Istilah kurikulum berasal dari bahasa latin, yaitu “curriculae” yang
berarti jarak yang harus di tempuh oleh seorang pelari. Pada waktu itu, pengertian kurikulum adalah jangka waktu pendidikan yang harus di tempuh oleh siswa yang bertujuan untuk memperoleh ijazah (Hamalik, 2015: 16). Kurikulum dalam dunia pendidikan mempunyai arti sejumlah mata pelajaran di sekolah atau di perguruan tinggi yang harus ditempuh untuk mendapat ijasah atau naik tingkat. Fungsi kurikulum
Permasalahannya?
Fungsi Kurikulum Kurikulum sangat berperan penting dalam dunia
pendidikan di Indonesia, Menurut Hernawan dan Cynthia (2013: 9) kurikulum berfungsi sebagai pedoman dan acuan. Bagi guru, kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalam melaksanakan proses pembelajaran. Bagi kepala sekolah dan pengawas, kurikulum berfungsi sebagai pedoman dalam melaksanakan supervisi atau pengawasan. Komponen kurikulum
1) Komponen Tujuan 2) Komponen Isi
berhubungan dengan arah atau hasil Isi kurikulum merupakan komponen yang berhubungan dengan yang daiharapkan. pengalaman belajar yang harus dimiliki siswa.
3) Komponen metode/strategi 4) Kompone evaluasi
Strategi dan metode merupakan komponen ketiga Komponen evaluasi merupakan komponen untuk dalam pengembangan kurikulum. melihat efektivitas pencapaian tujuan. Peranan kurikulum 2. Peranan kritis dan evaluatif artinya • Peranan konservatif ini pada kurikulum memiliki tugas dan tanggung hakikatnya menempatkan kurikulum jawab untuk membangun siswa yang dikembangkan memiliki (masyarakat) yang peka terhadap situasi kesadaran dan muatan masa lampau dan kondisi yang ada serta mampu untuk dalam relasinya dengan masa kini. mengambil keputusan nilai yang solutif untuk kemajuan.
3. Peranan kreatif menekankan bahwa
kurikulum harus mampu mengembangkan sesuatu yang baru sesuai dengan perkembangan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan masyarakat pada masa sekarang dan kecenderungan masa mendatang. Terima Kasih