Anda di halaman 1dari 17

SEDIMEN LAYANG

(SUSPENDED LOAD)

MSS MOIHB
KELOMPOK III

Alif Ramadhani Medisia PG,ST


Ega Rizky Setyawanto,ST
Tomy Aziz Susiawan
OUTLINE
01 DEFINISI SEDIMEN MELAYANG (SUSPENDED LOAD)

DISTRIBUSI VERTIKAL SUSPENDED LOAD


02

METODE PPENGAMBILAN SUSPENDED LOAD


03

LOKASI PENGUKURAN
04

METODE PERHITUNGAN
05
HASIL/CONTOH
06
DEFINISI SUSPENDED LOAD

DEFINISI SEDIMENTASI

Sedimentasi adalah proses pembentukan material atau sedimen yang terbentuk dari
pengendapan suatu material atau asalnya di suatu tempat yang disebut lingkungan
sedimen, berupa sungai.

Muatan layang (suspended load), yaitu partikel yang bergerak dalam pusaran aliran
yang cenderung terus menerus melayang bersama aliran. Ukuran partikelnya lebih
kecil dari 0,1 mm. (Priyantoro,Dwi:1987)

Transportasi suspended load dapat dimengerti secara mudah dan dapat digam-
barkan dengan metode teoritis, didasarkan pada teori turbulen dan metode yang
sangat bagus yang telah ada untuk menghitung distribusi relatif konsentrasi sus-
pended load yang melebihi kedalaman saluran.

Pengambilan muatan sedimen melayang adalah proses pengambilan air sungai


yang mengandung sedimen melayang dengan alat pengambil muatan sedimen
melayang yang dimasukkan ke dalam sungai dalam selang waktu tertentu
DISTRIBUSI VERTIKAL
SUSPENDED LOAD

Pengukuran konsentrasi sedimen diperlukan untuk


menentukan dan melihat berapa besaran sedimen sus-
pensi yang terangkut dengan aliran air

Pengambilan data dilakukan secara vertikal pada setiap


ketinggian tertentu, pengambilan sample konsentrasi
sedimen dengan pengambilan dilakukan berkala dis-
esuaikan dengan perubahan debit yang terjadi pada
sungai lokasi penelitian

Untuk contoh perhitungan mencari konsentrasi rerata


sedimen suspensi (C) dengan cara menghitung luas total
kemudian dibagi dengan total kedalaman di saluran
tersebut.
Luas per pias pada suatu kedalaman
Metode Pengambilan Sampel
SUSPENDED LOAD

1) Pengukuran dengan cara merawas


2) Pengukuran dengan menggunakan perahu
3) Pengukuran dari jembatan
4) Pengukuran dengan menggunakan kereta gantung
5) Pengukuran dengan Winch Cable Way
Pelaksanaan Pengukuran
Lokasi

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam lokasi pengambilan contoh adalah


sebagai berikut.
a) Pengambilan contoh muatan sedimen melayang harus dipilih pada
lokasi yang tidak
terpengaruh adanya bangunan air atau arus balik.
b) Lokasi pengambilan contoh muatan sedimen melayang dipilih dengan
memperhatikan
ketentuan sebagai berikut.
c) Pengukuran muatan sedimen melayang dilakukan pada lokasi pen-
gukuran debit.
d) Dasar sungai merata.
e) Penampang melintang harus tegak lurus arah aliran.
f) Penetapan titik pengambilan

Sket lokasi pengambilan sampel air


Pelaksanaan Pengukuran
Data Pengukuran

Data yang diperlukan untuk pengambilan muatan sedimen melayang


berupa data aktualpengukuran yang dilakukan segera sebelum pengam-
bilan contoh muatan sedimen inidilaksanakan.

Data tersebut terdiri dari :


a) Pengukuran penampang melintang.
b) Pengukuran debit.
c) Tinggi muka air yang berkaitan dengan pengukuran debit.
Pelaksanaan Pengukuran
Waktu Pengisian/Pengambilan Contoh Air

Lamanya waktu pengisian/pengambilan contoh air tergantung dari ukuran


nozzle yangdigunakan sesuai dengan grafik padaGambar 3-12dengan
ketentuan bahwa waktu yangdigunakan untuk menurunkan alat sama
dengan waktu yang digunakan untuk menaikkanalat. Perhitungan waktu
dimulai sejak alat dimasukkan ke dalam air.
Petugas dan penanggung jawab

Hal-hal yang perlu diperhatikan meliputi :


a) Petugas yang melaksanakan survei adalah orang yang pernah mendapatkan pen-
didikan dan pelatihan bidang hidrometri dan pengukuran sedimen.
b) Penanggung jawab pekerjaan adalah ahli di bidang hidrologi.
c) Nama petugas dan penanggung jawab hasil pengambilan contoh harus dican-
tumkan dan
dibubuhi tanda tangan, serta tanggal yang jelas.
Pelaksanaan Pengukuran
Rumus- rumus perhitungan

Rumus-rumus yang digunakan dalam metode pengambilan sedimen


melayang ini, sebagaiberikut.
Q adalah debit di suatu penampang melintang sungai m3/s;
qi adalah debit pada setiap sub penampang ke i, m3/st;
qqi adalah debit tengah pada setiap sub penampang melin-
dengan pengertian :
tang ke i, m3/s; Sqi adalah debit pada seksi ke i, m3/s;
i adalah 1, 2, 3, 4, 5,................. n; i tanda adalah bagian
penampang n adalah jumlah vertikal pengambilan di suatu
penampang melintang.

Catatan: Rumus di atas adalah rumus yang digunakan dalam metode EDI (Equal Dis-
charge Increment), yaitu pengambilan contoh sedimen yang dilakukan pada titik tengah
pada sub- subpenampang yang mempunyai debit sama besar
Pelaksanaan Pengukuran
Cara Pengambilan Contoh

Pengambilan muatan sedimen melayang dilakukan segera setelah pen-


gukuran debit selesaidilakukan, dengan tahapan sebagai berikut :

a) Tahap persiapan pengambilan contoh, sebagai berikut.


(1) Tentukan lokasi pengambilan.
(2) Siapkan data hasil pengukuran penampang melintang.
(3) Siapkan data hasil pengukuran debit.
(4) Siapkan, periksa dan rakit alat pengambilan contoh.
(5) Siapkan formulir pengambilan contoh.
(6) Isi formulir pengambilan contoh.
(7) Tentukan jumlah titik pengambilan di suatu penampang melintang
Pelaksanaan Pengukuran
LANJUTAN

b) Tahap pengambilan contoh, sebagai berikut.


(1) Hitung besar debit pada setiap sub penampang melintang dengan rumus (1).
(2) Hitung debit tengah dari setiap sub penampang melintang dengan rumus (2).
(3) Tentukan lokasi pengambilan dengan cara mencari titik pada kartu pengukuran
dengan besaran debit yang paling dekat dengan besar debit pada butir 2).
(4) Tentukan jarak lokasi titik pengambilan dari sisi sungai, sesuai dengan butir 3).
(5) Tentukan lama waktu pengambilan pada grafik (Gambar 3-13), sesuai
dengandiameter lubang alat (nozzle) pengambil yang digunakan.
(6) Lakukan pengambilan contoh muatan sedimen melayang.
(7) Masukkan contoh muatan sedimen melayang ke dalam botol yang telah disedi-
akan
(8) Botol tersebut diberi tanda label.
(9) Siapkan contoh muatan sedimen melayang untuk dianalisis di laboratorium.
(10) Ulangi kegiatan butir 3) sampai 9) untuk lokasi titik pengambilan yang lainnya,
hingga semuanya selesai dikerjakan.
Pengambilan sampel metode EDI (Equal Discharge Increment)

Contoh waktu pengisian


Metode Perhitungan SL menggunakan TSS

Contoh hasil
pengukuran
Contoh hasil perhitungan distribusi konsentrasi
suspended load

Perhitungan Debit Aliran Sedimen (Qs) teoritis dapat


dihitung dengan bebrapa metode seperti Einstein,
USBR,dll
Contoh Perhitungan Debit Sedimn
dengan TSS
Metode Perhitungan Angkutan Muatan Layang
(Suspended load) Qs Teoritis
Perhitungan Total Suspended Load Metode Einstein
dimana :
Z = jarak titik penyelidikan terhadap dasar sungai
Wo = kecepatan endap butiran suspensi
U* = kecepatan geser

Untuk mencari nilai I1 dapat dilihat pada gambar 1 dan I2 pada


gambar 2 melalui hubungan nilai AE dan z.

Grafik Menentukan Nilai I1 Untuk


Pendekatan Einstein

Grafik Menentukan Nilai I2 Untuk Pendekatan Einstein


Lebar H (m) A P R U Qw U* a d' Ks/d' x D PE AE w z I1 I2 Qs
I n
No (m^2) (m) (m) (m/dt) (m3/dt) (m/dt) (m) (m3/dt/m') kg/dt kg/hari ton/tahun
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 20 0,10 0,000219 0,03 2,000 20,2000 0,0990 0,1055 0,2109 0,0146 0,000550 0,00012 2,560601 1 0,0003 9,219 1,83 0,00325 0,5549 3 7 0,0031757 0,0145674 1258,6257 459,3984
2 20 0,20 0,000219 0,03 4,000 20,4000 0,1961 0,1663 0,6652 0,0207 0,000550 0,00006 5,070994 1 0,0003 9,912 1,83 0,00325 0,3924 5 8 0,00745924 0,0342167 2956,3212 1079,0572
3 20 0,30 0,000219 0,03 6,000 20,6000 0,2913 0,2165 1,2990 0,0254 0,000550 0,00004 7,532641 1 0,0003 10,317 1,83 0,00325 0,3204 6 9 0,01125376 0,0516227 4460,2049 1627,9748
4 20 0,40 0,000219 0,03 8,000 20,8000 0,3846 0,2606 2,0848 0,0293 0,000550 0,00003 9,94695 1 0,0003 10,605 1,83 0,00325 0,2775 7 10 0,015438 0,0708165 6118,5479 2233,2700
5 20 0,50 0,000219 0,03 10,000 21,0000 0,4762 0,3005 3,0047 0,0327 0,000550 0,00002 12,31527 1 0,0003 10,828 1,83 0,00325 0,2482 8 10 0,01979909 0,0908215 7846,9771 2864,1467
6 20 0,60 0,000219 0,03 12,000 21,2000 0,5660 0,3372 4,0460 0,0359 0,000550 0,00002 14,63891 1 0,0003 11,011 1,83 0,00325 0,2266 8 11 0,02224072 0,1020217 8814,6706 3217,3548
7 20 0,70 0,000219 0,03 14,000 21,4000 0,6542 0,3713 5,1986 0,0387 0,000550 0,00002 16,91911 1 0,0003 11,165 1,83 0,00325 0,2098 8 13 0,02480665 0,1137920 9831,6252 3588,5432
8 20 0,80 0,000219 0,03 16,000 21,6000 0,7407 0,4034 6,4543 0,0414 0,000550 0,00002 19,15709 1 0,0003 11,298 1,83 0,00325 0,1962 9 15 0,03024308 0,1387297 11986,2483 4374,9806
9 20 0,90 0,000219 0,03 18,000 21,8000 0,8257 0,4337 7,8061 0,0439 0,000550 0,00001 21,354 1 0,0003 11,416 1,83 0,00325 0,1850 9 18 0,03319381 0,1522652 13155,7124 4801,8350
10 20 1,00 0,000219 0,03 20,000 22,0000 0,9091 0,4624 9,2481 0,0463 0,000550 0,00001 23,51097 1 0,0003 11,522 1,83 0,00325 0,1755 9 22 0,03642328 0,1670793 14435,6482 5269,0116
11 20 1,10 0,000219 0,03 22,000 22,2000 0,9910 0,4898 10,7750 0,0486 0,000550 0,00001 25,62908 1 0,0003 11,617 1,83 0,00325 0,1673 15 24 0,06025336 0,2763916 23880,2321 8716,2847
12 20 1,20 0,000219 0,03 24,000 22,4000 1,0714 0,5159 12,3823 0,0507 0,000550 0,00001 27,70936 1 0,0003 11,704 1,83 0,00325 0,1602 20 24 0,08192315 0,3757943 32468,6263 11851,0486
13 20 1,30 0,000219 0,03 26,000 22,6000 1,1504 0,5410 14,0659 0,0528 0,000550 0,00001 29,75282 1 0,0003 11,784 1,83 0,00325 0,1539 22 26 0,09424491 0,4323161 37352,1100 13633,5201
14 20 1,40 0,000219 0,03 28,000 22,8000 1,2281 0,5651 15,8218 0,0548 0,000550 0,00001 31,76044 1 0,0003 11,858 1,83 0,00325 0,1483 25 26 0,110559 Total :43817,8788
0,5071514 50.082,6942
15993,5258
15 20 1,50 0,000219 0,03 30,000 23,0000 1,3043 0,5882 17,6468 0,0567 0,000550 0,00001 33,73313 1 0,0003 11,927 1,83 0,00325 0,1433 28 28 0,1284604 0,5892679 50912,7464 18583,1524
16 20 1,60 0,000219 0,03 32,000 23,2000 1,3793 0,6106 19,5377 0,0586 0,000550 0,00001 35,67182 1 0,0003 11,992 1,83 0,00325 0,1387 28 30 0,1340689 0,6149950 53135,5638 19394,4808

Anda mungkin juga menyukai