PERAN EKONOMI KESEHATAN

SELVIADY KURNIAWAN
 Ekonomi kesehatan didefinisikan sebagai penerapan teori, konsep dan teknik ilmu
ekonomi pada sektor kesehatan.
 Ekonomi kesehatan berkaitan dengan pemilihan satu cara atau memilih beberapa cara
untuk mencapai tujuan, begitu juga dengan perencanaan kesehatan.
 Perencanaan kesehatan pada dasarnya berhubungan erat juga dengan memilih satu
alternative di antara banyak alternative kegiatan, sehingga dapat dikatakan bahwa
ekonomi kesehatan dan perencanaan kesehatan terdapat persamaan dan keterkaitan.
Menurut Mills & Gibson (1990), ekonomi kesehatan berkaitan erat dengan hal-hal :
1. Alokasi sumber daya diantara berbagai upaya kesehatan
2. Jumlah sumber daya yang dipergunakan dalam pelayanan kesehatan
3. Pengorganisasian dan pembiayaan dari berbagai pelayanan kesehatan
4. Efisiensi pengalokasian dan penggunaan berbagai sumber daya
5. Dampak upaya pencegahan, pengobatan, dan pemulihan kesehatan pada individu dan
masyarakat
Klarman (1964) menjelaskan bahwa ekonomi kesehatan merupakan aplikasi ekonomi di
bidang kesehatan, sehingga secara umum ekonomi akan berkonsentrasi pada industri
kesehatan yang mencakup 4 bidang :
1. Peraturan (regulating)
2. Perencanaan (planning)
3. Pemeliharaan kesehatan (the health maintenance)
4. Analisis Cost and Benefit
Menurut Schultz (1960) dan Denison (1962), kesehatan dapat mempengaruhi
pertumbuhan ekonomi melalui :
1. Perbaikan kesehatan seseorang akan menyebabkan pertambahan dalam partisipasi
tenaga kerja.
2. Perbaikan kesehatan dapat pula membawa perbaikan dalam tingkat pendidikan yang
kemudian menyumbang terhadap pertumbuhan ekonomi ataupun perbaikan kesehatan
menyebabkan bertambahnya penduduk yang akan membawa tingkat partisipasi
angkatan kerja.
 Program-program kesehatan hendaknya dipandang sebagai suatu strategi menyeluruh
untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi dari suatu penduduk.
 Strategi tersebut membutuhkan pilihan program-program yang dapat meningkatkan
derajat kesehatan efisien.
 Misalnya, pengembangan jaringan pelayanan kesehatan, pembangunan infrastruktur
air bersih, peningkatan gizi masyarakat, imunisasi dan sebagainya.
 Ilmu ekonomi kesehatan dapat membantu mengevaluasi dan menentukan pilihan yang
tepat.
 Strategi dan skala prioritas perlu ditetapkan sebagai kebijaksanaan dalam beberapa
bentuk pelayanan yang ada.
Dalam penerapan ilmu ekonomi kesehatan sebagai cabang dari ilmu ekonomi dan
masuk ke dalam ranah ekonomi normative, maka penerapan ekonomi kesehatan
secara makro akan dipengaruhi oleh banyak factor :
1. Kepentingan dan interest pemerintah
2. Sistem politik dan strategi yang dijalankan dan untuk mempertahankan kekuasaan
3. Pemahaman pemerintah terhadap kesehatan dan peran kesehatan terhadap
pembangunan nasional atau daerah
4. Kemampuan pemerintah terkait sumber daya yang dimiliki
5. Kondisi sosial ekonomi sosial budaya serta geografis masyarakat
6. Pengaruh dunia internasional atau global terhadap kebijakan yang diambil
Penerapan ekonomi kesehatan secara mikro dipengaruhi :
1. Visi misi organisasi
2. Tipe dan gaya kepemimpinan dalam organisasi
3. Metode/model manajemen yang dilakukan untuk mengelola organisasi
4. Kemampuan manajer untuk menerapkan kaidah manajemen, teori dan metode
ekonomi kesehatan
5. Ketersediaan sumber daya di dalam organisasi
6. Hubungan dengan pemangku kebijakan atau stakeholder kesehatan yaitu masyarakat
atau konsumen pemasok dan pesaing serta pemerintah
EKONOMI KESEHATAN AKAN MENJAWAB PERTANYAAN-
PERTANYAAN SBB :

 Pelayanan Kesehatan apa yang perlu diproduksi

 Berapa besar biaya produksinya ?
 Bagaimana mobiltias dana Kesehatan (siapa yang mendanainya ?)
 Bagaimana utilisasi dana Kesehatan (siapa penggunanya dan berapa banyak ?)
 Berapa besar manfaat (benefit) investasi pelayanan Kesehatan tersebut ?
CIRI-CIRI PELAYANAN KESEHATAN :

 Kejadian penyakit yang tidak bisa diduga

 Ketidaktahuan consumer (Consumer Ignorance)
 Pengaruh Dampak Ekternal (External Effect)
 Sehat dan pelayanan Kesehatan sebagai hak
 Demand (permintaan) terhadap pelayanan Kesehatan berbeda dengan demand bidang ekonmi
 Pada karya
 Mix output
 Kesehatan sebagai konsumsi dan investasi
 Pembatasan berkompetisi
Penerapan ilmu ekonomi dibidang Kesehatan tidak bisa
bertujuan Profit Maximization semata melainkan harus juga
mempertimbangkan Equity atau unsir pemerataan.
Hal ini yang membedakan ilmu ekonomi murni dengan ilmu
ekonomi Kesehatan.
TUGAS

 Buat slide menjelaskan salah satu contoh kegiatan ekonomi di bidang Kesehatan
 Isi penjelasan mengenai Manajemen dari salah satu contoh kegiatan ekonomi di
bidang Kesehatan
 Ada gambar kegiatan dari salah satu contoh kegiatan ekonomi di bidang Kesehatan
CONTOH KEGIATAN EKONOMI DI BIDANG
KESEHATAN
MANAJEMEN RUMAH SAKIT

 Manajemen rumah sakit adalah kegiatan yang mengajak seseorang mengeksplorasi

masalah kesehatan secara umum berikut strategi pemecahan masalah terkait mutu
pelayanan rumah sakit dan pusat kesehatan.
 Program manajemen rumah sakit tetap ambil bagian untuk menangani kesehatan
masyarakat.
 Meski manfaatnya tidak bisa kamu rasakan secara langsung, namun faktanya melalui
program tersebut kesehatan masyarakat lebih terjamin.
Adapun tugas dari bagian manajemen rumah sakit antara lain adalah:
• Menyusun dan mempersiapkan regulasi keperawatan dan etika pelayanan
keperawatan.
• Mengkoordinasikan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, serta evaluasi
pelayanan keperawatan.
• Mengkoordinasi penyusunan rencana kebutuhan sumber daya yang meliputi sarana
dan prasarana.
 Menilik dari tugas tersebut, dapat kita simpulkan bahwa manajemen rumah sakit
bertugas untuk mengatur berbagai ketersediaan bahan rumah sakit.
 Karena melayani sarana dan prasarana secara umum, maka besar kemungkinan akan
menemui kendala dalam praktiknya.
KLINIK

 Klinik juga merupakan fasilitas kesehatan dan sebagai salah satu contoh kegiatan ekonomi di bidang
kesehatan yang paling gampang ditemukan.
 Dalam praktiknya, fasilitas publik kecil ini bertujuan untuk memberikan perawatan kepada pasien luar
dan biasanya hanya menangani kasus atau penyakit ringan seperti demam, batuk, pilek, dan lain
sebagainya. Sedangkan untuk kasus setingkat di atasnya akan dirujuk ke rumah sakit.
 Pasien akan mendapatkan pelayanan keperawatan dari petugas klinik, baik untuk proses penyembuhan
maupun pemulihan status fisik dan mentalnya.
 Ada 4 klinik di sekitar kita yang terbagi berdasarkan jenis pelayanannya, yakni klinik pratama rawat
inap, klinik pratama rawat jalan, klinik utama rawat inap, serta klinik utama rawat jalan.
APOTEK
 Pendirian apotek juga sebagai contoh kegiatan ekonomi di bidang kesehatan. Apotek merupakan
sarana pelayanan kefarmasian.
 Anda bisa menemukan ketersediaan farmasi yang berupa obat, bahan obat, obat tradisional, bahkan
kosmetik.
 Tugas dan fungsi apotek adalah sebagai tempat mendistribusikan pembekalan farmasi secara merata
agar masyarakat luas mudah mendapatkannya.
 Adapun tugas dan fungsi apotek lainnya adalah sebagai tempat farmasi melakukan peracikan obat,
pengubahan bentuk, pencampuran obat, dan penyerahan obat.
 Ketika mengunjungi apotek, kamu akan berjumpa dengan penjaga apotek atau lebih familiar dengan
sebutan apoteker. Tugas utama seorang apoteker adalah memastikan keamanan penggunaan obat
sebelum menyerahkannya kepada pasien.
 Jadi, tugas apoteker bukan saja meracik obat. Lebih dari itu, tugas mereka cukup
kompleks sehingga membutuhkan skill yang tidak boleh dianggap remeh.
 Dalam kehidupan masyarakat, kita mengenal ada 2 jenis apotek, yakni apotek milik
BUMN dan milik perseorangan.
 Tak hanya sekedar tempat untuk mendapatkan obat, saat ini banyak apotek yang
dilengkapi fasilitas praktik dokter agar masyarakat yang membutuhkan mudah
memperoleh obat.
OPTIK
 Kini periksa mata tak harus ke dokter spesialis mata. Kamu bisa mengunjungi optik terdekat. Jadi, tak
perlu harus antre demi mendapatkan pelayanan.
 Sebagai contoh kegiatan ekonomi di bidang kesehatan, optik juga menyediakan layanan berupa
berbagai perawatan untuk menjaga kesehatan mata. Bahkan beberapa optik menawarkan layanan cek
mata gratis.
 Di era digital saat ini orang memiliki ketergantungan pada perangkat untuk menyelesaikan pekerjaan
mereka. Tak jarang mereka mengalami gangguan pada fungsi penglihatan.
 Bila kamu sedang mengalami hal tersebut saat ini, segera cek kondisi mata ke optik terdekat.
 Jika tidak ada gangguan yang berarti, pengobatan di optik sudah dirasa cukup. Bila kondisinya sudah
parah, maka pihak optik akan merujuk ke dokter spesialis mata.
PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK

 Contoh kegiatan ekonomi di bidang kesehatan yang masih mendapat perhatian dari
Kementerian Kesehatan hingga saat ini adalah pemberantasan sarang nyamuk.
 Paling simpel adalah pemberantasan sarang nyamuk dengan 3M yaitu menguras,
mengubur, dan menutup, plus menghindari gigitan nyamuk. Semua tahap tersebut
bertujuan agar rumah bebas jentik.
 Pada intinya, pemberantasan nyamuk tidak hanya untuk nyamuk dewasa saja, namun
memberantas telur, jentik, dan fase kepompong.
IMUNISASI

 Ada imunisasi bisa didapat warga masyarakat secara gratis asalkan melalui puskesmas atau posyandu.
 Namun, ada pula jenis imunisasi yang tidak gratis sehingga warga harus membayar demi
mendapatkannya. Mirisnya, budgetnya terbilang cukup mahal.
 Imunisasi pada anak adalah upaya pencegahan penyakit di seluruh dunia dengan cara memasukkan
vaksin (zat penguat imun tubuh) ke dalam tubuh anak. Untuk anak balita wajib mendapatkan 5
imunisasi dasar lengkap yang berfungsi sebagai langkah pencegahan utama.
 Setelahnya, disarankan agar mendapat imunisasi lanjutan. Pemberian vaksin lanjutan bertujuan agar
menjaga dan mengoptimalkan imunitas tubuh. Ingatlah jika daya tahan tubuh seseorang melemah
seiring bertambahnya usia.
 Ada lagi imunisasi booster atau imunisasi ulangan. Pemberian imunisasi ini bertujuan sebagai penguat
kekebalan.
 Manfaat utama imunisasi baik pada usia anak hingga masyarakat umum adalah membantu memberi
perlindungan kesehatan.
 Mudahnya, ketika ada suatu komunitas dengan jumlah peserta yang telah mendapat imunisasi lebih
banyak, maka kemungkinan penyebaran suatu penyakit pada orang yang belum mendapat vaksin
sangat kecil atau bahkan sulit.
 Dalam medis kondisi semacam ini dikenal sebagai herd immunity atau kekebalan komunitas.
 Sejak pandemi Covid-19 melanda dunia, pemerintah Republik Indonesia mewajibkan warga untuk
segera mendapatkan vaksin virus corona.
ASURANSI KESEHATAN
 Contoh kegiatan ekonomi di bidang kesehatan berikutnya adalah asuransi. Kita
mengenal adanya 2 jenis asuransi, yakni milik negara dan swasta.
 Tujuan dan manfaat asuransi kesehatan adalah sebagai pemberi jaminan kepada para
nasabah agar terhindar dari berbagai resiko bila sewaktu-waktu mengalami masalah
kesehatan.
 Asuransi kesehatan adalah salah satu jenis asuransi yang nantinya digunakan pihak
tertanggung untuk menjamin kesehatannya jika sewaktu-waktu yang bersangkutan
sakit atau mengalami kecelakaan.
 Lembaga sosial ini akan memberikan jaminan pelayanan kesehatan tanpa
mengabaikan hak serta kewajiban para pesertanya.
Manfaat asuransi bagi masyarakat luas adalah:
• Meringankan biaya perawatan medis.
• Meringankan beban penderitaan keluarga terkait financial.
• Membantu seseorang mengatur serta mengelola keuangan lebih baik lagi.
• Mendapatkan berbagai perawatan medis.
• Mencegah kebangkrutan di tengah-tengah mahalnya biaya pengobatan saat ini.

Melonjaknya biaya pelayanan kesehatan dari tahun ke tahun sudah bukan menjadi rahasia umum lagi.
Dan, pelayanan kesehatan di rumah sakit adalah yang termahal dalam sistem pelayanan kesehatan.