Adalah momen yang diakibatkan oleh dua buah gaya yang besarnya
sama, garis aksinya sejajar dan berlawanan arah.
Mengakibatkan gerak rotasi
Merupakan vektor bebas, yang bebas dipindah kemanapun, tanpa
menimbulkan perubahan prilaku pada bodi tsb.
Dua buah gaya F dan F’, sama
besar, berlawanan arah
Jumlah momen thd A adalah M
M = F d1 – F d2
= F(d1 – d2)
M = Fd
M disebut momen kopel
• Kopel Ekuivalen
Adalah dua kopel yang mempunyai momen yang sama (besar dan arah)
Perhatikan gambar dibawah ini
Penjumlahan Kopel
Dua buah kopel yang bekerja pada suatu benda tegar (rigid body)
dapat diganti oleh sebuah kopel resultan, yang merupakan
penjumlahan dari kedua kopel tsb.
Kopel resultan tsb menimbulkan dampak yang sama terhadap benda
itu.
• Lanjutan
Perhatikan dua buah kopel PP’ dan QQ’ yang bekerja pada suatu benda,
sperti gb. 3.11 dibawah ini
M = (P + S)p = Pp + Sp = Pp + Qq
Kesimpulan:
Dua buah kopel dapat diganti oleh kopel tunggal, yang momennya
sama dengan jumlah aljabar dari kedua momen semula
• Memindahkan titik kerja gaya
Suatu gaya yang bekerja pada benda, dapat dipindah titik kerjanya
secara bebas pada benda itu, asalkan tidak menimbulkan dampak yang
berbeda, akibat pemindahan gaya tsb.
Perhatikan gambar dibawah ini, gaya F yang bekerja pada titik B,
karena suatu alasan tertentu, kita ingin supaya gaya itu bekerja pada
titik A
Tambahkan dua buah gaya pada titik A, yaitu F dan F’ yg besarnya
sama, berlawanan arah
Gantikan kopel oleh F dan F’ dengan sebuah momen M, yg besarnya :
M=Fd