Anda di halaman 1dari 13

1

MODUL PERKULIAHAN

Beton Prategang
dan Pracetak
Analisis Lentur
Beton Prategang

Abstract Kompetensi
Modul ini menyajikan tentang Kuliah ini bertujuan agar mahasiswa
karakteristik penampang beton mampu menganalisa tegangan lentur
prategang, diagram tegangan- beton prategang untuk struktur balok
regangan, dan tegangan lentur pada sederhana (simple beam).
beton prategang.

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh


Teknik Teknik Sipil P112100009 Sekar Mentari, S.T., M.T.

04
Flexural Analysis
Problem 1

A rectangular concrete beam of width b = 280 mm and a total depth h = 710 mm, is
postensioned using a single parabolic tendon having eccentricity e = 198 mm at midspan
and 0 at the simple support. The initial prestress force Pi = 1487,5 kN and the effectiveness
ratio R = 0,84. The member is to carry superimposed dead and live load of 3,84 kN/m and
14,6 kN/m, respectively, uniform distributed over the 12,192-m span. Specified concrete
strength is fc' = 34 MPa, and at the time transfer, fci'= 27,2 MPa.

Determine the flexural stress distribution in the concrete at midspan

(a) for initial condition before application of superimposed load


(b) at full service load
(c) Compare with ACI limit stress

Solusi

Sesuai soal diatas, maka diketahui dimensi balok serta struktur balok sederhananya
dapat dilihat seperti gambar dibawah ini.

Diketahui:

e = 198 mm at midspan qSDL = 3.84 kN/m


e = 0 mm at support qLL = 14.6 kN/m
Pi = 1487.5 kN Fc’ = 34 MPa
R = 0.84 Fci’ = 27.2 MPa

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
2 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Tegangan Ijin ACI Limit

Dalam membandingkan tegangan yang terjadi dengan batas tegangan ijin sesuai
ACI limit, dapat digunakan tabel dibawah ini.

Jika terdapat batas atau limit yang terbaru, bisa digunakan aturan yang paling baru.

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
3 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Section Properties

Momen Inersia (untuk dimensi persegi panjang) 

Luasan Concrete/Beton (dimensi persegi panjang) 

Jarak center ke serat yaitu (y), terdapat 2 (dua) jenis yaitu dari titik berat dimensi
(center) ke serat atas/top (Ct) dan jarak dari titik berat dimensi (center) ke serat
bawah/bottom (CB). Nilai Ct akan sama dengan Cb karena dimensi baloknya simetris maka
tinggal dibagi (dua) 

Nilai Stop = nilai Sbotoom (karena dimensi balok simetris) 

Nilai 

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
4 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Flexural Stress at Midspan for Initial Condition Before SDL

Tegangan lentur ditengah bentang pada initianl condition artinya adalah tegangan
pada kondisi awal atau pada saat awal pertama struktur mulai dibebani atau terkena beban
sebelum beban superimposed dead load (beban mati tambahan) bekerja. Sehingga beban
yang bekerja pada initial condition hanyalah beban dead load/beban mati nya saja.

Sehingga yang ditanya pada pertanyaan a ini adalah tegangan lentur di tengah
bentang struktur akibat beban dead load (DL) nya saja. Beban prestress yang bekerja pada
initial condition adalah beban initial prestress (Pi).

Beban dead load ini merupakan beban sendiri akibat berat struktur tersebut.
Sehingga jika strukturnya merupakan struktur beton bertulang dengan dimensi baloknya
adalah persegi panjang, maka berat sendirinya adalah :

Gaya dalam momen akibat beban luar ditengah bentang untuk balok sederhana ini
adalah M = 1/8 q L2

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
5 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Tegangan – tegangan lentur yang ada pada beton pratekan beserta penjelasannya
dapat dilihat dibawah ini.

1. Tegangan Prestressing

 Tegangan beton akibat beban prestressing.

Tanda artinya bergantung dari arah gaya sehingga daerah tersebut menjadi
daerah tekan (-) atau daerah tarik (+).

Dikarenakan gaya prestressing selalu menekan sehingga daerahnya adalah daerah


tekan, maka tanda nya akan selalu negative.

2. Tegangan Prestressing yang tidak sejajar sumbu batang

 Tegangan beton akibat beban eccentric prestress

Beban eccentric prestress ini terjadi ketika adanya perbedaan jarak (e) antara cgc
(center of gravity concrete) dengan cgs (center of gravity steel)

Tanda artinya bergantung dari arah gaya sehingga daerah tersebut menjadi
daerah tekan (-) atau daerah tarik (+). Jika kita lihat tegangan di serat atas, maka kita harus
melihat sifat di daerah serat atas. Jika kita melihat tegangan di serat bawah, maka kita harus
melihat sifat di daerah serat bawah.

Pada serat bawah, akibat beban eccentric prestress yang sifatnya adalah
compression (C) sehingga daerahnya menjadi bersifat tekan (-)

Pada serat atas, akibat beban eccentric prestress yang sifatnya adalah tension (T)
sehingga daerahnya menjadi bersifat tarik (+)

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
6 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
3. Tegangan Beton Akibat Beban Luar

 Tegangan beton akibat beban luar

Tanda artinya bergantung dari arah gaya sehingga daerah tersebut menjadi
daerah tekan (-) atau daerah tarik (+).

Jika kita lihat tegangan di serat atas, maka kita harus melihat sifat di daerah serat
atas. Jika kita melihat tegangan di serat bawah, maka kita harus melihat sifat di daerah serat
bawah.

Akibat beban luar makan lendutannya menjadi seperti gambar diatas. Terlihat
bahwa, pada serat atas sifatnya adalah tertekan sehingga daerahnya adalah negative (-).
Sedangkan pada serat bawah, sifatnya adalahtertarik sehingga daerahnya adalah daerah
tarik (+).

Sehingga dari 3 (tiga) tegangan akibat beban yang berbeda diatas, maka nilai
tegangan lentur totalnya adalah dengan menjumlahkan ketiga tegangan diatas sesuai sifat
daerahnya.

Jika dan , maka rumus diatas dapat dituliskan menjadi,

Sehingga, dengan penjelasan tegangan-tegangan lentur yang ada pada beton


prategang, kemudian dapat dicari nilai tegangan lentur baik pada serat atas maupun serat
bawah beton.

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
7 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Tegangan Lentur Serat Atas Beton Pratekan

Tegangan lentur pada serat atas adalah 

Didapatkan bahwa pada daerah serat atas terjadi tegangan lentur tarik, dimana
daerah serat atas tertarik, sehingga lendutan yang terjadi pada saat beban yang bekerja
hanya beban prestress dan beban sendiri (DL)saja, terjadi lendutan kearah atas (camber).

Tegangan lentur yang terjadi dibandingkan dengan tegangan ijin menurut peraturan
ACI code masih berada di bawah rentang ijinnya.

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
8 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Tegangan Lentur Serat Bawah Beton Pratekan

Tegangan lentur pada serat bawah adalah 

Pada daerah serat bawah terjadi tegangan lentur tekan, dimana daerah serat bawah
tertekan. Sehingga lendutan yang terjadi pada saat beban yang bekerja hanya beban
prestress dan beban sendiri (DL) saja, terjadi lendutan kearah atas (camber).

Tegangan lentur yang terjadi dibandingkan dengan tegangan ijin menurut peraturan
ACI code masih berada di bawah rentang ijinnya.

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
9 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Flexural Stress at Midspan at Full Service Load

Tegangan lentur ditengah bentang pada saat full service load artinya adalah
tegangan pada kondisi ketika semua beban sudah bekerja semua dengan kata lain
merupakan final stage/tahap akhir. Sehingga beban yang bekerja pada final stage ini adalah
semua beban.

Sehingga yang ditanya pada pertanyaan b ini adalah tegangan lentur di tengah
bentang struktur akibat beban dead load (DL), beban superimposed dead load (SDL), dan
beban live load (LL). Beban prestress yang bekerja pada final stage adalah beban prestress
effective (Pe).

Pada saat kondisi akhir atau final state, beban prestress yang terjadi sudah
mengalami kehilangan gaya prategang (loss of prestress) sehingga yang digunakan bukan
lagi beban initial prestress melainkan beban effective prestress.

Momen yang digunakan saat full service load ini juga merupakangaya dalam momen
akibat beban total (akibat DL, SDL, dan LL) pada kondisi service. Kondisi service disini
artinya adalah total momen atau beban tanpa dikalikan factor beban (hanya beban total
yang ditambahkan tanpa dikalikan suatu factor beban).

Sehingga gaya dalam momen di tengah bentangnya adalah M = 1/8 qtotal L2

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
10 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Tegangan Lentur Serat Atas Beton Pratekan

Tegangan lentur pada serat atas adalah 

Pada daerah serat atas terjadi tegangan lentur tekan, dimana daerah serat atas
tertekan. Sehingga lendutan yang terjadi pada saat beban yang bekerja sepenuhnya (full
service load/final stage), terjadi lendutan kearah bawah.

Tegangan lentur yang terjadi dibandingkan dengan tegangan ijin menurut peraturan
ACI code masih berada di bawah rentang ijinnya.

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
11 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Tegangan Lentur Serat Bawah Beton Pratekan

Tegangan lentur pada serat bawah adalah 

Pada daerah serat bawah terjadi tegangan lentur tarik, dimana daerah serat bawah
tertarik. Sehingga lendutan yang terjadi pada saat beban yang bekerja sepenuhnya (full
service load/final stage), terjadi lendutan kearah bawah.

Tegangan lentur yang terjadi dibandingkan dengan tegangan ijin menurut peraturan
ACI code masih berada di bawah rentang ijinnya.

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
12 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/
Daftar Pustaka
ACI 318-83 code with commentary

Edward G. Nawy, Beton Prategang Jilid 1, Edisi Ketiga, Jakarta, 2001

Naaman, Prestressed Concrete Analysis and Design, Mc Graw Hill Book Company 1982

N Khirsnha Raju, Prestressed concrete, Mc Graw Hill, New Delhi, 1981

T.Y. Lin & Ned H. Burns, Design of Prestressed Concrete Structures, third edition, John
Willey,1981

2023 Beton Prategang dan Pracetak Biro Bahan Ajar eLearning dan MKCU
13 Sekar Mentari ST MT http://pbael.mercubuana.ac.id/

Anda mungkin juga menyukai