Anda di halaman 1dari 12

Terjadinya Gempa

Bumi
Grade 7
Gempa Bumi

Getaran atau guncangan yang terjadi di

permukaan bumi
Jenis Gempa Bumi
 1. berdasarkan penyebab

A. Gempa tektonik
disebabkan oleh pergeseran lempeng tektonik secara mendadak
B. Gempa tumbukan
disebabkan oleh tumbukan meteor atau asteroid
C. Gempa runtukan
terjadi di daerah kapur atau pertambangan
D.Gempa buatan
disebabkan oleh aktivitas manusia. Contoh: peledak dinamit, nuklir, palu
E. Gempa Vulkanik
disebabkan oleh aktivitas magma sebelum gunung api meletus
Jenis Gempa Bumi
 2. berdasarkan kedalaman

A. Gempa Dalam
Hiposentrum >300 km
B. Gempa menengah
Hiposentrum 60-300 km
Menimbulkan kerusakan ringan
C. Gempa dangkal
Hiposentrum <60 km
Menimbulkan kerusakan berat
Jenis Gempa Bumi
 3. Berdasarkan gelombang

A. Gelombang Primer
gelombang longitudinal (kecepatan 7-14 km/s)
B. Gelombang Sekunder
gelombang transversal (kecepatan 4-7 km/s)
Dampak Gempa
 Bangunan roboh
 Kebakaran
 Korban jiwa
 Permukaan tanah merekat, jalan putus
 Tanah longsor
 Banjir akibat tanggul rusak
 Tsunami
Tsunami
 Merupakan gelombang pasang permukaan laut secara vertical dan tiba-tiba

Penyebab:
 Gempa tektonik di bawah laut
 Longsor di bawah laut
 Letusan gunung api bawah laut
 Letusan gunung berapi (Krakatau)
Terbentuk nya
Gunung Api
Gunung
Bukit yang sangat besar dan tinggi
(biasanya tingginya lebih dari 600 m)
Gunung Aktif
(Memiliki dapur Magma)
 Contoh Gunung Api aktif di Indonesia
- Gunung Merapi
- Gunung Slamet
- Gunung Sinabung
- Gunung Kelud
- Gunung Lokon

 Contoh Gunung api tidak aktif


- Gunung Merbabu
- Gunung Lawu
Proses Terjadinya Gunung
 Gunung terjadi karena adanya proses gaya tektonik yang bekerja dalam bumi.
 Gaya tektonik yang menyebabkan proses terjadiinya gunung ada dua, yaitu
OROGENESIS dan EPIROGENESIS.

 OROGENESIS  terjadi akibat Gerakan kulit bumi yang saling mendekat dan

bertumbukan satu sama lain.

 EPIROGENESIS  Gerakan yang relatif lambat, lama dan meliputi wilayah yang luas.
Model terjadinya gunung mengalami
tiga tingkatan proses:
1. Akumulasi Sedimen

Lapisan sedimen dan batuan vulkanik yang menumpuk sampai kedalaman beberapa kilometer.

2. Perubahan Bentuk Batuan dan Pengangkatan Kerak Bumi

Sedimen yang terbentuk dari akumulasi mengalami deformasi karena adanya gaya tekan akibat tumbukan antar
lempeng tektonik.

3. Pengangkatan Kerak Bumi Akibat Gerakan Blok Sesar

Tumbukan antarlempeng akan mengangkat Sebagian kerak bumi sebagai lipatan lebih tinggi dari sekitarnya
sehingga terbentuk gunung.

Anda mungkin juga menyukai