Anda di halaman 1dari 16

PERIODISASI

PERKEMBANGAN
MANUSIA

1. ABU BAKAR
2. MOHAMMAD HATTA
3. NOVAL ALDIKA P
01.
Pengertian
Perkembangan
Perkembangan
Perkembangan mengacu pada bagaimana seorang tumbuh,
beradaptasi, dan berubah disepanjang perjalanan hidupnya. Orang
tumbuh, beradaptasi, dan berubah melalui perkembangan fisik,
perkembangan kepribadian, perkembangan sosioemosional (sosial
dan emosi), perkembangan kognitif (berpikir)
Ciri-Ciri Perkembangan
01. Terjadinya perubahan dalam aspek fisik (perubahan
berat badan dan organ-organ tubuh) dan aspek 03. Lenyapnya tanda-tanda lam; tandatanda fisik
( lenyamnya kelenjar thymus / kelenjar anak-
psikis (matangnya kemampuan berpikir, mengingat anak seiring bertambahnya usia ) aspek psikis (
dan berkreasi). lenyapnya gerak-gerik kanak-kanak dan
perilaku impulsif ).

02. Terjadinya perubahan dalam proporsi; aspek fisik


(proporsi tubuh anak berubah sesuai dengan fase
04. Diperoleh tanda-tanda yang baru; tanda-tanda
fisik (pergantian gigi dan karakter seks usia
perkembanganya) dan aspek psikis (perubahan remaja) tanda-tanda psikis (berkembangnya
imajinasi dari fantasi ke realitas). rasa ingin tahu tentang pengetahuan, moral,
interaksi dengan lawan jenis).
02.
Pengertian Periodisasi
Perkembangan
Periodisasi
Perkembangan
Periodisasi perkembangan ialah pembagian semua periode
perkembangan seseorang ke periode tertentu. Sedangkan
perkembangan ialah memperlihatkan suatu proses tertentu, yakni
satu proses yang menuju ke depan dan tak diulang kembali. Dalam
perkembangan manusia terjadi perubahan yang sedikit banyak
memiliki sifat tetap dan tak bisa diulang.
Macam-macam periodisasi perkembangan
Perodisasi perkembangan

Psikologi Didaktis
Biologi

Aristoteles Elizabeth b. Maria Sigmund Freud


Hurlock Montessori
Perkembangan Periodisasi
Perkembangan Berdasarkan Psikologi
Periodisasi ini didasari atas beberapa ciri mental yang mencolok, yang
mengidentifikasi periode dalam masa itu. Periodisasi ini disampaikan
oleh Oswald Kroch.
Oswald Kroch membagikan periode perkembangan ke dalam tiga periode,
yakni:

1. Periode anak awal : usia 0-3 tahun.


2. Periode keserasian sekolah : umur3-13 tahun.
3. Periode kematangan : usia 13-21 tahun
Perkembangan Periodisasi
Perkembangan Berdasarkan Diaktis
Landasan yang dipakai untuk menentukan pembagian fase-fase perkembangan ini
ialah materi dan langkah bagaimana mendidik anak pada saat tertentu.
Pembagian semacam ini di antaranya diberikan oleh Johann Amos Comenius,
seorang pakar didik di Moravia.
Dia membagikan fase perkembangan berdasar pada tingkat sekolah yang ditempati
anak sesuai tingkat umur dan menurut bahasa yang didalaminya di sekolah.
Pembagian periode perkembangan itu ialah :
1. 0-6 tahun = sekolah ibu
2. 6-12 tahun = sekolah bahasa ibu
3. 12-18 tahun = sekolah bahasa latin
4. 18-24 tahun = sekolah tinggi dan pengembaraan
Perkembangan Periodisasi
Perkembangan Berdasarkan Biologi
Titik berat pembagian fase perkembangan ini didasari pada
beberapa tanda perubahan fisik anak, atau didasari atas proses
biologis tertentu.
Perkembangan Menurut Aristoteles
Dia membagi tahap perkembangan manusia semenjak lahir sampai umur 21
tahun ke dalam tiga periode, di mana tiap tahap mencakup periode tujuh
tahun, yakni :

Tahap anak kecil atau periode bermain (0-7) tahun

Tahap anak sekolah atau periode belajar (7-14) tahun

Tahap remaja (pubertas) atau periode pengalihan dari anak menjadi


dewasa (14-21) tahun
Perkembangan Menurut Elizabeth B.
Harlock
Elizabeth B. Hurlock membagi perkembangan individu berdasar
pada konsep biologis atas lima tahap, yakni :

Tahap prenatal (saat sebelum lahir), mulai periode konsepsi sampai


proses kelahiran, kurang lebih 280 hari.
Tahap infancy (orok), mulai lahir sampai umur 14 hari

Tahap babyhood (bayi), mulai umur dua minggu sampai kurang


lebih umur dua tahun.
Tahap childhood (kanak-kanak), mulai umur dua tahun sampai
umur pubertas
Tahap adolescense (remaja), mulai umur 11 dan 13 tahun sampai
umur 21 tahun
Perkembangan Menurut Montessori
Menurut Maria Montessori, pembagian fase-fase perkembangan ini anak memiliki makna
biologis, karena perkembangan itu ialah melakukan kodrat alam dengan azas dasar, yakni
azas keperluan penting, dan azas aktivitas sendiri. Fase-fase perkembangan itu ialah :

Masa I, usia 0-7 tahun

Masa II, usia 7-12 tahun

Masa III, usia 12-18 tahun

Masa IV, usia 18 ke atas


Perkembangan Menurut Sigmund Freud
Landasan-landasan pembagiannya ialah pada beberapa cara reaksi sisi-sisi badan
tertentu. Fase-fase itu ialah :

Fase infantile, usia 0-5 tahun.

Fase laten, usia 5-12 tahun

Fase pubertas, 12-18 tahun

Fase genital, usia 18-20 tahun


Periodesasi Perkembangan Berdasarkan
Konsep Tugas Perkembangan
01. Periode bayi dan kanak-kanak: usia 0-6 04. Periode awal dewasa: usia 18-30
tahun. tahun.

02. Periode sekolah atau tengah kanak-kanak:


05. Periode dewasa pertengahan: usia 30-
50 tahun
usia 6-12 tahun.

03. Periode remaja: usia 12-18 tahun. 06. Periode tua: usia 50 tahun ke atas.
Terimakasih!

“Pendidikan seharusnya tidak sekedar


mengajarkan pengetahuan, namun
semestinya juga mampu merangsang
perkembangan ke arah yang lebih baik”
—Kelompok 2

Anda mungkin juga menyukai