Medikolegal Trauma
Medikolegal Trauma
www.chicho.com
2. Bunuh diri.
Ciri-ciri lukanya adalah:
Lokasi luka pada daerah yang dapat mematikan secara ce• pat.
Lokasi tersebut dapat dijangkau oleh tangan yang bersangkutan.
Pakaian yang menutupi luka tidak ikut robek oleh senjata.
Ditemukan luka-luka percobaan (tentative wounds).
Luka percobaan tersebut terjadi karena yang bersangkutar masih
ragu-ragu atau karena sedang memilih letak senjata yang pas
sambil mengumpulkan keberaniannya, sehingga ciri-ciri luka
percobaan adalah:
Jumlahnya lebih dari satu.
Lokasinya di sekitar luka yang mematikan.
Kualitas lukanya dangkal.
Tidak mematikan.
KONTEK PERISTIWA PENYEBAB LUKA
3. Kecelakaan
Jika ciri-ciri luka yang ditemukan tidak menggambarkan
pembunuhan atau bunuh diri maka kemungkinannya adalah akibat
kecelakaan.
Untuk lebih memastikannya perlu dilakukan pemeriksaan di tempat
kejadian.
ASFIKSIA (KEKURANGAN OKSIGEN)
Pengertian :
Asfiksia adalah kumpulan dari pelbagai keadaan dimana terjadi
gangguan dalam pertukaran udara pernafasan yang normal.
Hipoksia :
1. Hipoksik-hipoksia
Oksigen gagal untuk masuk ke dalam sirkulasi darah (O2 tidak
dapat mencapai ery sistim respirasi paru-paru)
Misal :
Asfiksia
Ruang dengan konsentrasi oksigen terbatas
Ketinggian dengan konsentrai oksigen yang rendah
HIPOKSIA
2. Anemik hipoksia
Darah tidak dapat membawa oksigen cukup untuk metabolisme
dalam jaringan (sel-sel tubuh)
Misal :
Keadaan Oksigen tidak dapat diikat dengan baik oleh Hb
(keracunan CO)
Konsentrasi Hb yang turun
3. Stagnan hipoksia
Suatu keadaan terjadi kegagalan sirkulasi (jaringan tubuh
mengalami kekurangan oksigen)
HIPOKSIA
4. Histotoksik/Tissue hipoksia
Oksigen terdapat dalam darah, tidak dapat digunakan oleh jaringan
Histotoksik hipoksia :
a. Histotosik hipoksia ekstra seluler
Enzym pernafasan Cytochrom oxydase jaringan keracunan
Misal : Keracunan Sianida (HCN), CO
PEMBEKAPAN :
Penutupan lubang eksternal jalan nafas (hidung dan mulut) secara
mekanik menghambat udara masuk ke paru-paru, baik oleh bahan
padat atau bahan berbutir halus seperti pasir, salju. lumpur dll
Mediko legal :
Apakah pembunuhan, kecelakaan atau bunuh diri ?
Pencekikan hampir selalu pembunuhan
Kecelakaan jarang terjadi
Bisa ada tanda kekerasan seksual
GANTUNG :
Strangulasi karena tekanan pada leher disebabkan jerat yang
menyempit (menjadi erat) akibat berat beban korban
Keadaan ini menyebabkan pallatum molle & uvula terdorong keatas
menekan epiglottis. Pangkal lidah didorong keatas belakang arah
posterior pharynx.
Medikolegal :
Apakah kematian disebabkan penggantungan ?:
o Perhatikan jejas jerat
o liur mengalir dari bibir
o tanda asfiksia post mortem
Apakah gantung kecelakaan, bunuh diri atau pembunuhan ?
o Bukti di sekitar tempat kejadian
o Cara penggantungan
o Tanda jejas jeratan
o Tanda kekerasan atau perlawanan
o Usia, bukan hal pokok
PENJERATAN
Tekanan pada leher akibat jerat dengan kekuatan bukan berat
tubuh korban tetapi oleh kekuatan lain
Medikolegal :
Apakah kematian akibat penjeratan ?
o Bentuk dan ciri-ciri jejas jeratan
o Tanda-tanda asfiksia
o Besar dampak jaringan bawah jerat
Apakah penjeratan bunuh diri, kecelakaan atau pembunuhan ?
o Barang bukti di sekitar tempat kejadian
TENGGELAM
Pengertian :
Tenggelam adalah terbenamnya seluruh atau sebagian tubuh ke
dalam cairan. Kematian tenggelam adalah salah satu bentuk
kematian asfiksia (mati lemas) disebabkan masuknya cairan ke
dalam saluran pernafasan.
Mekanisme kematian pada tenggelam umumnya adalah asfiksia.
mediko-legal
Apakah kematian adalah akibat tenggelam?
Untuk menjawab pertanyaan itu, yang sering diajukan dalam
persidangan, yang memeriksa korban harus memperhatikan hal-hal
berikut ini:
Ditemukannya cairan berbusa halus pada rongga mulut dan lubang
hidung.
Ditemukannya benda-benda seperti pasir, lumpur, atau rumput-
rumput yg berada dalam genggaman tangan korban.
TENGGELAM
Ditemukannya cairan berbusa halus yang bercampur darah pada
saluran pernafasan.
Paru-paru penuh dengan cairan yang mengandung darah dan
mengeluarkan busa halus jika dibuat sayatan melintang.
Dalam lambung, usus halus dan rongga telinga tengah ditemukan
air yang bercampur dengan benda asing berupa rumput-rumput dan
pasir.
pada pemeriksaan sel jaringan otak, hati, dll, ditemukan diatome.
TENGGELAM
Diatome
Diatome merupakan sejenis ganggang yang hanya terlihat secara
mikroskopik dan mengandung partikel silikon. Bentuknya bisa bulat,
lonjong, segitiga atau segi-empat. Bersamaan dengan air yang
masuk kedalam paru-paru, diatome kemudian menembus paru-paru
lalu masuk kedalam saluran limfe. Melalui peredaran saluran limfe
ini diatome disampaikan ke jantung lalu menyebar ke beberapa
jaringan tubuh.
jaringan yang akan diperiksa untuk mencari diatome direndam
dalam cairan asam, lala dilakukan sentrifugasi dan sedimentasi,
kemudian diperiksa dibawah mikroskop.
CHICHO
www.chicho.com
Terima Kasih