Anda di halaman 1dari 24

PENGANTAR PSIKOLOGI

Sulastry Pardede M.Psi, Psi

Pertemuan ke 1
Kontrak belajar
 Toleransi keterlambatan maks. 15 menit
 Absensi kehadiran min. 75 %
 Ijin/ sakit harus menyertakan surat keterangan dari
dokter
 Tidak hadir 3x berturut-turut tanpa keterangan
tidak diperkenankan mengikuti UTS/UAS
 Tidak hadir pada saat Quis tidak ada Quis susulan
PSIKOLOGI ????
Psikologi

psyche logos

Jiwa Ilmu pengetahuan

Ilmu jiwa

Gejala kejiwaan/perilaku

Ilmu yang mempelajari perilaku


manusia
Pengertian Psikologi Menurut Ahli
 Drever
 PSIKOLOGI merupakan cabang ilmu yang dapat
didefinisikan secara bervariasi, tergantung pada
pendekatan atau metode untuk meneliti individu.
 Wundt
 PSIKOLOGI merupakan ilmu tentang keasadaran
manusia.
 Woodworth & Marquis
 PSIKOLOGI merupakan ilmu tentang aktivitas-aktivitas
individu (meliputi perilaku motorik, kognitif, dan emosi).
Pengertian psikologi
 Branca
 PSIKOLOGI merupakan ilmu tentang tingkah laku.

 Morgan dkk
 PSIKOLOGI merupakan ilmu yang mempelajari perilaku manusia

dan binatang, dimana hasil pengertian pada binatang diterapkan pada


manusia.
 Sartain dkk
 PSIKOLOGI merupakan ilmu tentang perilaku.

 Bimo Walgito (2001)


 PSIKOLOGI adalah ilmu yang mempelajari tentang jiwa, dimana jiwa
termanifestasi dalam tingkah laku atau aktivitas-aktivitas, baik motorik,
kognitif, maupun emosi.

PSIKOLOGI = ILMU JIWA
Dapatkah jiwa dipelajari secara Ilmiah?
 Jiwa tidak dapat dipelajari secara ilmiah.
 Sesuatu dapat dipelajari secara ilmiah jika
keberadaannya dapat diobservasi.
 Yang dipelajari psikologi bukan jiwa manusia
secara langsung tetapi manifestasi dari keberadaan
jiwa berupa perilaku dan hal-hal lain yang
berhubungan dengan perilaku.
KESIMPULAN
 Psikologi merupakan ilmu, karena telah
memenuhi syarat sebagai ilmu yaitu memiliki
objek yang dapat diobservasi, memiliki metoda
ilmiah, dan tersusun secara sistematis.
 Objek yang dipelajari psikologi adalah perilaku
(baik perilaku kognitif, afektif, maupun
psikomotorik) dan proses-proses mental
manusia.
 Psikologi dibangun dengan menggunakan
metoda ilmiah.
Kedudukan Psikologi
 Istilah psikologi sebagai ilmu jiwa tidak digunakan
lagi sejak tahun 1878 yang dipelopori oleh J.B
Watson sebagai ilmu yang mempelajari perilaku
karena ilmu pengetahuan menghendaki objeknya
dapat diamati, dicatat dan diukur, jiwa dipandang
terlalu abstrak, dan jiwa hanyalah salah satu aspek
kehidupan individu.
 Psikologi dapat disebut sebagai ilmu yang mandiri karena
memenuhi syarat berikut:
 secara sistematis psikologi dipelajari melalui penelitian-

penelitian ilmiah dengan menggunakan metode ilmiah


 memiliki struktur kelimuan yang jelas

 memiliki objek formal dan material

 menggunakan metode ilmiah seperti eksperimen, observasi,

case history, test and measurement


 memliki terminologi khusus seperti bakat, motivasi,
inteligensi, kepribadian,
 dapat diaplikasikan dalam berbagai adegan kehidupan.
 Psikologi sebagai ilmu pengetahuan (science)
memiliki fungsi:
 Deskripsi: gambaran tentang hal-hal yang dipersoalkan
 Menerangkan: menerangkan kondisi yang mendasari
 Menyusun teori: merumuskan hukum-hukum mengenai
hubungan antar peristiwa
 Prediksi: estimasi tentang hal-hal yang mungkin terjadi
 Pengendalian: mengatur peristiwa-peristiwa atau gejala
Sifat Psikologi
‫٭‬ Mempunyai objek tertentu
‫٭‬ Menggunakan metode pendekatan atau
penelitian tertentu
‫٭‬ Mempunyai riwayat atau sejarah
‫٭‬ Mempunyai sistematika yang urutannya
jelas
OBJEK PSIKOLOGI

1.Objek material : objek material ilmu adalah


objek yang bersifat umum, dilihat dari wujudnya.
Objek material psikologi adalah manusia.
2.Objek formal : objek yang bersifat spesifik, dari
segi tertentu objek material dibahas. Objek
formal psikologi adalah perilaku manusia dan
hal-hal yang berkaitan dengan proses tersebut.

02/20/24 14
KLASIFIKASI PSIKOLOGI
15

 Berdasarkan lapangan/ # Berdasarkan


obyek yang diselidiki; keguanaan/tujuannya;

1. Psikologi UMUM 1. Psikologi TEORITIS


2. Psikologi KHUSUS 2. Psikologi PRAKTIS
PSIKOLOGI KHUSUS

Ditinjau dari terjadinya dan perkembangan manusia:


GENETIS & PERKEMBANGAN

Ditinjau dari kelompok manusia yang menyimpang


dari norma: PATOLOGI, ABNORMAL,
KRIMINAL, ANAK LUAR BIASA, DAN KLINIS

Ditinjau dari masalah kelompok: MASSA,


KEMASYARAKATAN, BANGSA-BANGSA,
DAN SOSIAL

Ditinjau dari sifatnya: KEPRIBADIAN


Psikologi Umum

‫٭‬ Psikologi Umum


 Psikologi bertujuan menyelidiki dan mempelajari
kegiatan-kegiatan atau aktivitas-aktivitas psikis
manusia yang tercermin dalam tingkah laku pada
umumnya, khususnya pada manusia dewasa yang
normal dan berkultur (tidak terisolasi).
Psikologi Khusus

‫٭‬ Psikologi Khusus


 Psikologi bertujuan menyelidiki dan mempelajari segi-
segi kekhususan dari aktivitas–aktivitas psikis manusia.
 Hal-hal yang khusus atau menyimpang dari hal-hal yang
umum dibicarakan dalam psikologi khusus.
 Psikologi khusus berkembang terus sesuai bidang peranan
psikologi, sehingga psikologi khusus bersifat
praktis/aplikatif.
PSIKOLOGI PRAKTIS/TERAPAN

1. PIKOLOGI PENDIDIKAN
2. PSIKOLOGI KEDOKTERAN
3. PSIKOLOGI INDUSTRI
4. PSIKOLOGI DAGANG
BIDANG
APLIKASI
PSIKOLOGI
Biopsychology /
neuroscience
Clinical and Counseling
psychology Cognitive psychology

Developmental psychology

Educational and School


psychology
Gender/Cultural
Experimental psychology psychology
Forensic psychology
Social Psychology Health psychology
Industrial/
Organizational
psychology
Lingkup Kerja Psikolog

‫٭‬ Lingkungan akademik


‫٭‬ Sekolah dan universitas (fak kedokteran, fak psikologi, dll)
‫٭‬ Klinik
‫٭‬ Rumah sakit, pusat kesehatan mental masyarakat (biro
konsultasi psikologi)
‫٭‬ Praktek pribadi
‫٭‬ Organisasi
‫٭‬ Instansi pemerintah dan swasta
‫٭‬ Industri atau perusahaan
MAANFAAT MEMPELAJARI
PSIKOLOGI
DIRI
SENDIRI

BERUSAHA MEMPERLAKUKAN
MEMPELAJARI BERHASIL
MEMAHAMI MANUSIA
PSIKOLOGI DALAM
PERILAKU DENGAN
PENYESUAIAN
MANUSIA SEBAIK-BAIKNYA

ORANG
LAIN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai