TATA LAKSANA

ANAK GIZI BURUK

Direktorat Gizi Masyarakat

Departemen Kesehatan RI
 ALUR PELAYANAN ANAK GIZI BURUK DI RUMAH
SAKIT/PUSKESMAS PERAWATAN

 Gizi RAWAT INAP

ANAK  Obati Penyakit
Buruk  Diet Gizi Buruk
 Penyakit  10 langkah
 Datang Ringan / tatalaksana
P
Sendiri Berat gizi buruk U
 Dirujuk S POSYANDU/
 MTBS K Pusat
 Non PULANG E Pemulihan
MTBS Gizi (PPG)
S
M
RAWAT INAP
 Penyakit  Obati Penyakit A
YANKES Berat  Penambahan S
RUJUKAN  Gizi Energi dan
Kurang Protein 20-50%
di atas AKG
 Periksa RUMAH
klinis dan TANGGA
antropo-
RaWAT JALAN
metri.  Obati Penyakit
 Penyakit
 BB & TB  Penambahan
Ringan
anak Energi dan
 Gizi
Protein 20-50%
kurang di atas AKG
 1. TANDA-TANDA
BALITA GIZI BURUK
 PENGERTIAN
Gizi Buruk = KEP tingkat berat =
Kurus sekali = Severely Malnourished

KEP = Kurang Energi Protein

keadaan kekurangan gizi yang disebabkan rendahnya konsumsi energi
dan protein dalam makanan sehari-hari sehingga tidak memenuhi
Angka Kecukupan Gizi (AKG) dan sering disertai kurang zat gizi mikro.

Contoh : - def. Vit A  xeroftalmia, daya tahan menurun

- def. Fe, Cu, B12, As Folat  anemia
- def. Vit C  stomatitis
- def. Zn  kelainan pada kulit, gangguan pertumbuhan
- def. vit B1  Beri-beri
 PENENTUAN STATUS GIZI ANAK
secara Klinis dan Antropometri (BB/TB)

Klasifikasi Klinis Antropometri

(BB/TB)
Gizi Buruk Sangat kurus <-3 SD *)
dan / edema pd (bila ada edem BB bisa
lebih)
kedua punggung
kaki
Gizi Kurang Kurus -3 SD ―  -2 SD
Gizi Baik Normal - 2 SD ― +2 SD
Gizi Lebih Gemuk  +2 SD

(Sumber : Bulletin of World Health Organization -WHO)  hal 29 - 30

 BAKU ANTROPOMETRI (NCHS)

INDEKS STATUS GIZI Z- SCORE

 BB Lebih (Over Weight) > +2 SD
 BB Normal (Normal Weight) -2 SD s/d +2 SD
BB/U -3 SD s/d < -2 SD
 BB Rendah (Under Weight)
< -3 SD
 BB Sangat Rendah (Severe Under
Weight)
TB/U  TB Jangkung (Tall) > +2 SD
 TB Normal (Normal Height) -2 SD s/d +2 SD
PB/U -3 SD s/d < -2 SD
 TB Pendek (Stunted)
< -3 SD
 TB Sangat Pendek (Severe Stunted)
BB/TB  Gemuk (Fatty/obese) > +2 SD
 Normal (Normal) -2 SD s/d +2 SD
BB/PB -3 SD s/d < -2 SD
 Kurus (Wasted)
< -3 SD
 Sangat Kurus (Severe Wasted)

(Sumber : Bullettin of World Health Organization -WHO)  hal 29 - 30

 BAKU ANTROPOMETRI (NCHS)

INDEKS STATUS GIZI Z- SCORE

 Gizi Lebih > +2 SD
 Gizi Baik  -2 SD sampai+2 SD
BB/U < -2 SD sampai  - -3 SD
 Gizi Kurang
< -3 SD
 Gizi Buruk

TB/U  Normal  2 SD
 Pendek (Stunted) < -2 SD
PB/U

BB/TB  Gemuk > +2 SD

 Normal  -2 SD sampai+2 SD
BB/PB < -2 SD sampai  -3 SD
 Kurus (Wasted)
< -3 SD
 Kurus sekali

(KepMenKes RI, Nomor: 920/Menkes/SK/VIII/2000), tentang klasifikasin

status gizi anak bawah lima tahun)
 GEJALA KLINIS GIZI BURUK / KEP BERAT
A. KWASHIORKOR
• Edema, umumnya seluruh tubuh, terutama pd
punggung kaki (dorsum pedis)
• Wajah membulat dan sembab
• Pandangan mata sayu
• Rambut tipis, kemerahan spt warna rambut
jagung, mudah dicabut tanpa rasa sakit, rontok
• Perubahan status mental: apatis & rewel
• Pembesaran hati
• Otot mengecil (hipotrofi), lebih nyata bila
diperiksa pada posisi berdiri atau duduk
• Kelainan kulit berupa bercak merah muda yg
meluas & berubah warna menjadi coklat
kehitaman dan terkelupas (crazy pavement
dermatosis)
• Sering disertai: peny. infeksi (umumnya akut),
anemia, dan diare
 KEP berat : Kwashiorkor
Rambut
Wajah

‘Puffy’

Edema
 KEP berat : Kwashiorkor

Hepatomegali
Crazy pavement Edema
dermatosis
 GEJALA KLINIS GIZI BURUK /
KEP BERAT
B. MARASMUS
 Tampak sangat kurus, hingga tulang
terbungkus kulit
 Wajah seperti orang tua
 Cengeng, rewel
 Kulit keriput, jaringan lemak subkutis
sangat sedikit sampai tidak ada (~pakai
celana longgar-baggy pants)
 Perut cekung
 Iga gambang
 Sering disertai: peny. infeksi (umumnya
kronis berulang) dan diare
 KEP berat : Marasmus
Wajah

Rambut

Atrofi otot
Lemak SK <<
Iga gambang