1. Pengenalan antigen
Sel-sel darah putih akan mengenali antigen /
zat asing yang kemudian menandai bentuk
molekul protein dan molekul lain pada
permukaan sel, dengan demikian akan dapat
dibedakan antara sel diri sendiri dan bukan
diri sendiri (sel asing).
2. Komunikasi antar sel
Informasi bahwa antigen datang
Proliferasi
limfosit T sebagai jawaban
terhadap pengenalan antigen terutama
bekerja melalui jalan pertumbuhan autokrin
(Autocrine Growth Pathway). Limfosit T
mengeluarkan sitokin peningkat pertumbuhan
dan menampilkan reseptor pada sel
permukaan bagi sitokin ini. Faktor
pertumbuhan autokrin (yang juga berfungsi
sebagai parakrin) bagi limfosit antara lain
adalah IL-2, IL-4. Respon proliferasi ini
adalah pembiakan klon dari limfosit T yang
spesifik bagi antigen tersebut.
Beberapa sel T ini kemudian berkembang
menjadi sel T pengingat antigen spesifik
(Antigen-Specific Memory T Cells).
Aktivasi limfosit terdiri dari 5 langkah yaitu:
Peristiwa penyampaian isyarat awal
Aktivasi transkripsi berbagai gen
Timbulnya molekul permukaan sel yang baru
Sekresi sitokin
Induksi aktivitas mitosis.
3. Mengalahkan penyerang
Aktivasi Makrofag membunuh antigen
Antibodi -- mengikat antigen sehingga mudah
dihancurkan oleh leukosit
SISTEM PERTAHANAN TUBUH
STRUKTUR RESPON
EKSTER INTERN KEKEBALAN
SISTEM TUBUH TERHADAP AKTIF PASIF
NAL AL KEKEBALAN ANTIGEN