Anda di halaman 1dari 18

KELOMPOK 1

“PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR & MOTORIK


ANGGOTA
HALUS” :
AULIA ANGGRIANI RACHMAN 2107010025
SISKA 2107010045
IRA MAHRISA 2107010061
NURAINI 2107010075
GHINA TAUHIDA 2107010080
BAGUS ARYA NUGRAHA 2107010246
LATAR BELAKANG
Perkembangan motorik kasar merupakan
perkembangan gerakan meliputi
keseimbangan dan koordinasi bagian tubuh
adapun motorik halus adalah gerakan yang
hanya melibatkan bagian tubuh tertentu.
Perbedaan motorik kasar & Halus
perbedaan motorik kasar & halusmotorik kasar dapat diartikan sebagai suatu
keterampilan/kemampuan yang melibatkan gerakan seluruh tubuh.
contoh: merangkak,berjalan,melompat dan berlari
motorik halus adalah kemampuan melakukan gerakan serta juga sehari-hari
contoh: memegang benda,mengancing pakaian dan menulis
TAHAPAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS
ANAK
1. PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA DINI 1 TAHUN

saat anak mencapai umur 1 tahun,ia kemudian akan memiliki kontrol yang
lebih baik dari jari-jari mungulnya serta lebih mampu dalam mengontrol otot
tangan dgn lebih baik jika dibandingkang dgn sebelumnya. contoh: bermain
alat musik dapat ia goyangkan serta pukul,tumpukan balok juga menjadi
permainan favorit di usia ini terutama bagian dmna ia akan merobohkan
menara yang ibu serta si kecil bangun bersama..
2. PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 2
pada usia 2 tahun,sikecil sudah lebih mampu dalam menggerakkan
TAHUN
jari2nga secara mandiri dan biasanya digunakan pada tugas yang
cukup sulit sepertu memegang peralatan makan

3. PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 3 TAHUN


menginjak usia 3 tahun,perkembangan motorik halus pada
si kecil telah berubah signifikan. ia sdh dpt mendengarkan
dan memahami apa yang dikatakan ibu atau ayah dan
mulai bisa menyusun huruf-huruf yang mulai dapat dikenali
atau dibaca serta membuat kalimat.
4. PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK USIA 4 TAHUN

menginjak usia 4 tahun si kecil sudah terlihat aktif


mulai mampu melempar,menangkap,menendang
serta memantulkan bola. peningkatan terhadap
kontrol jarinya juga memungkinkan anak untuk
belajar memegang alat tulis yaitu dengan
menggunakan tiga jari
5. Perkembangan motorik anak usia 5 tahun

pada usia ini,sikecil akan penuh drngan energi serti mamiliki minat
kepada banyak permainan serta lingkungan yang aktif seperti
menggunakan jari-jarinya untuk berbagai kegiatan contoh
mengendalikan alat tulis serta meluki,belajar mengenakan dan
melepas pakaian karna diusia itu si kecil rasa penasarannya sangat
tinggi ia ingin mencoba segala hal
Kegiatan yang dapat meningkatkan motorik kasar pada
anak berdasarkan usia
1. Latihan Motorik Kasar Anak Usia 12–18 Bulan
Pada usia ini, Anda dapat melatih keterampilan motorik kasar anak
dengan aktivitas seperti:
a. Melatih anak berjalan dengan cara ‘mentitah’ ataupun memberi
mainan yang dapat didorong-dorong oleh anak.
b. Membuat terowongan dari kardus bekas agar anak dapat
merangkak keluar masuk.
c. Melatih anak melakukan gerakan jongkok-berdiri dengan menaruh
mainan di lantai. Gerakan ini dapat melatih keseimbangannya.
2. Latihan Motorik Kasar Anak Usia 18–24 Bulan

Ini contoh permainan yang dapat Anda lakukan kepada anak


agar motorik kasarnya terasah:
a. Mengajak anak melempar atau menendang bola.
b. Ajari bermain sepak bola di taman.
c. Biarkan anak Anda membantu menyapu, memasukkan
pakaian kotor ke keranjang pakaian, dan membereskan
mainan.
3. Latihan Motorik Kasar Anak Usia 2–3 Tahun
Untuk mengasah motorik kasar anak pada usia ini, caranya adalah
sebagai berikut:
a. Bermain perosotan, ayunan, dan permainan lain di taman.
b. Bermain lompat katak.
c. Bermain sepeda roda tiga.

4. Latihan Motorik Kasar Anak Usia 3–4 Tahun


Pada anak usia 3–4 tahun, Anda bisa melakukan aktivitas ini untuk
mengembangkan motorik kasarnya:
a. Bermain sepeda roda tiga.
b. Taruh beberapa benda di lantai dan minta anak untuk berlari di
antara rintangan tersebut.
c. Ajari anak melempar bola ringan ke atas.
5. Latihan Motorik Kasar Anak Usia 4–5 Tahun
ara menstimulasi motorik kasar anak usia 4–5 tahun adalah sebagai berikut:
a. Bermain lompat tali.
b. Berjalan di papan keseimbangan.
c. Ajari anak bermain melompat dengan satu kaki, seperti bermain engklek.

6. Latihan Motorik Kasar Anak Usia 5–6 Tahun


Ada berbagai permainan seru yang dapat mengasah motorik kasar anak usia 5–6 tahun,
di antaranya:
a. Ajari anak menggunakan sepeda roda dua.
b. Menari.
c. Bermain lompat tali.
Kegiatan yang dapat meningkatkan motorik halus pada anak
berdasarkan usia
1. Anak usia dini 1 tahun
Berikut ini beberapa kegiatan yang dapat kamu lakukan untuk membantu
mengembangkan keterampilan motorik halus si kecil saat berusia 1 tahun:
1. Bantu si kecil dalam mengisi serta mengosongkan wadah dengan benda
dengan berbagai bentuk serta ukuran merupakan salah satu kegiatan yang
dapat dilakukan untuk mengasah keterampilan motorik halus anak usia
dini.
2. Duduklah secara berhadapan dengan si kecil kemudian ajak si kecil
untuk menggelindingkan bola ke arah Ibu.
3. Mintalah si kecil menunjuk berbagai bagian tubuh saat Ibu
mengucapkan nama bagian tubuh tersebut.
2. Anak usia 2 tahun

Kegiatan yang dapat membantu perkembangan keterampilan


motorik halus anak pada usia 2 tahun, di antaranya:
1. Ajak si kecil membangun menara dengan dengan
menggunakan balok
2. Tempatkan makanan kecil, seperti kacang polong ataupun
jagung pada piring serta biarkan si kecil menggunakan garpu bayi
untuk memakannya, yang kemudian akan membantunya dalam
menguasai koordinasi antara mata dan tangannya.
3. Menyanyikan lagu anak-anak dan membantu si kecil untuk
mencuci tangan.
3. Anak usia 3 tahun
Kegiatan yang dapat membantu perkembangan keterampilan
motorik halus si kecil saat ia berada di usia 3 tahun di antaranya:
1. Berikan ia senar atau tali serta manik-manik besar dan bantu ia
dalam memasang manik-manik tersebut.
2. Bantu si kecil untuk menyendok pasir atau kerikil-kerikil dari satu
wadah untuk dipindahkan ke wadah lainnya.
3. Ajak si kecil untuk membuat bentuk yang lebih kompleks dengan
menggunakan play dough, misalnya dengan membuat kue yang
berlapis-lapis.
4. Anak usia 4 tahun
Kegiatan yang akan membantu perkembangan
keterampilan motorik halus si kecil saat berusia 4 tahun,
di antaranya:
1. Bimbing anak saat menuangkan air ke dalam
cangkirnya sendiri.
2. Bantu anak saat menggunakan gunting khusus anak
yang aman agar dapat memotong gambar dari majalah
dan menempelkannya di lembaran yang terpisah.
3. Lempar bola kecil kepadanya dari dekat serta minta ia
untuk melemparkannya kembali kepadamu.
5. Anak usia 5 tahun
Kegiatan yang dapat membantu perkembangan keterampilan
motorik halus si kecil saat ia berusia 5 tahun, di antaranya:
1. Ajak anak untuk turut membantu menyiapkan meja makan saat
menjelang makan malam
2. Minta si kecil untuk mempersiapkan diri untuk mandi dengan
melepaskan pakaiannya sendiri
3. Tempatkan beberapa play dough dengan warna-warna yang
berbeda di atas meja serta mintalah si kecil untuk dapat membuat
wajah dengan semua detailnya (mulai dari mata, hidung, mulut
serta telinga)
Kesimpulan
Perkembangan motorik kasar dan halus adalah salah satu
aspek penting dalam tumbuh kembang anak. Motorik kasar
adalah gerakan tubuh yang menggunakan otot besar, seperti
berjalan, berlari, dan melompat. Motorik halus adalah gerakan
tubuh yang menggunakan otot kecil, seperti memegang pensil,
menggunting, dan makan sendiri.Perkembangan motorik kasar
dan halus anak biasanya mengikuti tahapan tertentu sesuai
dengan usianya. Pada tahap awal, anak akan belajar
mengendalikan gerakan tubuhnya, seperti berguling, duduk,
dan berdiri. Pada tahap selanjutnya, anak akan mulai
mengembangkan gerakan yang lebih kompleks, seperti
berjalan, berlari, dan melompat.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai