Anda di halaman 1dari 11

KELOMPOK 2 05 OKTOBER 2020

KEPERAWATAN KOMUNITAS
KELOMPOK BAYI BARU LAHIR
-
1
DEFINISI

PERAWATAN KOMUNITAS

Elisabeth, 2007
-
“Bidang khusus dari keperawatan yang merupakan gabungan dari
ilmu keperawatan, ilmu kesehatan masyarakat dan ilmu sosial yang
merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang diberikan
kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat baik yang
sehat atau yang sakit secara komprehensif melalui upaya promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitatif serta resosialitatif dengan
melibatkan peran serta aktif dari masyarakat.”

Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir


2
BAYI BARU LAHIR
“Bayi Baru Lahir (BBL) atau neonatus meliputi umur 0-28 hari.
Kehidupan pada masa neonatus ini sangat rawan karena
memerlukan penyesuaian fisiologis supaya bayi diluar kandungan
dapat hidup sebaik-baiknya. Hal ini dapat dilihat dari tingginya
angka kesakitan dan kematian neonatus, diperkirakan 2/3 kematian
bayi dibawah umur satu tahun terjadi pada masa neonatus.”

Ciri-ciri bayi normal dan sehat:


1. Berat badan bayi 4. Lingkar dada 7. Rambut lanugo 10. Memiliki kuku 12. Reflek gerak
2500-4000 gram 30-35 cm sudah tidak terlihat agak panjang dan memeluk dan
lemas menggenggam
2. Panjang badan 5. Detak jantung 8. Rambut kepala sudah baik
48-52 cm 120-140x/menit sudah muncul 11. Mekonium akan
keluar dalam 13. Reflek menghisap
3. Lingkar kepala 6. Frekuensi nafas 9. Warna kulit badan waktu 24 jam dan menelan
33-35 cm 40-60x/menit merah muda dan setelah lahir sudah baik
licin
Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir
3
MASALAH KESEHATAN
PADA BAYI

Gizi kurang & gizi buruk Campak

Diare Varisella

Cacingan Infeksi Kaki & Mulut

ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan


Atas)

Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir


4
POSYANDU BAYI

POKJANAL, 2020
-
Suatu bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat
(UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk, dan
masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna
memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada
masayarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk
penurunan angka kematian ibu dan bayi.

Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir


5
Tujuan Penyelenggaraan
1.
Posyandu:
Mempercepat penurunan angka kematian ibu dan anak

2. Peningkatan pelayanan kesehatan ibu untuk menurunkan IMR (Infant Mortality Rate/Angka
Kematian Bayi)

3. Mempercepat penerimaan dan tercapainya NKKBS (Norma Keluarga Kecil Bahagia


Sejahtera) agar masyarakat dapat mengembangkan kegiatan kesehatan dan kegiatan lain yang
menunjang sesuai kebutuhan dan kemampuan
-
Macam-macam Kegiatan
1. Penyuluhan nutrisi: Posyandu:
Pemantauan tumbuh kembang bayi dan balita dengan KMS, pemberian
makanan tambahan, penyuluhan gizi tentang pentingnya ASI dan makanan pendamping ASI
(MP-ASI), kapsul vitamin A dan oralit.

2. Pelayanan keluarga: Pemberian imunisasi, penanggulangan diare, dan penyuluhan kesehatan

Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir


6
KEBIJAKAN PEMERINTAH

1. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan pemerataan pelayanan kesehatan

2. Meningkatkan status gizi masyarakat

3. Meningkatkan peran serta masyarakat

4. Meningkatkan manajemen kesehatan

Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir


7
PENDIDIKAN KESEHATAN
Upaya Promotif
1. Penyuluhan gizi kepada ibu tentang pemenuhan dan peningkatan gizi bayi sesuai usia tumbuh
kembangnya.

2. Memberikan informasi tentang kebersihan diri bayi meliputi cara memandikan bayi yang benar,
perawatan tali pusat, cara perawatan tali pusat, dan cara mengganti popok bayi

3. Penyuluhan tentang pentingnya imunisasi yang meliputi jenis-jenis imunisasi, usia pada saat
dilakukan imunisasi, manfaat, efek samping, dan akibat yang akan timbul jika tidak dilakukan
imunisasi

4. Penyuluhan tentang pentingnya memeriksakan bayi ke petugas kesehatan ketika sakit

5. Memberikan informasi tentang pemantauan tumbuh kembang bayi

6. Memberikan informasi tentang kebersihan diri


Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir
8

1. Imunisasi terhadap bayi


Upaya Preventif

2. Pemeriksaan kesehatan secara berkala melalui posyandu, puskesmas, maupun kunjungan rumah

3. Posyandu untuk penimbangan dan pemantauan kesehatan anak

4. Pemberian vitamin A, yodium, dan obat cacing

5. Skrining untuk deteksi penyakit atau kelainan pada bayi sejak dini

6. Melatih cara perawatan gigi (menggosok gigi dengan benar) dan perawatan tangan dan kuku
(mencuci tangan dan memotong kuku)

Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir


9

1. Melakukan pelayanan kesehatan dan keperawatan


Upaya Kuratif

2. Melakuakn rujukan medis dan kesehatan bayi atu balita dengan penyakit tertentu perlu diberikan
perawatan lebih lanjut

3. Perawatan lanjutan dari Rumah Sakit, dilakukan oleh orangtua tetapi masih dalam pengawasan
petugas kesehatan untuk memulihkan kondisi kesehatan bayi

4. Perawatan tali pusat terkendali pada bayi baru lahir

Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir


10

Upaya Rehabilitatif
Bayi dan balita pasca sakit, perlu waktu untuk masa pemulihan.Upaya pemulihan yang dapat
dilakukan yaitu latihan fisik dan fisioterapi.

Resosilaitatif
Upaya mengembalikan ke dalam pergaulan masyarakat. Misal: kelompok balita yang
diasingkan karena autis,ADHD.

Keperawatan Komunitas Bayi Baru Lahir

Anda mungkin juga menyukai