Anda di halaman 1dari 12

MANAJEMEN SUMBER

DAYA MANUSIA
KELOMPOK 5
23110248 23110252
M RAKHA MUGHITS OKA RAMDANI
WIJAYA

23110296
RAKEAN MUHAMMAD
RIDHO

23110285 23110284
RIRIN NURHALIPAH RINA RISMAWATI
A. PENGERTIAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

1. Manajemen Sumber Daya Manusia adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien
Menu membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan dan masyarakat
rut
Melay
u SP.
Hasib
uan Manajemen Sumber Daya Manusia adalah sebagai pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balasan jasa dan pengelolaan terhadap
individu anggota organisasi atau kelompok bekerja. Manajemen Sumber Daya Manusia juga menyangkut desain dan implementasi system
2. perencanaan, penyusunan personalia, pengembangan karyawan, pengeloaan karir, evaluasi kerja, kompensasi karyawan dan hubungan
Menu perburuhan yang mulus.
rut
Henry
Sima
mora
Manajemen Sumber Daya Manusia adalah penerapan secara tepat dan efektif dalam proses akusis, pendayagunaan, pengemebangan dan
pemeliharaan personal yang dimiliki sebuah organisasi secara efektif untuk mencapai tingkat pendayagunaan sumber daya manusia yang optimal
3.
Menu oleh organisasi tersebut dalam mencapai tujuan-tujuannya.
rut
Achm
ad S.
Rucky
B. PENDEKATAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Pendekatan
Mekanis

Pendekatan
dalam MSDM

Pendekatan Pendekatan
Paternalisme Sistem Sosial
B. PENDEKATAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Pendekatan Mekanis Pendekatan Paternalisme Pendekatan Sistem Sosial

Dalam pendekatan mekanis, Paternalisme merupakan suatu Pendidikan sistem sosial


apabila ada permasalahan yang konsep yang menganggap merupakan suatu pendekatan
berhubungan dengan tenaga manajemen sebagai pelindung yang dalam pemecahan
kerja, maka unsur manusia terhadap karyawan, berbagai masalah selalu
dalam organisasi disamakan usaha telah dilakukan oleh memperhitungkan faktor –
dengan faktor produksi lain, pimpinan. Perusahaan supaya faktor lingkungan. Setiap ada
sehingga pimpinan perusahaan para pekerja tidak mencari permasalahan, maka
cenderung menekan pekerja bantuan dari pihak lain. diusahakan dipecahkan dengan
dengan upah yang minim Pendekatan ini mulai hilang sebaik mungkin dengan resiko
sehingga biaya produksi pada waktu periode tahun 1930 yang paling kecil, baik bagi
rendah. – an. pihak tenaga kerja maupun
pemberi kerja.
C. PROSES TAHAPAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Recruitment diartikan pengadaan, yaitu suatu proses kegiatan mengisi


formasi yang lowong, mulai dari perencanaan, pengumuman, pelamaran,
penyarigan sampai dengan pengangkatan dan penempatan. Pengadaan
yang dimaksud disini lebih luas maknanya, karena pengadaan dapat
merupakan salah satu upaya dari pemanfaatan. Jadi pengadaan disini
adalah upaya penemuan calon dari dalam organisasi maupun dari luar
1. Recruitment untuk mengisi jabatan yang memerlukan SDM yang berkualitas.
(Pengadaan) Pada seleksi pekerja baru maupun perpindahan baik promosi dan tanpa
promosi, harus memperhatikan unsur-unsur antara lain; kemampuan,
kompetensi, kecakapan, pengetahuan, keterampilan, sikap dan
kepribadian.
Pemanfaatan SDM dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari yang
paling mudah, sederhana sampai cara yang paling canggih. Pemanfaatan
SDM perlu dimulai dari tahap pengadaan, dengan prinsip the right man
on the right job.
C. PROSES TAHAPAN MANAJEMEN SUMBER DAYA
MANUSIA

Pemeliharaan SDM pada dasarnya untuk memperhatikan dan


mempertimbangkan secara seksama hakikat manusianya. Manusia
memiliki persamaan disamping perbedaan, manusia mempunyai
kepribadian, mempunyai rasa, karya, karsa dan cipta.
2. Maintenance
Manusia mempunyai kepentingan, kebutuhan, keinginan, kehendak dan (Pemeliharaan)
kemampuan, dan manusia juga mempunyai harga diri. Hal - hal tersebut
di atas harus menjadi perhatian pimpinan dalam manajemen SDM.
Pemeliharaan SDM perlu diimbangi dengan sistem ganjaran (reward
system), baik yang berupa finansial, seperti gaji, tunjangan, maupun
yang bersifat material seperti; fasilitas kendaraan, perubahan,
pengobatan, dll dan juga berupa immaterial sepert: kesempatan untuk
pendidikan dan pelatihan, dan lain - lain.
C. PROSES TAHAPAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Pengembangan Sumber daya manusia yang ada didalam suatu


organisasi perlu pengembangan sampai pada taraf tertentu
sesuai dengan perkembangan organisasi.
3. Development Pengembangan sumber daya manusia ini dapat dilaksanakan
(Pengembangan) melalui pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan.
Pendidikan dan pelatihan merupakan upaya untuk
pengembangaan SDM, terutama untuk pengembangan
kemampuan intelektual dan kepribadian.
D. FUNGSI OPERASIONAL MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Fungsi manajemen menurut De Cenzo and Robbins (1996)

1. Kepegawaian: sumber daya manusia yang strategis, rekrutmen, dan seleksi.


2. Pelatihan dan pengembangan: orientasi, pelatihan pegawai, pengembangan pegawai dan
pengembangan karir.
3. Motivasi: Teori motivasi dan desain pekerjaan, penilaian kinerja, penghargaan dan kompensasi,
tunjangan karyawan.
4. Pemeliharaan: keselamatan dan kesehatan, komunikasi, hubungan karyawan.
D. FUNGSI OPERASIONAL MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Fungsi MSDM menurut Milkovich and Boudreau

1. Kepegawaian: rekrutmen, seleksi, pemisahan dan keberagaman.


2. Pelatihan dan pengembangan: karir, pembelajaran berkelanjutan, dan pendampingan.
3. Kompensasi: Pembayaran pokok berdasarkan pasar, pembayaran atas kinerja, tunjangan/non
finansial.
4. Hubungan karyawan: komunikasi, penyelesaian keluhan/sengketa, hubungan serikat pekerja,
keselamatan dan Kesehatan.
5. Struktur kerja: analisis pekerjaan, tim, manajemen kinerja, dan keterlibatan karyawan.
D. FUNGSI OPERASIONAL MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

PERENCANAAN
TENAGA KERJA

PENGEMBANGAN
PEMBERHENTIAN
TENAGA KERJA

KESIMPULAN
DARI PARA
AHLI

PEMELIHARAAN PENILAIAN
TENAGA KERJA PRESTASI KERJA

PEMBERIAN
KOMPENSASI
TERIMAKASIH

SATU TITIK DUA KOMA


TERIMASIH DAN SAMPAI JUMPA

Anda mungkin juga menyukai