Anda di halaman 1dari 24

SOSIOLOGI PERTANIAN

(Pendahuluan)

Dr. Ir. Yayuk Yuliati, MS


PS. AGRIBISNIS
1. Pengertian sosiologi
2. Pengertian sosiologi pedesaan dan
sosiologi pertanian
3. Ruang lingkup sosiologi pertanian
dan Pedesaan
4. Kegunaan mempelajari Sosiologi
Pertanian
1. PENGERTIAN SOSIOLOGI
Sosiologi ?
socius = kawan, teman, bersama-
sama
logos = ilmu, pengetahuan

Sosiologi adalah ilmu tentang kawan


atau ilmu tentang bagaimana
manusia berkawan/hidup bersama
(August Comte)
August Comte :
“Course de Philosophie Positive”
 hukum perkembangan masyarakat
1. Tahap teologi (adikodrati)
2. Tahap metafisika (kekuatan
metafisik atau abstrak)
3. Tahap positip (ilmiah/positip)
Penyebab munculnya
Sosiologi
• Revolusi Industri
• Tumbuhnya kapitalisme
• Perubahan sosial politik
• Meningkatnya individualisme
• Berkembangnya teknologi
1.1. Sosiologi adalah ilmu (Studi ilmiah) yang mempelajari
hubungan antara masyarakat dan individu (Peter L.
Berger)
• Ilmu, dicirikan oleh :
a. Bersifat Empiris
b. Bersifat Teoritis
c. Bersifat komulatif
d. Tidak/bebas nilai
• Masyarakat : sekelompok orang yang hidup bersama
dalam waktu yang cukup lqma dan menghasilkan
kebudayaan
• Individu : subyek yang melakukan sesuatu, yang
mempunyai pikiran, kehendak, kebebasan, yang
memberi arti (meaning) pada sesuatu, mampu menilai
tindakan dan hasil tindakannya sendiri.
.................. lanjutan
• Hubungan individu dan masyarakat.
Individu (kenyataan subyektif) dan masyarakat
(kenyataan obyektif) saling menentukan.

1.2. Sosiologi: Ilmu yang mempelajari struktur sosial


dan proses-proses /interaksi sosial, termasuk
perubahan-perubahan sosial (Selo Soemardjan &
Soelaeman Soemardi).
• Struktur sosial ?
Adalah keseluruhan jalinan antar unsur-unsur
sosial yang pokok (lembaga-lembaga sosial,
kelompok-kelompok serta lapisan-lapisan sosial)
.............. lanjutan
• Proses sosial ?
Adalah pengaruh timbal balik antar berbagai
segi kehidupan bersama; misalnya pengaruh
timbal balik antara segi kehidupan ekonomi
dengan politik, hukum dengan agama, agama
dan ekonomi, dan lain-lain.

• Perubahan sosial ?
Suatu proses dalam sistem sosial terdapat
perbedaan-perbedaan yang dapat diamati
atau diukur dalam kurun waktu tertentu.
1.3. Sosiologi adalah ilmu yang
mempelajari :
- hubungan dan pengaruh timbal
balik antara aneka macam gejala
sosial
- hubungan dan pengaruh timbal
balik antara gejala sosial dengan
gejala non sosial
- ciri2 umum semua jenis gejala
sosial
(Pitirim Sorokin)
Kesimpulan :

Sosiologi adalah ilmu yang


mempelajari kehidupan manusia
dalam masyarakatnya, dari berbagai
aspek.
Perkembangan Sosper dan Sosped
Di Indonesia :
- Sosiologi Pedesaan : Tahun 1960-an
- Sosiologi Pertanian : Tahun 1980-an

Di dunia :
- Sosiologi Pedesaan : Seblm PD II
- Sosiologi Pertanian : Stlah PD II
(pertengahan abad 20)
Ulrich Plank () 990) :
Sosped sebenarnya sama dengan Sosper sejauh
penduduk desa hanya beraktifitas di bidang
pertanian saja. Semakin sedikit kegiatan
pertanian pada kehidupan masyarakat di desa,
semakin pantas sosper dipisahkan dari sosped.

• Bagaimana di Indonesia?
Dengan mempertimbangkan kasus-kasus di
pedesaan Indonesia dimana sektor pertanian
masih relatif dominan maka dalam praktek kita
sulit untuk membedakan secara tegas
pokok bahasan dan agenda kajian tentang
sosped dan sosper.
2.PENGERTIAN/ DEFINISI

- Klasik :
masih ada perbedaan yang jelas antara
kota dan desa

- Baru :
setelah ada globalisasi dan
mengaburkan perbedaan kota dan
desa
Sosiologi Pedesaan (lama)
1. John M Gillette :
….. Branch of sociology which systematically
studies rural communities to discover their
conditions and tendencies, and to formulate
principles of progress

2. N. L. Sims :
…. The study of associaton among people
living by or immediately dependent upon
agriculture
3. Dwight Sanderson :
….. The sociology of life in the rural
environment
4. T. Lynn Smith dan Paul E. Zopf :
….. The systematized body of knowledge that
has resulted from the application of the
scientific method to the study of rural society
: its organization and structure, its processes,
its basic social systems, and its changes.
5. Priyamtomo
Adalah studi yg mengkaji hubungan manusia di
dalam dan antar kelompok yang ada di
lingkungan pedesaan.
Pengertian pedesaan mencakup wilayah yg
disebut “rural” dibedakan dengan “urban”.
Secara lengkap pedesaan diartikan sebagai
kawasan tempat tingal dan kerja yg secara jelas
dapat dipisahkan dari kawasan kota
Sosiologi Pedesaan (Baru)

….a “new” rural sociology have much to learn from


a reading of Karl Kautsky’s “The Agrarian
Question”. Kautsky plea that “we should look
for all the change which agriculture experiences
under the domination of capitalist production”

 Bagaimana masyarakat desa menyesuaikan


diri terhadap merasuknya sistem
kapitalisme modern di tengah kehidupan
mereka
• Planch, (1993).
Sosiologi Pertanian adalah studi yg
memusatkan perhatian pada petani dan
permasalahan hidup petani, termasuk
didalamnya adalah undang2 pertanian,
organisasi sosial pertanian (struktur
pertanian), usaha pertanian, bentuk
organisasi pertanian, aspek penting lain
yaitu : posisi sosial petani dalam
masyarakat
3. RUANG LINGKUP

• Obyek Sosiologi Pedesaan :


Seluruh penduduk di pedesaaan yang terus menerus atau
sementara tinggal di sana (masyarakat pedesaan dan
pertanian yang dilihat dari sudut pandang hubungan
antar manusia dan proses yang timbul dari hubungan
manusia dalam masyarakat).
• Obyek Sosiologi Pertanian :
Keseluruhan penduduk yang bertani tanpa mamperhatikan
jenis tempat tinggalnya.
Tema utama sosper : UU pertanian, organisasi pertanian,
usahatani, masalah sosial pertanian, posisi sosial petani
dalam masyarakat.
Sosiologi Pedesaan :

1. bagaimana masyarakat yang tinggal di pedesaan


melakukan interaksi dengan lingkungannya,
2. bagaimana mereka berinteraksi dengan masyarakat di
desa dalam tata aturan nilai dan norma tertentu,
3. bagaimana otoritas struktur desa memberi tekanan
kepada perilaku induvidu dalam mewujudkan
berbagai perilaku, dan
4. bagaimana mereka berproses dalam rangka merespons
berbagai pengaruh dari luar desa serta sekaligus
menyelesaikan berbagai masalah yang timbul terlepas
mereka berkehidupan sebagai petani atau bukan
petani.
Sosiologi Pertanian :

1. Bagaimana fenomena sosial dalam bidang


ekonomi (pertanian)
2. Bagaimana masyarakat petani berinteraksi
membentuk kehidupan ekonomi dalam sektor
usaha pertanian mengenai tata kerjanya
(hubungan petani satu dengan lainnya), tata
penggunaan tanah (hubungan petani dengan
tanah), dan tata kekuasaan (hubungan petani
satu dengan yang lain berdasarkan sistem
kekuasaan)
4. KEGUNAAN SOSPER

• Mengumpulkan informasi tentang masyarakat


pedesaan yang berprofesi sbg petani dan
menelaah hubungan2nya
• Mendiskripsikan pengetahuan, sikap, motivasi
dan kegiatan2 petani di pedesaan
• Hal2 tersebut di atas dapat membantu
memecahkan permasalahan atau memperbaiki
kesejahteraan masyarakat desa.
Tugas Minggu Depan

• Komunitas
• Unsur-unsur Komunitas
• Komunitas Desa
• Ciri-ciri Komunitas Desa
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai