Anda di halaman 1dari 22

ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN

DENGAN STATUS GIZI WANITA BERDASARKAN


LiLA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN
PEREMPUAN KELAS IIA KOTA BANDAR
LAMPUNG TAHUN 2023
Proposal Tesis

Shalsabilla Suti
22420064
Penguji : Ririn Wulandari, S.ST., MPH
CREDITS:
PengujiThis presentation template wasSari,
: Fitri Eka created by Slidesgo,
SKM., M.Kes
Pembimbing
including I Flaticon, infographics
icons by : Dr. Wayan& Aryawati,
images bySKM., M.Kes
Freepik
Pembimbing II : Nurul Aryastuti, SST., MKM
BAB I

BAB II

BAB III
BAB I
LATAR EPIDEMIO
BELAK LOGI
ANG
RUMUS TUJUAN
AN PENELIT
MASAL IAN
AH
MANFAA
RUANG
T
LINGKU
PENELIT
P
IAN
Latar Belakang
Masalah gizi adalah masalah yang kompleks yang dapat terjadi pada semua siklus
kehidupan, mulai awal kehidupan dalam kandungan, balita, remaja, wanita usia subur
hingga lanjut usia. Wanita Usia Subur (WUS) adalah wanita dengan usia produktif yang
berumur 15-49 tahun baik yang berstatus kawin maupun belum kawin atau janda.
(Abdullah et al., 2021) Data World Health Organization (WHO) pada Tahun 2016
menyebutkan bahwa sekitar 39% overweight dan 13% obesitas terjadi pada remaja
berusia >18 tahun dimana remaja termasuk dalam lingkup wanita usia subur.(WHO,
2021)
Epidemiologi
Prevalensi pada gizi kurus atau underweight yaitu sebesar 17,3 miliar atau 24,9% pada usia
remaja. Data Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa 25,7% remaja usia 13-15 tahun dan
26,9% remaja usia 16-18 tahun dengan status gizi pendek dan sangat pendek. Selain itu
terdapat 8,7% remaja usia 13-15 tahun dan 8,1% remaja usia 16-18 tahun dengan kondisi
kurus dan sangat kurus. Sedangkan prevalensi berat badan lebih dan obesitas sebesar 16,0%
pada remaja usia 13-15 tahun dan 13,5% pada remaja usia 16-18 tahun. (Kemenkes RI,
2020) Berdasarkan data Riskesdas 2018, diketahui bahwa kondisi gizi normal berdasarkan
IMT di Lampung sebesar 61,40%. Sedangkan, kondisi gizi kurang atau kurus di Provinsi
Lampung sebesar 8,95%, kejadian berat badan lebih sebesar 12,35% dan obesitas sebesar
17,31%. (Kemenkes RI, 2019) Dari data Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar
Lampung pada akhir tahun 2023, diketahui terdapat 6 kasus wanita yang mengalami
permasalahan gizi. Dari kasus tersebut diantaranya 2 wanita mengalami obesitas dan 4
wanita mengalami gizi kurang (underweight).(Bidiknas, 2023)
Berdasarkan penjelasan diatas penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang analisis
faktor yang mempengaruhi status gizi wanita di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota
Bandar Lampung Tahun 2023.
—RUMUSAN MASALAH—

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah


pada penelitian ini adalah “Bagaimana Analisis Faktor Yang
Berhubungan dengan Status Gizi Wanita berdasarkan LILA di
Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung
Tahun 2023?”
TUJUAN PENELITIAN
TUJUAN UMUM
Mengetahui analisis faktor yang berhubungan dengan status gizi wanita
berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar
Lampung Tahun 2023.
TUJUAN KHUSUS
1. Untuk mengetahui distribusi frekuensi status gizi, usia, pola makan, riwayat penyakit, tingkat pengetahuan, serta
aktivitas fisik wanita berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.
2. Untuk mengetahui hubungan antara usia dengan status gizi wanita berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan
Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.
3. Untuk mengetahui hubungan antara pola makan dengan status gizi wanita berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan
Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.
4. Untuk mengetahui hubungan antara riwayat penyakit dengan status gizi wanita berdasarkan LiLA di Lembaga
Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.
5. Untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan zat gizi dengan status gizi wanita berdasarkan LiLA di
Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.
6. Untuk mengetahui hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan status gizi wanita berdasarkan LiLA di Lembaga
Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.
7. Untuk mengetahui faktor yang paling dominan mempengaruhi status gizi wanita berdasarkan LiLA di Lembaga
Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.
MANFAAT PENELITIAN
MANFAAT BAGI PENGELOLA LEMBAGA
PEMBERDAYAAN
Diharapkan dapat memberikan dan menambah informasi tentang status gizi
pada khususnya pada wanita dan menjadi bahan pertimbangan dalam
memperhatikan pemenuhan nutrisi yang tepat serta meningkatkan derajat
kesehatan bagi wanita di Lembaga Pemberdayaan Wanita Provinsi
Lampung.

MANFAAT BAGI PENELITI


Penelitian yang dilakukan merupakan penerapan ilmu yang dipahami
selama bangku perkuliahan. Selain itu, peneliti berharap penelitian ini
dapat bermanfaat sebagai sarana untuk menambah pengetahuan dan
pengalaman dalam memahami permasalahan status gizi pada wanita
bagi peneliti dan juga pembacanya.
Ruang
Lingkup
Penelitian ini akan dilakukan di lembaga
pemasyarakatan perempuan di bandar
lampung

Januari-Maret 2024

Semua Wanita Yang Ada Di Lembaga


Pemberdayaan Perempuan Di Bandar
Lampung
TINJAUAN PUSTAKA

Kerangka Kerangka HIPOTE


Teori Konsep SIS
Kerangka Teori

Gambar 2. 1 Kerangka teori modifikasi dari (Abadi et al., 2023; Arisman,


2010; Pritasari et al., 2017)
KERANGKA KONSEP

Variabel independen Variabel dependen

a. Usia
b. Pola Makan Status Gizi (berdasarkan
c. Riwayat penyakit LiLA)
d. Pengetahuan zat gizi
e. Aktivitas fisik

Gambar 2.2 kerangka konsep


Hipotesis
1. H0 : Tidak terdapat hubungan antara usia dengan status gizi wanita berdasarkan
LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.
Ha : Terdapat hubungan antara usia dengan status gizi wanita berdasarkan LiLA di
Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.

2. H0 : Tidak terdapat hubungan antara polamakan dengan status gizi wanita


berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung
tahun 2023.
Ha : Terdapat hubungan antara polamakan dengan status gizi wanita berdasarkan
LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun 2023.

3. H0 : Tidak terdapat hubungan antara riwayat penyakit dengan status gizi wanita
berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung
tahun 2023.
Ha : Terdapat hubungan antara riwayat penyakit dengan status gizi wanita
berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung
tahun 2023.
Hipotesis
4. H0 : Tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan zat gizi dengan status gizi
wanita berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung
tahun 2023.
Ha : Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan zat gizi dengan status gizi wanita
berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun
2023.

5. H0 : Tidak terdapat hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan status gizi wanita
berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun
2023.
Ha : Terdapat hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan status gizi wanita
berdasarkan LiLA di Lembaga Pemberdayaan Perempuan Kota Bandar Lampung tahun
2023.
METODE PENELITIAN
Jenis Dan Desain Penelitian
Tempat Dan Waktu Penelitian
Populasi Dan Sample
Kriteria Penelitian
Variable Penelitian
Definisi Operasional
Teknik Analisa Data
Alur Penelitian
Jenis dan Desain Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasi
analitik dengan jenis kuantitatif. Pendekatan yang digunakan
yaitu cross sectional

Tempat dan Waktu Penelitian


Penelitian ini akan dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan
Perempuan Di Bandar Lampung pada bulan Januari-
Maret tahun 2024
Populasi dan
sample

● Dalam Penelitian Ini Populasinya Adalah Semua Wanita Yang


Ada Di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Di Bandar
Lampung Yaitu Yang Berjumlah 253 Orang.

● Teknik Pengambilan Sampel Dalam Penelitian Ini Adalah Total


Sampling Yaitu Yang Berjumlah 253 Orang.
Variabel Penelitian
1. Variabel Dependen Dalam Penelitian Ini Adalah Status Gizi (berdasarkan LiLA)

2. Variabel Independen Dalam Penelitian Ini Adalah Faktor pola makan, usia, riwayat

penyakit, pengetahuan, dan aktivitas fisik.


Variabel
Definisi Operasional
Definisi Operasional Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur
Variabel Dependen : Suatu kondisi yang ditimbulkan oleh Pita LiLA 0=Status gizi buruk: ukuran LiLA Ordinal
kesepadanan antara zat gizi yang <23,5 cm
Status Gizi diukur berasal dari makanan yang masuk ke 1=Status gizi baik: ukuran LiLA ≥23,5
berdasarkan LiLA dalam tubuh dengan zat gizi yang cm
tubuh perlukan untuk melakukan (Kemenkes, 2023)
metabolisme.
Variabel Independen : Kuesioner
0: Tidak sesuai ketentuan (< mean)
1: Sesuai ketentuan (≥ mean)
Pola Makan Jumlah konsumsi energi berdasarkan (Menteri Kesehatan, 2014)
frekuensi dan porsi setiap harinya. Ordinal

Usia Umur responden dari ia lahir sampai Kuesioner 0: Beresiko (<20 tahun dan >35 Ordinal
dengan dilakukan penelitian. tahun)
1: Tidak beresiko (20-35 tahun)
(Arisman, 2010)
Riwayat penyakit Beberapa penyakit yang dialami oleh
responden (obesitas, anemia, Kuesioner 0= Ada
hipertensi, diabetes mellitus, 1= Tidak ada Ordinal
HIV/AIDS) (Kemenkes, 2023)

Pengetahuan Zat Gizi Pengetahuan Kuesioner Ordinal


merupakan hasil
dari seseorang
melihat, mendengar, 0: Kurang baik (≤50%)
mencium, merasa 1: Baik (>50%)
dan meraba (Budiman & Riyanto, 2019)
sehingga menjadi
tahu mengenai zat gizi
Definisi Operasional
Aktivitas Fisik Intensitas pergerakan. Kuesioner aktivitas Ordinal
tubuh yang dihasilkan fisik yang diadaptasi Rendah: ketika tidak
oleh otot rangka yang dari International mencapai kategori sedang
disertai dengan Physical Activity dan tinggi. Sedang: 
penggunaan energi. Questionnaire (IPAQ) Intensitas aktivitas berat min.
20 menit/hari selama ≥ 3
hari, atau  intensitas
aktivitas sedang/berjalan
min. 30 menit hari selama ≥ 5
hari, atau  Gabungan dari
aktivitas berjalan, aktivitas
sedang atau tinggi selama ≥
5 hari, sehingga mencapai
minimal 600 MET-menit
minggu

Tinggi:  Intensitas aktivitas


berat minimal 3 hari sehingga
mencapai minimal 1500
METmenit minggu, atau 
Aktivitas fisik lain gabungan
berjalan, aktifitas intensitas
sedang atau tinggi ≥ 7 hari
sehingga mencapai minimal
3000 MET-menit minggu
Teknik Analisa Data
Dalam penelitian ini dilakukan analisis data yang
meliputi analisis univariat, bivariat, dan multivariat
yang dilakukan dengan program computer.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai