dengan baik
produksi
produksi
🧪PrinsipMenjamin produk yang dihasilkan
memenuhi persyaratan mutu dan dilakukan dan diawasi oleh
personil yang kompeten.
🧪Persyaratan Umum
1. Dilakukan personel kompeten
2. Menggunakan bahan yang disetujui. Identitas, berat dan volume dan diperiksa oleh personil
kedua atau sistem komputerisasi tervalidasi
.3. Tersedia fasilitas dan peralatan serta sistem dan prosedur yang diperlukan.
4. Setiap proses yang telah dilakukan dicatat
5. Adanya prosedur untuk melindungi produk dan bahan dari
kontaminasi mikroba atau lainnya selama proses pembuatan .
produksi
6. Semua produk diidentifikasi setiap saat selama pembuatan. Label atau indikasi
pada wadah dan peralatan harus jelas dan tidak ambigu.
7. Ruangan dan peralatan diberi penandaan status yang jelas setiap saat selama
pembuatan.
🧪Proses pengolahan
1.Sebelum proses dimulai,harus lakukan line clearance dan diperiksa personel
yang kompeten.
2. Produk antara disimpan dalam kondisi yang sesuai dan diberi penandaan
jelas.
3. Sisa bahan dapat dimusnahkan atau dikembalikan ke stok setelah dilakukan
verifikasi. Catatan disimpan.
produksi
🧪Pengemasan
1.Bahan kemas yang digunakan dapat berfungsi sebagai anti-mikroba dan memberi perlindungan
yang memadai.
2. Wadah bersih sebelum digunakan.
3. Bahan kemas yang telah kedaluwarsa atau tidak berlaku dihancurkan dan pemusnahannya
tercatat.
4. Penandaan harus segera dilakukan setelah pengisian dan penutupan wadah. Bila
tidak, keamanan yang memadai tersedia.
5. Label mencakup informasi berikut:
a) Nama produk
b) Bentuk sediaan
c) Bahan baku aktif dan jumlahnyad) Isi (jumlah, misal gram, jumlah tablet, dll)
e) Nomor Bets
f) Tanggal kedaluwarsa
g) Institusi produksi obat
penyimpanan
penyimpanan
1. Semua bahan dan produk hendaklah disimpan secara rapi dan teratur untuk mencegah risiko kecampurbauran
atau pencemaran serta memudahkan pemeriksaan dan pemeliharaan.
2.Bahan dan produk hendaklah diletakkan tidak langsung di lantai dan dengan jarak yang cukup terhadap
sekelilingnya.
3.Bahan dan produk hendaklah disimpan dengan kondisi lingkungan yang sesuai. Penyimpanan yang
memerlukan kondisi khusus hendaklah disediakan.
4.Kondisi penyimpanan obat dan bahan hendaklah sesuai dengan yang tertera pada penandaan berdasarkan hasil
uji stabilitas.
5. Data pemantauan suhu hendaklah tersedia untuk dievaluasi. Alat yang dipakai untuk pemantauan hendaklah
diperiksa pada selang waktu yang telah ditentukan dan hasil pemeriksaan hendaklah dicatat dan disimpan.
Semua catatan pemantauan hendaklah disimpan untuk jangka waktu paling tidak sama dengan umur bahan atau
produk yang bersangkutan ditambah 1 tahun, atau sesuai dengan peraturan
pemerintah. Pemetaan suhu hendaklah dapat menunjukkan suhu sesuai batas spesifikasi di semua area fasilitas
penyimpanan.Disarankan agar alat pemantau suhu diletakkan di area yang paling sering menunjukkan fluktuasi
suhu.
penyimpanan
6. Penyimpanan di luar gedung diperbolehkan untuk bahan yang dikemas dalam wadah yang
kedap (misalnya drum logam) dan mutunya tidak terpengaruh oleh suhu atau kondisi lain.
7.Kegiatan pergudangan hendaklah terpisah dari kegiatan lain.
8. Semua penyerahan ke area penyimpanan, termasuk bahan kembalian, hendaklah
didokumentasikan dengan baik.
9. Tiap bets bahan awal, bahan pengemas, produk antara, produk ruahan dan produk jadi yang
disimpan di area gudang hendaklah mempunyai kartu stok. Kartu stok tersebut hendaklah secara
periodik direkonsiliasi dan bila ditemukan perbedaan hendaklah dicatat dan diberikan alasan
bila jumlah yang disetujui untuk pemakaian berbeda dari jumlah pada saat penerimaan atau
pengiriman.Hal ini hendaklah didokumentasikan dengan penjelasan tertulis.
