• DARI BANYAKNYA DATA PEREKONOMIAN YANG TERSEBAR DI BANYAK MEDIA
YANG SECARA LANGSUNG MAUPUN TIDAK LANGSUNG DAPAT DIMANFAATKAN PERUSAHAAN. DATA TERSEBUT DAPAT DIJADIKAN SEBAGAI INDICATOR EKONOMI YANG DAPAT DIOLAH MENJADI INFORMASI PENTING DALAM MELAKUKAN STUDI KELAYAKAN BISNIS, MISALNYA DATA DATA MELIPUTI PDB, INVESTASI, INFLASI, KURS, KREDIT BANK DAN LAIN LAIN. • SELAIN MENJADI INPUT DALAM MELAKUKAN STUDI KELAYAKAN BISNIS, HENDAKNYA PERLU DIKAJI ULANG, YAITU BAHWA BISNIS YANG DIRENCANAKAN HENDAKNYA BERMANFAAT DAN MEMILIKI MASA DEPAN YANG CERAH Aspek aspek penilaian manfaat bisnis yang direncanakan dapat ditinjau dari beberapa sisi seperti berikut ini 1.Sisi Rencana Pembangunan Nasional Analisis manfaat proyek ditinjau dari sisi ini, dimaksudkan agar proyek dapat memberi dan membuka kesempatan kerja kepada masyarakat luas, penggunaan mesin juga sangat dipertimbangkan agar mampu menjaring tenaga kerja secara optimal sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Menggunakan sumber daya local seperti bahan baku. Apabila bahan baku local mampu dioptimalkan maka perekonomian nasional akan meningkat juga. Menghasilkan dan menghemat devisa karena tidak menggunakan bahan impor dan outputnya akan bersaing dalam pasar internasional tentunya akan menaikkan tingkat ekspor. Menumbuhkan industry lain, dengan adanya bisnis baru tentunya merangsang pertumbuhan bisnis baru pada lingkungan sekitarnya. Turut menyediakan kebutuhan konsumen dalam negeri sesuai dengan kebutuhan. Semua proyek bisnis yang direncanakan yang mengacu pada butir-butir di atas mengimplikasikan bahwa proyek ini sejalan dengan rencana pembangunan nasional. 2.Sisi distribusi nilai tambah Maksudnya adalah agar proyek yang akan dibangun memiliki nilai tambah.Nilai tambah hendaknya dapat dihitung secara kuantitatif. Dalam perhitungan tersebut, agar lebih mudah dapat diasumsikan bahwa proyek berproduksi dengan kapasitas normal. Setelah nilai tambah diketahui besarannya, nilai ini selanjutnya dapat didistribusikan. Hendaknya, perhitungan -perhitungan yang dilakukan jelas. 3.Sisi Nilai Investasi per Tenaga Kerja Penilaian berikutnya adalah bahwa proyek mampu meningkatkan kesempatan kerja. Salah satu cara mengukur proyek padat modal atau padat karya adalah dengan membagi jumlah investasi (modal tetap+modal kerja) dengan jumlah tenaga kerja yang terlibat sehingga didapat nilai investasi per tenaga kerja. Untuk proyek perluasan, perhitungan nilai investasi merupakan jumlah investasi sebelum dan sesudah investasi. Sayangnya, modal ini belum ditetapkan di Indonesia. Ukuran yang dipakai hanya berpatokan pada nilai rupiah tertentu, misalnya proyek bisnis dengan nilai lebih besar dari X rupiah adalah padat modal, dan selain itu padat karya. 4.Hambatan di Bidang Ekkonomi Masih banyak tantangan dan hambatan yang dihadapi,sehingga tidaklah mudah untuk melaksanakan pembangunan ekonomi, yang juga akan berdampak pada aspek sosial dan politik. Beberapa penghambat pembangunan itu antara lain seperti Iklim tropis yang menyebabkan terjadinya lingkungan kerja yang panas dan lembab sehingga menurunkan usaha atau gairah kerja manusia, banyak muncul penyakit, serta membuat pertanian kurang menguntungkan. Produktivitas rendah, ini disebabkan oleh kualitas manusia dan sumber alam yang relatif kurang menguntungkan. Kapital sedikit, ini disebabkan oleh rendahnya produktivitas tenaga kerja yang berakibat kepada rendahnya pendapatan negara, sehingga tabungan sebagai sumber kapital juga rendah. Nilai perdagangan luar negeri yang rendah, ini disebabkan negara miskin mengandalkan ekspor bahan mentah yang mempunyai elasisitas penawaran permintaan atas perubahan harga yang inelastis. Hal ini dalam jangka panjang dapat mengakibatkan kerugian. Besarnya pengangguran, hal ini disebabkan karena banyaknya tenaga kerja yang pindah dari desa ke kota dan kota tak mampu menampung tenaga mereka karena kurangnya aktor produksi lain untuk mengimbanginya sehingga terjadilah pengangguran itu. Besarnya ketimpangan distribusi pendapatan, misalnya keuntungan lebih banyak dimiliki oleh sebagian kecil golongan tertentu saja. Tekanan penduduk yang besar, hal ini disebabkan antara lain naiknya rata-rata umur manusia dibarengi dengan masih besarnya persentase kenaikan jumlah penduduk yang makin lama makin membebani sumber daya lain untuk memenuhi kebutuhan hidup. Penggunaan tanah yang produktivitasnya rendah, hal ini disebabkan karena sektor pertanian menjadi mata pencaharian utama, disamping itu alat-alat produksi, pupuk, teknik pengolahan juga masih relatif rendah. Masih ada kendala-kendala lain yang dapat menghambat pembangunan ekonomi, seperti kelemahan dalam faktor budaya dari masyarakat, ketidaksempurnaan pasar, mekanisme dalam rangka meningkatkan jumlah tabungan dalam negeri, kewiraswastaan, dan prioritas dalam melaksanakan pembangunan ekonomi. Selain itu, sudah tentu dengan situasi dan kondisi kritis yang multidimensi yang masih terasa sampai saat ini, Banyaknya hambatan-hambatan yang terjadi pada aspek ekonomi di Indonesia, hal ini akan berperngaruh pada layak atau tidaknuya suatu bisnis di dalam perusahaan, oleh karena itu kita perlu mengkaji apa saja yang menjadi hambatan bagi perusahaan agar pelaksanaan bisnisnya berjalan baik, selain itu kita juga di harapkan dapat menemukan solusi serta peluang dari hambatan- hambatan yang terjadi melalui analisis pada studi kelayakan bisnis (SKB) pada aspek ekonomi, adapun hambatan-hambatan pada aspek ekonomi sebagai berikut : 1. Kebijakan Bisnis dari Pemerintah 2. Pertumbuhan Penduduk 3. Pendapatan Nasional dan Pendapatan Perkapita 4. Investasi dari Pihak Lain 5. Pertumbuhan Industri 6. Kurs Valuta Asing 7. Kredit Perbankan 8. Anggaran Pemerintah 9. Penganggaran Pemerintah 10. Perdagangan Luar Negeri 11. Neraca Pembayaran Kasus PT. Omron Manufacturing Indonesia I. Sejarah Perusahaan PT. Omron pertama kali didirikan tanggal 10 mei 1933 di Kyoto Jepang yang pertama kali memproduksi setrika listrik dg merek omron,dan sekarang perusahaan tersebut memproduksi komponen elektronika yang cukup besar. PT. Omron sekarang terdiri dari 118 cabang diseluruh dunia,terdiri dari asia pasifik,eropa,cina,amerika. kemudian PT. Omron mendirikan perusahaan di indonesia pada tanggal 1 april 1992 yang di pimpin oleh Irawan santoso dan berdiri sampai sekarang dengan nama PT.OMRON MANUFACTURING of INDONESIA beralamatkan di EJIP Industrial Park Plot 5C, Cikarang Selatan, Bekasi, 17550 Indonesia. Suatu perusahaan yang memproduksi komponen elektronik penting seperti relai, switch, temperature controller dan sensor digital. Hingga 7,8 juta relai, 11,5 juta switch dan 20.000 unit sensor diproduksi setiap bulannya oleh pabrik tersebut. · Bersertifikat ISO (International Organization for Standardization) · Mempekerjakan mereka yang cacat fisik sejak tahun 1995 · Berkontribusi kepada masyarakat melalui: o Pembagian obat-obatan gratis ke desa-desa. o Renovasi rumah gratis untuk penduduk di dekat pabrik. o Donor darah rutin dari karyawan untuk Palang Merah Indonesia. Proses Produksi Dalam proses produksi komponen elektronika dibagi menjadi beberapa tahapan yaitu, memotong plat kuningan dengan menggunakan mesin yang telah diprogram secara komputerisasi ,sehingga dapat secara otomatis memotong plat kuningan, kemudian potongan kuningan tersebut dibawa ke mesin selanjutnya untuk dibuat komponen relay,switch,konektor dan komponen elektronika lainnya dalam proses ini menggunakan mesin canggih yang sudah diprogram melalui komputer sehingga proses produksi bisa berjalan secara cepat dan otomatis,setelah selesai diproses kemudian hasilnya dibawa ke karyawan-karyawan untuk dipacking. Dalam proses produksi yang didukung dengan peralatan canggih dan modern yang menunjang untuk memproduksi alat telekomunikasi dan elektronik. Produksi yang dilaksanakan oleh PT Omron Manufacturing Indonesia senantiasa diawasi secara ketat oleh division of Omron Corporation Japan untuk menjamin kualitas secara kontinyu. Visi perusahaan ini adalah menyediakan sistem otomasi terbaik bagi dunia industri dan Misinya adalah menjamin keamanan dunia industri dan membuka lapangan pekerjaan bagi setiap generasi muda bangsa Indonesia. Selama ini PT Omron telah mengekspor berbagai produknya ke mancanegara, seperti Eropa, Amerika Utara, Australia, dan sebagian negara-negara di Asia. Saat ini perusahaan ini membuka lowongan pekerjaan dalam jumlah banyak kepada generasi muda dengan beragam tingkat pendidikan, mulai dari SMA/SMK hingga perguruan tinggi. TUGASNYA
BUAT ANALISIS KASUS TERSEBUT DILIHAT DARI SISI ASPEK EKONOMI
1. SECARA UMUM 2. HAMBATAN DARI SISI ASPEK EKONOMI 3. SOLUSI 4. KESIMPULAN DAN SARAN
Ekonomi makro menjadi sederhana, berinvestasi dengan menafsirkan pasar keuangan: Cara membaca dan memahami pasar keuangan agar dapat berinvestasi secara sadar berkat data yang disediakan oleh ekonomi makro