Anda di halaman 1dari 17

PROGRAM UNGGULAN

SUB DIREKTORAT PENDIDIKAN


DIREKTORAT PENGEMBANGAN SDM

DISAMPAIKAN OLEH
TIM TA - SUB DIREKTORAT PENDIDIKAN
SEPTEMBER 2015
ARAH KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL

Arah Kebijakan :

1. Meningkatkan kualitas SDM &


ARAH KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN
Iptek
DAERAH TERTINGGAL 2. Mempercepat pemenuhan
YANG TERKAIT SPM
DENGAN PSDM
3. Tunjangan khusus kepada tenaga
kesehatan dan pendidikan, dan
penyuluh pertanian;

*) Sumber: Lampiran Perpres 2/2015


RPJMN 2015-2019 Buku II
GAP INDIKATOR PENDIDIKAN
DI DT
RATA-RATA RATA-
NO INDIKATOR DI DAERAH RATA
TERTINGGAL NASIONAL
1 Rata-Rata Lama Sekolah 7,31 7,9
(Tahun)
2 Angka Melek Huruf (%) 88,21 93,25
3 Rata-Rata Jarak SD (Km) 13,50 8,73
4 Rata-Rata Jarak SMP (Km) 13,43 7,97
5 Target APM SD/MI (2019) - 94,8
6 Target APK SD/MI (2019) - 114,1
7 Target APM SMP/MTs (2019) - 82,0
8 Target APK SMP/MTs (2019) - 106,9
SMART
VILLAGE

RUMA
RUMAH
RUMAH H TRAMPI
RUMAH
SEHAT PINTA INOVASI
L
R
SUBDIT
PENDIDIKAN
RUMAH PENGEMBANGAN SDM
DI DAERAH TERTINGGAL

MODAL SOSIAL (Fukuyama)


RECIPROCIT NORMA&NILA
TRUST PARTISIPASI I
TINDAKAN
Y
Rasa Peran aktif Value di Tindakan
pertukaran
Kepercayaan masyarakat masyarakat proaktif
kebaikan
Pengertian Rumah Pintar

Rumah Pintar diartikan sebagai tempat belajar


untuk membentuk kemampuan dasar utama
(membaca, menulis, berhitung, berinovasi),
meningkatkan kompetensi sesuai dgn
kebutuhan lapangan kerja yang berbasis sumber
daya alam lokal dan berguna bagi peningkatan
pendapatan masyarakat desa.
Cara Kerja Rumah Pintar :
PSD KEMDIKB PKB
SWASTA
M UD L

MENU
RUMAH PINTAR KEGIATAN

WARGA
BELAJAR

UPI UNJ UNCEN


BANDUNG JAKARTA PAPUA
MENU KEGIATAN RUMAH
PINTAR
 GERAKAN WAJIB BELAJAR 12 TAHUN
 PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DAN
TENAGA KEPENDIDIKAN
 AFIRMASI PENGHASILAN GURU DAERAH
TERPENCIL DI DAERAH TERTINGGAL
 PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN
 PROGRAM PENDIDIKAN PAUD
 PENGEMBANGAN DESA BERBASIS WEB
 KABUPATEN BEBAS TUNA AKSARA
 KLINIK BIMBINGAN PEMBELAJARAN
Format Pembiayaan Rumah
Pintar :

DAERAH

PSDM
RENCANA ANGGARAN SUBDIT PENDIDIKAN TAHUN
2016 SEBESAR Rp. 23 milyar.

20% mendukung dan terintegrasi dgn Rumah Pintar


(Rp. 5,7 milyar)
ANALISA DAMPAK
KEG. RUMAH PINTAR
TERHADAP IPM
Komponen Perhitungan IPM

IPM merupakan indeks komposit yang dihitung


sebagai rata-rata sederhana dari indeks :
1. Indeks Harapan hidup (longevity)
2. Indeks pendidikan (knowledge) meliputi
angka melek huruf dan rata-rata lama
sekolah
3. Indeks standar hidup layak (decent living)
Formula Perhitungan IPM
Rumus penghitungan IPM dapat disajikan sebagai berikut :

IPM = 1/3 [X(1) + X(2) + X(3)] …………… (1)

dimana :
X(1) : Indeks harapan hidup
X(2) : Indeks pendidikan = 2/3(indeks melek huruf) + 1/3(indeks rata-rata lama sekolah)
X(3) : Indeks standar hidup layak

Indeks X(2)= X(2) - X(2)min / [X(2)maks - X(2)min] ……… (2)


dimana :
X(2) : Nilai Indikator Pendidikan
X(2) maks : Nilai maksimum usia sekolah X(i)
X(2) min : Nilai minimum usia sekolah X(i)

Catatan : nilai max. AMH 100; nilai min 0 (standar UNDP)


nilai max LS 15; nilai min 0 (standar UNDP)
Contoh Perhitungan IPM
Jika nilai Indeks Pendidikan di Kabupaten Konawe Kepualuan dgn data:

Hasil indeks masing-masing komponen menggunakan persamaan (2) :


* Indeks AMH : (93,10 – 0) / (100 – 0) = 0,9310
* Indeks rata-rata LS : (7,04 – 0) / (15 – 0) = 0,4693
Jadi Indeks Pendidikan : 2/3 (0,9310) + 1/3 (0,4693) = 0,7771

 IPM = 1/3 (0,6655 + 0,7771 + 0,5808) = 0,6745

Bagaimana perkiraan dampak Program Rumpin


terhadap kenaikan Indeks Pendidikan dan
Kenaikan IPM di daerah tertinggal ?
Menghitung Pengganda IPM

Rumus Pengganda IPM di Daerah Tertinggal :

 ∆ IPM2016 = IPM2015 + ∆X2

Dimana :
∆X2 = 1/1 – X2
Penjelasan Simbol :
∆ IPM = Pengganda IPM
∆ X2 = Pengganda Indeks Pendidikan
X2 = Nilai Indeks Pendidikan
Menghitung Pengganda IPM

 ∆X2 = 1/1 – X2
 ∆X2 = 1/1- 0,7771 = 4,4863 (kenaikan dalam 5 tahun)
 ∆X2/tahun = 0,8972 (kenaikan IPM pertahun)

Sehingga : ∆ IPM2016 = IPM2015 + ∆X2


∆ IPM2016 = 68,48 + 0,8972

IPM tahun
∆ IPM2016 = 69,37 2015 di
DT : 68,04
Isu Kebijakan Pengembangan SDM di Daerah
Tertinggal
Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) di DT sebesar 71,5 pada
Komponen IPM : tahun 2019
• PENDIDIKAN
• KESEHATAN
• DAYA BELI
(KETERAMPILAN; INOVTEK
DAN KETENAGAKERJAAN)

2019

IPM di DT PERLU LANGKAH TEROBOSAN


: 2015
68,04

RPJMN KE III :
SDM DAN AKSES
INFRASTRUKTUR BERKUALITAS
Asumsi Pencapaian Pertumbuhan
IPM di Daerah Tertinggal
 Anggaran pendidikan berjalan secara full
employment seperti : anggaran pendidikan 20%
dari APBD terpenuhi, DAK Pendidikan terserap
secara penuh, partisipasi masyarakat dalam
mendorong peningkatan kualitas pendidikan
terpenuhi, serta aspek-aspek keswadayaan lainnya
 Keberpihakan sektor dalam mendorong pendidikan
 Keikutsertaan perguruan tinggi dan dunia usaha
dalam memajukan pendidikan di daerah tertinggal
terlaksana
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai