Anda di halaman 1dari 15

Pendahuluan

Emalisa, SP, MSi


PS. Agribisnis, FP USU
Pengampu Mata kuliah

• Emalisa, SP, MSi


• Nurul Fajriah Pinem , SP, MP
• Siti Khadijah, SP, M.Si
Ilmu Sosial, Sosiologi &
Antropologi
Ilmu Sosial adalah ilmu yang mengambil masyarakat
atau kehidupan bersama sebagai objek yang
dipelajari.
Sosiologi dan Antropologi merupakan cabang Ilmu
Sosial.
Perbedaan Sosiologi dan Antropologi adalah
 Antropologi bertitik tolak pada unsur-unsur tradisional
(bahasa, budaya, dll)
 Sosiologi bertitik tolak pada unsur-unsur yang baru (modern)
Pendahuluan
Sosiologi merupakan perpaduan dua kata dari bahasa Latin & Yunani.
1. Socius adalah kata dari bahasa Latin, artinya teman, bersama-
sama.
2. Logos adalah kata dari bahasa Yunani artinya omongan/ ilmu
pengetahuan.

Sosiologi : ilmu tentang masyarakat (omongan tentang


teman/masyarakat/kebersamaan).

Secara Umum: Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari kehidupan


manusia dalam masyarakat.
Bapak Sosiologi : Auguste Comte. Ilmuan Prancis.
Menerbitkan buku Possitive Philosophy (1838)

Sedang Emil Durkheim : melembagakan sosiologi


sebagai disiplin akademis. Principles of Sociology
(1876)
Definisi Sosiologi

Menurut beberapa Ahli:


1. Emile Durkheim
• Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari fakta dan institusi
(lembaga) sosial.

2. Max Weber
• Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tindakan sosial
untuk menjelaskan sebab-akibat fenomena sosial yang
diteliti.
3. Selo Soemarjan :
• Sosiologi atau ilmu masyarakat ialah ilmu yang mempelajari
struktur sosial dan proses-proses sosial, termasuk perubahan-
perubahan sosial.
• Struktur sosial adalah keseluruhan jalinan unsur-unsur sosial
yang pokok yaitu kaidah-kaidah sosial (norma-norma sosial),
lembaga-lembaga sosial, kelompok-kelompok serta lapisan-
lapisan sosial.
• Proses sosial adalah pengaruh timbal-balik antar segi kehidupan
bersama. Contoh pengaruh segi agama dan segi kehidupan
ekonomi.
Cabang-cabang Sosiologi

1. Sosiologi Pendidikan 6. Sosiologi Politik


2. Sosiologi Agama 7. Sosiologi Pedesaan
3. Sosiologi Hukum 8. Sosiologi Perkotaan
4. Sosiologi Keluarga 9. Sosiologi Kesehatan
5. Sosiologi Industri 11. Sosiologi Pertanian
6. Sosiologi
Pembangunan
• Sosiologi Pedesaan
• Sosiologi Pertanian
• Sosiologi Pertanian dan Pedesaan
Sosiologi Pedesaan

• Cabang sosiologi ini mempelajari masyarakat


pedesaan dan segala pola interaksi yang
dilakukannya sesuai dengan lingkungan tempat
tinggalnya.
• Objek sosiologi pedesaan adalah seluruh penduduk
di pedesaan yang terus-menerus atau sementara
tinggal di sana.
• Sosiologi pedesaan lebih menggunakan pendekatan
lokasi dalam hal ini ’pemukiman’.
Sosiologi Pertanian

• Sosiologi Pertanian menurut Plank (1993:4) adalah


sosiologi ekonomi seperti halnya sosiologi industri yang
membahas fenomena sosial dalam bidang ekonomi
pertanian.
• Subjek sosiologi pertanian adalah seluruh penduduk
yang bertani tanpa memperhatikan jenis tempat
tinggalnya.
• Sosiologi Pertanian memusatkan hampir semua
perhatiannya pada petani dan permasalahan hidup
petani.
Sosiologi Pertanian dan Pedesaan

 Sosiologi Pedesaan lebih mengarah ke konteks pemukiman


 Sosiologi Pertanian lebih mengarah ke konteks ekonomi (kegiatan
ekonomi di bidang pertanian)

 Subjek Sosiologi Pedesaan adalah seluruh penduduk pedesaan yang


terus menerus menetap di desa
 Subjek Sosiologi Pertanian adalah penduduk yang bertani tanpa
memperhatikan tempat tinggalnya

Subjek kajian Sosiologi Pedesaan dan Pertanian adalah Petani


dan bermukim di pedesaan.
Pertanian

• Pertanian adalah kegiatan pemanfaatan sumber


daya hayati (tanaman dan ternak) yang dilakukan
manusia untuk menghasilkan bahan pangan, bahan
baku industri, atau sumber energi, serta untuk
mengelola lingkungan hidup (wikepedia)
Materi yang akan Dipelajari

• Karakteristik Masyarakat • Sistem Status dan


Desa Pelapisan Sosial
• Tipologi Desa • Kekuasaan, Wewenang
• Proses dan Interaksi dan kepemimpinan
Sosial Masyarakat Desa • Mobilitas Sosial di
• Kelembagaan Sosial Pedesaan

• Kelompok dan • Pola Sosial,


Organisasi Sosial • Perubahan Sosial
Pendekatan Sosiologi

• Kutub objektif
• Kutub subjektif

Anda mungkin juga menyukai