Anda di halaman 1dari 12

Facts About

Food
Waste
Menurut Economist Intelligence Unit
(EIU) tahun 2016

Indonesia peringkat ke-2


penghasil sampah
makanan terbanyak setelah
Saudi Arabia
Berat sampah yang di hasilkan mencapai
13 juta ton setiap tahunnya, atau setara
dengan 500x berat monas
Ironisnya...
“Tingkat Kelaparan di Indonesia berada
di tingkat serius.”
-Global Hunger Index (2019)-
Di Indonesia,,
19,4
Juta Orang menderita kurang
gizi dan tidur dalam
keadaan lapar
13 Juta Ton sampah makanan, jika
dikelola dengan baik bisa menghidupi
lebih dari

u t a Ora n g
28 J

Angka ini hampir sama dengan jumlah


penduduk miskin, atau sekitar

11 Dari populasi
Indonesia
%
Penyebab Food Waste
Retailer Konsumer

o Pembelian bahan makanan berlebihan o Kebiasaan tidak menghabiskan makanan


o Produksi Berlebihan o Makan berlebih dari porsi biasanya
o Penyimpanan makanan yang tidak sesuai o Kurang memahami penyimpanan makanan
o Distribusi logistik makanan kurang o Kurang merencanakan pembelian ataupun
maksimal konsumsi makanan
o Adanya standar bentuk sempurna untuk o Adanya kultur masakan harus banyak
masuk supermarket pilihan
o Membeli/memasak makanan yang kurang
disukai
o Gengsi menghabiskan makanan di depan
orang ramai
Hierarki Pengolahan
Makanan #Habiskan Makananmu

Lebih Diutamakan
Berbagi Kepada Sesama

Berbagi Kepada Hewan

Biofuel

Mengompos

TPA
Kurang Diutamakan

-US Environmental Protection Agency-


Habiskan Makananmu!

Beri Makan kepada orang sedang


membutuhkan. Donasi makanan ekstra ke
bank makanan, dapur umum dan tempat
pengungsian

Berbagi Kepada Sesama


Pembuatan Biofuel

Beri makan hewan yang lapar. Alihkan sisa


makananmu menjadi makanan hewan
Pembuatan bahan baku energi (biofuel)
dengan mengonversi sisa makaanan untuk
memulihkan energi
Berbagi Kepada Hewan
Mengompos

Pilihan terakhir untuk membuangnya ke


tempat pembuangan akhir
Membuat tanah yang kaya nutrisi dari sisa
organik makananmu

TPA
Tahukan kamu apa akibatnya jika sampah
makanan berakhir di TPA?

Menghasilkan Gas Metana (gas rumah kaca) dengan efek 21x lebih besar
01 memanaskan suhu bumi dibanding CO2 dan memiliki sifat mudah meledak

02 Menimbulkan Bau Busuk

Campuran polutan organik dan anorganik (lindi) dapat mencemari


03 tanah dan perairan karena mengandung zat berbahaya
-Terimakasih-

Anda mungkin juga menyukai