
AKHIRI
 Terima Kasih
Terima Kasih