PENYIMPANAN BAHAN AWAL DAN BAHAN PENGEMAS
1. Pemisahan secara fisik atau cara lain yang tervalidasi (misalnya cara elektronis)
hendaklah disediakan untuk penyimpanan bahan atau produk yang ditolak, daluwarsa,
ditarik dari peredaran atau obat atau
bahan kembalian. Bahan atau produk, dan area penyimpanan tersebut hendaklah diberi
identitas yang tepat.
penyimpanan
2. Semua bahan awal dan bahan pengemas yang diserahkan ke area penyimpanan hendaklah
diperiksa kebenaran identitas, kondisi wadah dan tanda pelulusan oleh bagian Pengawasan
Mutu.
3. Bila identitas atau kondisi wadah bahan awal atau bahan pengemas diragukan atau tidak
sesuai dengan persyaratan identitas atau kondisinya, wadah tersebut hendaklah dikirim ke area
karantina.Selanjutnya pihak Pengawasan Mutu hendaklah menentukan status bahan tersebut.
4. Bahan awal dan bahan pengemas yang ditolak hendaklah tidak disimpan bersama-sama
dengan bahan yang sudah diluluskan, tapi dalam area khusus yang diperuntukkan bagi bahan
yang ditolak.
5. Bahan cetak hendaklah disimpan di “area penyimpanan terlarang” (restricted storage area)
dan penyerahan di bawah pengawasan yang ketat.
6. Stok tertua bahan awal dan bahan pengemas dan yang mempunyai tanggal daluwarsa paling
dekat hendaklah digunakan terlebih dahulu (prinsip FIFO dan FEFO).
penyimpanan
7. Bahan awal dan bahan pengemas hendaklah diuji ulang terhadap identitas, kekuatan, mutu dan
kemurnian, sesuai kebutuhan, misal:setelah disimpan lama, atau terpapar ke udara, panas atau
kondisi lain yang mungkin berdampak buruk terhadap mutu.penyimpanan Produk Antara, Produk
Ruahan dan Produk jadi
8. Produk antara dan produk ruahan hendaklah disimpan pada kondisi yang tepat.
9. Tiap penerimaan hendaklah diperiksa untuk memastikan bahwa bahan yang diterima sesuai dengan
dokumen pengiriman.
10. Tiap wadah produk antara, produk ruahan dan produk jadi yang diserahkan ke area penyimpanan
hendaklah diperiksa kesesuaian identitas dan kondisi wadah.
Bila identitas atau kondisi wadah produk antara, produk ruahan dan produk jadi diragukan atau
tidak sesuai dengan persyaratan identitas atau kondisinya, wadah tersebut hendaklah dikirim ke
area karantina. selanjutnya pihak Pengawasan Mutu hendaklah menentukan status
produk tersebut
penyimpanan
PEYIMPANAN PRODUK ANTARA,PRODUK RUAHAN DAN PRODUK JADI
1. Produk antara dan produk ruahan hendaklah disimpan pada kondisi
yang tepat.
2.Tiap penerimaan hendaklah diperiksa untuk memastikan bahwa bahan yang
diterima sesuai dengan dokumen pengiriman.
3.Tiap wadah produk antara, produk ruahan dan produk jadi yang diserahkan
ke area penyimpanan hendaklah diperiksa kesesuaian identitas dan kondisi
wadah.
4.Bila identitas atau kondisi wadah produk antara, produk ruahan dan produk
jadi diragukan atau tidak sesuai dengan persyaratan identitas atau kondisinya, wadah
tersebut hendaklah dikirim ke area karantina. Selanjutnya pihak Pengawasan Mutu
hendaklah menentukan status produksi tersebut
pengiriman
pengiriman
Pengiriman obat investigasi hendaklah dilakukan menurut intruksi yang di berikan oleh
atau atas nama sponsor yang tertera pada order pengiriman.Obat investigasi dikirim
kepada peniliti hanya setelah melewati 2 tahap prosedur pelulusan : pelulusan produk
oleh personil yang berwenang (tecnical green light) dan otoritas penggunaan obat,
yang di berikan oleh sponsor (regulatory green light). Kedua pelulusan tersebut
hendaklah di catat dan disimpan. Prosedur penghilangan kode hendaklah tersedia
untuk personil yang di tunjuk sebelum obat investigasi dikirim ke tempat ke tempat
investigasi.Pengemasan harus menjamin bahwa obat tetap dalam kondisi baik selama
pengiriman dan penyimpanan di tujuan antara. Kemasan luar yang terbuka atau rusak
selama pengiriman hendaklah ditandai dan di tangani
Pengawasan mutu
Pengawasan mutu
5.Personil Pengawasan Mutu hendaklah memiliki akses ke area produksi untuk pengambilan sampel dan
penyelidikan yang di perlukan
Inspeksi diri
Inspeksi diri