Sistem Pertahanan Tubuh

SMA N 2 Bungo
 Sistem Pertahanan Tubuh
KEKEBA
SISTEM SISTEM LAN
LIMFATI KEKEB AKTIF
KEKEBA
K ALAN LAN
JARINGA KEKEB KEKEB PASIF
PEMBU
N DAN ALAN ALAN
LUH
ORGAN BAWAA ADAPTI
LIMFA
LIMFOID
PERLINDUN N F
GAN
PERLINDUN
PERMUKAA LIMFO
GAN DALAM
N SIT
(INTERNAL)
(EKSTERNA
L) FAGOSIT
KULIT PROTEIN
MEMBRAN ANTIMIKROBA
MUKOSA SEL NATURAL
suatu sistem sirkulasi sekunder yang
berfungsi mengalirkan limfa atau getah
bening di dalam tubuh.

Limfa (bukan limpa)

SISTEM berasal dari plasma darah
yang keluar dari sistem
LIMFATIK kardiovaskular ke dalam
jaringan sekitarnya.

Cairan ini kemudian dikumpulkan oleh sistem

limfa melalui proses difusi ke dalam kelenjar
limfa dan dikembalikan ke dalam sistem
 FUNGSI SISTEM LIMFATIK

1. Mengembalikan cairan & protein dari jaringan

ke sirkulasi darah.
2. Mengangkut limfosit.
3. Membawa lemak beserta vitamin dari usus.
4. Menyaring & menghancurkan mikroorganisme
untuk menghindarkan penyebaran.
5. Menghasilkan zat antibody.
 PEMBUL SUMSUM
UH MERAH
LIMFA NODUS
SISTEM LIMFA
LIMFATI JARINGA
K N DAN LIMPA
ORGAN
LIMFOID
TIMUS

TONSIL
PEMBULU
H LIMFA CAIRAN
DI
JARINGAN JARINGAN /
TUBUH INTERTISIAL /
ANTARSEL
C
KAPILER A
LIMFA I
R
PEMBULUH A
LIMFA N

DUKTUS DUKTUS LIMFE L

TORASIKUS KANAN I
M
F
PEREDARAN DARAH A
DUA AREA SISTEM
LIMFATIK
ORGAN FUNGSI
SUMSUM
Menghasilkan Limfosit (sel B dan sel T)
MERAH
Menyaring mikroorganisme yang ada
NODUS
dalam limfa & menghasilkan sel darah
LIMFA
putih
Tempat pembentukan sel darah putih
LIMPA serta menghancurkan sel darah merah
yang sudah tua

TIMUS Tempat pematangan Limfosit T (sel T)

Melawan infeksi pada saluran

TONSIL
pernapasan bagian atas dan faring
 NODUS
LIMFA DI
SEPANJANG
PEMBULUH

LIMPA 
DI
BAGIAN
KIRI
ABDOME
N, DEKAT
LAMBUN
 SISTEM KEKEBALAN
TUBUH / IMUN
• berbagaiorganismedansubstansiasingya
ngmasukkedalamtubuhyangmampume
ANTIGE rangsangsistemkekebalan.
N • berupabakteri, virus,
protozoa,cacing,jamur,sel-
selkanker,racun, protein,karbohidrat

ANTIBO • protein
DI yangdibentuktubuhsebagairesponterha
dapsuatuantigendansecaraspesifikmeng
/ IMUNO
adakanreaksidenganantigentersebut.
GLOBU • terdiridariIgA,IgG,IgD,IgEdanIgM.
LIN (Ig)
IgA
• Menetralisasivirusdanmenghalangipenempel
anbakteripadaepitelium

IgG • Pertahananutamaterhadapinfeksiuntukbayipadaming
gupertamakehidupannyayangberasaldarikolostrum

IgD
• SebagaireseptorantigenselLimfositBdanpenti
ngbagiaktivasiselBtersebut

IgE • Antibodiyangmenyebabkanreaksialergi

IgM
• Antibodipertamayangdihasilkantubuhuntuk
melawanmusuh
 SISTEM
KEKEBALA
N TUBUH bagian dari tubuh kita
yang berfungsi sebagai
SISTEM pertahanan tubuh
KEKEBALAN yang selalu siap
BAWAAN
(NONSPESIFIK menghadapi infeksi
) apa pun yang masuk
ke dalam tubuh.
kekebalan yang
SISTEM
KEKEBALAN diaktifkan oleh system
ADAPTIF kekebalan bawaan
(SPESIFIK)
S K • PERLINDUNGAN PERMUKAAN
I E
S K
(EKSTERNAL)
T E
MEMBRAN MUKOSA
E B KULIT
M A
L
A
N • PERLINDUNGAN DALAM
(INTERNAL)
FAGOSIT
SEL NATURAL KILLER

PROTEIN ANTIMIKROBA
 PERLINDUNGAN DI DALAM
• NEUTROFIL
• EOSINOFILMenyerangantigen
SEL yangberukuranbesar,misalnyacacing.
FAGOSIT • MAKROFAGMemfagositdengancaramenempel
keantigenlalumerusaknya.

• INTERFERON protein
PROTEIN yangdihasilkanolehseltubuhyangtelahterinfeksiunt
ANTIMIKR ukmelindungisellaindisekitarnya.
• PROTEIN KOMPLEMEN protein plasma
OBA yangbersirkulasididarahdalamkeadaantidakaktif

SEL • Melisisdanmembunuhsel-
NATURAL selkankerdanseltubuhyangtelahterinfeksisebelumd
KILLER iaktifkannyasistemkekebalanadaptifdengancarame
lepaskansenyawaperforin
(NK)
Sistem Kekebalan Adaptif (Spesifik),
dapat mengenali mikroba patogen yang
telah menginfeksi sehingga dapat
bersiap apabila terdapat patogen yang
sama menyerang tubuh

Dilakukan oleh Limfosit

 Limfosit  dihasilkan oleh sumsum
merah
Limfosit T / Sel T
Limfosit B / Sel B -mengalami
-mengalami pematangan di
pematangan di Timus
sumsum merah -Secara aktif
-menghasilkan melawan antigen
antibodi / yang ada dalam sel
imunoglobulin (Ig) tubuh yang
terinfeksi
 SISTEM
KEKEBALAN

Berdasarkan
Jenisnya: Berdasarkan Ingatan
1. Kekebalan Imunologis:
Bawaan / Non 1. Kekebalan Aktif
Spesifik 2. Kekebalan Pasif
2. Kekebalan
Adaptif / Spesifik
1. Protein yang dibentuk
tubuh sebagai respon ANTIBODI
terhadap suatu antigen dan
secara spesifik mengadakan
reaksi dengan antigen
tersebut

2. Berbagai organisme dan

ANTIGEN substansi asing yang masuk ke
dalam tubuh yang mampu
merangsang system kekebalan
untuk menimbulkan respon
kebal terhadapnya.
3. Organ limfoid terbesar
Fungsi: Membuang antigen
dalam darah. LIMPA
Menghancurkan sel darah
merah tua.
4. Kekebalan dari bagian
tubuh kita yang berfungsi
sebagai pertahanan tubuh
KEKEBALAN yang selalu siap
menghadapi infeksi apa
pun yang masuk ke dalam
tubuh.
5. Limfosit yang mengalami
pematangan di sumsum LIMFOSIT
merah dan dapat
menghasilkan antibodi B

6. Limfosit yang mengalami

LIMFOSIT pematangan di timus dan
secara aktif melawan
T bakteri dan virus yang ada
dalam sel tubuh yang
terinfeksi
7. Kekebalan yang mampu mengenali dan
mengingat pathogen spesifik sehingga dapat
dengan segera bersiap menghadapi pathogen
yang sama di kemudian hari.

KEKEBALAN
ADAPTIF
8.
• mengambil kelebihan cairan dari
jaringan dan mengembalikannya ke
darah
• membantu pertahanan tubuh
melawan penyakit

SISTEM LIMFATIK
 Bila tubuh
Kekebalan menghasilkan
Aktif antibodi untuk
menahan antigen

Kekebalan Aktif
Alami

Kekebalan Aktif
Buatan
 Kuman penyakit
merangsang tubuh
Kekebalan Aktif membentuk antibodi
Alami

Kekebalan Aktif
Buatan Vaksinasi :
memasukkan vaksin
ke dalam tubuh
Kekebalan Kekebalan yang
Pasif didapat dari
pemindahan antibodi
dari suatu individu ke
individu lainnya.

Kekebalan pasif alami

Kekebalan pasif buatan
 Kekebalan yang diperoleh
bukan dari tubuhnya
sendiri, melainkan dari
tubuh orang lain
Kekebalan
Pasif Alami Antibodi dari kolostrum

Suntikan ATS
Kekebalan
(Anti Tetanus Serum)
Pasif Buatan
Diperoleh dari antibodi
yang sudah jadi dan
terlarut dalam serum
Kelainan pada Sistem Kekebalan

Defisiensi Imun Hipersensitivitas

AIDS
Autoimunitas (Acquired Immunodeficiency
Syndrome atau Acquired
Immune Deficiency
Syndrome)
 USAHA PENCEGAHAN TERHADAP
PENYAKIT
• Vaksinasi, dilakukan untuk meningkatkan daya kebal
tubuh terhadap penyakit tertentu, misalnya pemberian
vaksin polio untuk mencegah penyakit folio.
• Pemberian obat-obatan yang sesuai, sehingga dapat
terhindar dari tertularnya penyakit.
• Pengendalian perantara penyakit, dengan cara
memutuskan jalur kehidupan serangga-serangga yang
dapat menyebabkan penyakit atau pembawa penyakit
semacam virus, bakteri, protista, dsb.
• Meningkatkan kebersihan lingkungan dan diri sendiri.
Vaksin ialah kuman penyakit yang sudah
dilemahkan atau dijinakkan sehingga tidak
berbahaya bagi tubuh.
Tindakan membentuk kekebalan dalam tubuh
seseorang dengan memberikan vaksin
disebut imunisasi.
SELESAI