Anda di halaman 1dari 22

Seminar

Proposal
Pembimbing I
Vonny Khresna Dewi. S.Si.T.,M.Kes
Pembimbing II
Suhrawardi, SKM,M.PH
Studi Kasus
Asuhan Kebidanan Komprehensif Pada Ny. H
Di wiyalah Kerja Puskesmas Astambul
Tahun 2024

OLEH:
RAUDAH
NIM.P07124121064
BAB I
Pendahuluan
• Latarbelakang
• Batasan Masalah
• Tujuan
• Manfaat
Latar Belakang
Asuhan Kebidanan Komprehensif adalah asuhan kebidanan yang
diberikan kepada klien bayi baru lahir (neonatus), bayi, balita dan anak
prasekolah, remaja, masa sebelum hamil, masa kehamilan masa
persalinan, masa pasca keguguran, masa nifas, masa antara, masa
klimakterium, pelayanan keluarga berencana, pelayanan kesehatan
reproduksi dan seksualitas Perempuan. Tujuan asuhan komprehensif
adalah untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka
Kematian Bayi (AKB) supaya kesehatan ibu dan bayi terus meningkat
dengan cara memberikan asuhan kebidanan secara berkala mulai dari masa
kehamilan, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan KB.
Latar Belakang
Berdasarkan studi pendahuluan dengan mengumpulkan data sekunder yang di
dapatkan dari buku KIA ibu hamil di wilayah kerja puskesmas Astambul terdapat
Ny.H umur 27 tahun G2P1A0 dengan usia kehamilan 30 minggu BB 71,4 kg, TB 150
cm,LILA 30 cm, TFU 28 cm,punggung sebelah kanan, letak kepala belum masuk PAP
Ny.H mengeluh sakit pada bagian pinggang. Berdasarkan uraian diatas penulis merasa
untuk memberikan asuhan kebidanan komprehenshif secara continuity of care pada
Ny.H selama kehamilan, persalinan dan bayi baru lahir (BBL), neonatus, nifas dan
membantu ibu memilik alat kontrasepsi yang sesuai selama menyusui dengan
menggunakan manajemen kebidanan sehingga dapat membantu mengatasi masalah
pada klien, ibu dapat mengatasi keluhannya dan beradaptasi dengan perubahan
fisiologis yang disarankan selama kehamilan dapat memberikan hasil yang normal.
Batasan Masalah

Berdasarkan ruang lingkup Asuhan


Kebidanan komprehensif dengan continuity
of care pada Ny.H dimulai sejak usia
kehamilan 30 minggu, bersalin dab BBL,
Neonatus, masa Nifas Sampai 6 Minggu dan
Keluarga Berencana (KB).
Tujuan
Tujuan Umum Tujuan Khusus
Memberikan Asuhan kebidanan secara a. Melakukan asuhan kebidanan kehamilan pada
continuity of care pada Ny.H sejak usia Ny.H diwilayah kerja puskesmas Astambul tahun 2024
kehamilan 30 minggu, bersalin dan
b. Melakukan asuhan kebidanan persalinan dan
BBL, neonatus, nifas, dan KB dengan bayi baru lahir pada Ny.H di wilayah kerja puskesmas
menggunakan pendekatan manajemen Astambul tahun 2024
kebidanan.
c. Melakukan asuhan nifas pada Ny.H di wilayah
kerja puskesmas Astambul tahun 2024

d. Melakukan asuhan kebidanan neonatus pada


Ny.H di wilayah kerja puskesmas Astambul tahun
2024

e. Melakukan asuhan kebidanan keluarga


berencana pada Ny.H di wilayah kerja puskesmas
Manfaat
Manfaat Teoritis Manfaat Praktis
a. Bagi klien
Laporan ini dapat dijadikan sebagai sumber Mengingatkan kesadaran tentang pentingnya asuhan kebidanan
bacaan bagi mahasiswa dalam memberikan sejak masa kehamilan,persalinan dan bayi baru lahir, neonatus,
asuhan kebidanan komprehensif secara nifas, dan keluarga berencana serta meningkatkan pengetahuan
continuity of care pada ibu hamil, bersalin tentang manfaat asuhan kebidanan sejak masa kehamilan,
dan bayi baru lahir, neonatus, nifas, dan bersalin dan bayi baru lahir, neonatus, nifas, dan keluarga
keluarga berencana. berencana sehingga ibu selamat dan bayi sehat

b. Bagi penulis

1) Dapat mengaplikasikan teori yang didapat selama


perkuliahan secara langsung dilapangan dalam memberikan
assuhan kebidanan komprehensif pada ibu hamil, bersalin dan
bayi baru lahir, neonatus, nifas, dan keluarga berencana.

2) Dapat memperoleh pengalaman dalam melaksanakan


asuhan kebidanan komprehensif pada ibu hamil, bersalin dan
bayi baru lahir, neonatus, nifas, dan keluarga berencana dengan
manajemen kebidanan.
BAB II
Tinjauan Pustaka
• Kehamilan
• Persalinan & BBL
• Nifas
• Neonatus
• Keluarga Berencana
BAB III
Metode penelitian
• Desain Laporan • Subjek Studi kasus
• Kerangka • Metode
Operasional pengumpulan
• Subjek dan Kriteria • Metode Pengelolaan
• Variabel Operasional • Instrumen
• Waktu dan Tempat • Etika
Desain Penelitian
Jenis atau penelitian yang digunakan penulis adalah deskriptif kualitatif dengan
studi kasus. Penelitian deskriptif adalah metode penelitian yang dilakukan
untuk mendeskripsikan atau mendeskripsikan suatu fenomena yang terjadi di
masyarakat tanpa mencari hubungan antar variabel..

Studi kasus yang dilakukan pada penelitian ini untuk mendapatkan gambaran
utuh dan menganalisis secara mendalam tentang kondisi Ny. H, G2P1A0 umur
27 tahun dengan usia kehamilan 30 minggu terhadap asuhan kebidanan yang
akan diberikan oleh penulis secara komprehensif sejak masa kehamilan,
bersalin dan bayi baru lahir, neonatus, nifas hingga menjadi akseptor keluarga
berencana (KB) yang menggunakan alat kontrasepsi sesuai KB rasional di
wilayah kerja Puskesmas Astambul Tahun 2024.
Kerangka Operasional
Subjek dan Kriteria
Subjek penelitian yaitu sesuatu yang dapat diteliti baik orang, benda, ataupun
lembaga (Amruddin, 2021). Pada studi kasus ini penulis memilih subjek Ny. H
G2P1A0 usia kehamilan 30 minggu yang mengalami serangkaian peristiwa
hamil, bersalin, dan BBL, neonatus, nifas serta, pelayanan KB. Informasi dapat
berasal dari ibu hamil yang bersangkutan, bidan yang merawat, keluarga pasien
dan pihak-pihak lain yang dapat memberikan informasi yang dibutuhkan.

Kriteria subjek adalah ibu hamil fisiologis dengan usia kehamilan minimal 37
minggu, usia >20 tahun dan < 35 tahun, jarak abortus dengan kehamilan
sekarang lebih dari 2 tahun, tinggi badan >145 cm, LILA ≥23,5 cm, tanpa
adanya risiko tinggi dan penyakit serius yang sedang diderita (Mardliyani,
2021)

Kriteria subjek pada studi kasus ini adalah Ny. H usia 27 tahun G2P1A0 hamil
30 minggu fisiologis, Tinggi badan 150 cm, BB 71,4 kg, LILA 30 cm.
Variabel
Operasional
Lokasi, Waktu, dan
Subjek Studi Kasus
Lokasi penelitia Studi kasus dilakukan di rumah Ibu, PMB di Wilayah Kerja
Puskesmas Astambul Tahun 2024.

Waktu penelitian Studi kasus ini dilakukan mulai bulan Januari 2024 – April
2024.

Subjek pada studi kasus ini adalah Ny. H usia 27 tahun G2P1A0 hamil 30
minggu fisiologis, Tinggi badan 150 cm, BB 71,4 kg, LILA 30 cm.
Metode Pengumpulan
Data
Data Primer Data Sekunder

1. Wawancara

2. Pemeriksaan
Metode
Pengolahan Data
Langkah-langkah bidan menurut Varney dalam Arlest (2021) adalah sebagai
berikut:

1. Langkah I (pengumpulan data dasar)

2. Langkah II (Interpretasi data dasar)

3. 2.III
Langkah Pemeriksaan
(Mengidentifikasi diagnosa atau masalah potensial)

4. Langkah IV (Identifikasi kebutuhan yang memerlukan penanganan


segera)

5. Langkah V (Merencanakan asuhan secara menyeluruh)


Instrumen Penelitian
Asuhan Kebidanan Kehamilan
a. Alat pemeriksaan : Tensimeter, thermometer, dopler, pengukur LILA, timbangan
berat badan, pengukur tinggi badan, methline, dan alat cek hb.

b. Format pengkajian dan buku KIA (terlampir) .


Asuhan kebidanan Persalinan dan Bayi Baru Lahir
a. Alat pemeriksaan persalinan : Tensimeter dan dopler

b. Alat pemeriksaan BBL : Thermometer, Timbangan bayi, dan pengukur panjang


2. Pemeriksaan
badan bayi.
Asuhan
c. Kebidanan
Format Nifas
pengkajian (terlampir), dan Partograf.
a. Alat pemeriksaan : Tensimeter, thermometer, dan timbangan berat badan.

b. Format pengkajian dan buku KIA terlampir.


Instrumen Penelitian
Asuhan Kebidanan Neonatus
a. Alat pemeriksaan : Thermometer, pengukur panjang badan, dan timbangan bayi.

b. Format pengkajian dan buku KIA (terlampir).

Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana


a. 2. Pemeriksaan
Alat pemeriksaan : Tensimeter dan timbangan berat badan

b. Format pengkajian dan Kartu KB (terlampir).


Etika Penelitian

Informend Consent Anonim (Tanpa Nama)

Confidential (kerahasiaan)
Ada
Pertanyaan?
Silahkan bertanya,
saya siap menjawab
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai