PERSPEKTIF PSIKOANALISIS (SIGMUN FREUD & CARL JUNG): suatu pandangan tentang kemanusiaan yang mengutamakan kekuatan ketidaksadaran yang dapat mendorong tingkah laku mannusia. pendekatan yang dilakukan; pendekatan dinamik, mekanisme pertahanan diri, pendekatan bertahap. Teori Perspektif Psikososial: suatu pandangan bahwa perkembangan manusia terdiri dari beberapa tahap. PERSPEKTIF KOGNITIF (JEAN PIAGET, DAVIS AUSUBEL & JAROME BRUNER) teori dimana anak tidak dikendalikan insting maupun oleh pengaruh lingkungan. tetapi anak adalah seorang yang aktif, selalu ingin tahu, selalu menjawab tantangan lingkungn sesuai penafsirannya tentang viri esensi yang ditampilkan dilingkungannya. tingkat perkembangan kognitif 1. periode sensori motor (0-2 tahun) 2. periode praoperasional (2-7 tahun) 3. periode operasional konkret (7-11 tahun) 4. periode operasional formal (11-15 tahun) PERSPETIF PEMBELAJARAN SOSIAL teori ini disebut sebagai jembatan antara teori behavioristik dan kognitivistik karena meliputi perhatian, memori dan motivasi. teori ini menyatakan bahwa dalam situasi soisal individu belajar lebih cepat hanya dengan mengamati atau melihat perilaku orang lain. inidividi mengamati 4 fase 1. fase memperhatikan 2. dase menyimpang 3. fase memproduksi 4. fase motivasi TEORI PERSPEKTIF HUMANISTIK (MASLOW) suatu pandangan bahwa pada dasarnya setiap manusia mempunyai dorongan yang sangat kuat untuk merealisasikan seluruh potensi yang dimilikinya, mencapai aktualisasi diri dimana pandangan ini mencoba memandang perilaku dari sudur perilaku itu sendiri bukan dari sudut pengamat. SEJARAH PSI. PERKEMBANGAN berawal Ketika para ahli berfikir tentang hakikat anak. pada mulanya anak dianggap sebagai miniature orang dewasa, sehingga perlakuan terhadap anak sebagaimana perlakuan terhadap orang dewasa. TOKOH-TOKOH PERINTIS PSIKOLOGI PERKEMBANGAN 1. johan amos Comenius menyatakan bahwa anak bukan miniature orang dewasa. 2. jean jaques rousseau menyatakan bahwa segala-galanya baik Ketika datang dari sang pencipta, dan segala-galanya memburuk dalam tangan manusia. Psikologi perkembangan merupakan cabang psikologi yang mempelajari perubahan tingkah laku dan kemampuan sepanjang proses perkembangan individu dari masa konsepsi sampai mati.
OBJEK PSIKOLOGI PERKEMBANGAN
1. objek material psikologi perkembangan: perilaku dan proses-proses mental manusia 2. onjek formal psikologis perkembangan adalah perilaku dan proses-proses mental manusia ditinjau berdasarkan fase-fase perkembangannya. PERTUMBUHAN: perubahan yang bersifat kuantitatif menyangkut aspek-aspek jasmaniah atau perubahan-perubahan yang terjadi pada organ tubuh dan struktur fisik, seperti pertambahan tinggi badan seorang anak PERKEMBANGAN: perubahan yang menyangkut aspek-aspek mental psikologis manusia, seperti perubahan-perubahan yang berkaitan dengan aspek pengetahuan, sifat sosial, moral, keyakinan agama, kecerdasan, dan sebagainya. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan secara simultan 1. heriditer (warisan sejak lahir/bawaan) 2. lingkungan yang menguntungkan atau merugikan 3. kematangan fungsi organis&psikis 4. aktifitas anak sbg subjek bebas yang berkemauan, kemampuan seleksi, bisa menolak atau menyetujui, punya emosi, serta usaha membangun diri sendiri. Tujuan Tugass Perkembangan 1. sebagai motivasi kepada individu untuk melakukan apa yg diharapkan dari mereka oleh kelompok sosial pd usia trntntu sepanjang hidup mereka. faktor-faktor yang menghambat penugasan perkembangan 1. tingkat perkembangan yg mundur 2. tidak ada motivasi 3. Kesehatan yg buruk 4. tingkat kecerdasan rendah Faktor yang membantu penugasan perkembangan 1. kreativitas 2. motivasi 3. Kesehatan yang baik & tidak cacat tubuh 4. tingkat kecerdasan yang tinggi 5. tingkat perkembangan yang normal PERKEMBANGAN MASA BAYI Neonatal (0 atau baru lahir -2 minggu) Bayi (2 minggu -2 tahun) Pertumbuhan Fisik Bayi enam bulan pertama pertumbuhan pesat 1. Tahun I: peningkatan berat badan > tinggi badan 2. pola pertumbuhan bayi; laki-laki = pertumbuhan 3. berat badan bayu usia satu tahun rata-rata 3x berat waktu lahir dan 4-6 gigi susu 4. berat otak bayi adalah 1/8 berat total bayi 5. pada usia 2 tahun, pertambahan berat otak paling pesat TUGAS PERKEMBANGAN MASA BAYI 1. belajar makan makanan padat 2. belajar berjalan 3. belajar bicara 4. belajar menguasai alat pembuangan kotoran Menangis waktu lahir: gerak refleks murni yang terjadi Ketika udara masuk kedalam tali suara yang menyebabkan tali suara bergetar MASA KANAK-KANAK AWAL usia 2-6 tahun sering disebut sebagai usia bertanya, fase bermain, fase bersosialisasi Ciri-Ciri fase kanak kanak awal menurut pendidik: usia prasekolah menurut orngtua: sebagai usia yang mengandung masalah atau usia sulit menurut psikolog; PERKEMBANGAN FISIK KANAK-KANAK AWAL berlangsung lambat dibandingkan dengan tingkat pertumbuhan masa bayi 3 cara sosialisasi kanak-kanak awal 1. pola perilaku sosial (meniru, persaingan, kerja sama, simpati, empati, dukungan sosial) 2. pola perilaku tidal sosial (negativism, agresif, merusak, prasangka) 3. penggolongan teman (rekan, teman bermain, teman baik, teman pengganti) gangguan perkembangan pada fase awal kanak-kanak 1. gangguan spektrum autism 2. hiperaktiv 3. gangguan belajar 4. speech delay 5. conduct disorder FASE PERKEMBANGAN KANAK-KANAK AKHIR Masa kanak-kanak akhir dikenal sebagai praremaja adalah salah satu fase perkembangan manusia yang penting, biasanya terjadi pada usia 6 hingga 12 tahun yang memiliki karakteristik perkembangan fisik, kognitif, emosional, dan sosial yang unik Perkembangan fisik periode yang penting dalam perkembangan fisik anak-anak. Yang mengalami perubahan fisik yang sangat signifikan yang dapat mempengaruhi bagaimana mereka melihat diri mereka sendiri dan berinteraksi dengan dunia sekitar mereka perkembangan Kognitif Selama masa kanak-kanak akhir merupakan dasar perkembangan akademik dan intelektual anak. Pada fase ini, anak- anak mengalami perkembangan berbagai kemampuan kognitif yang sangat memengaruhi cara mereka berpikir, belajar, dan memahami dunia di sekitar mereka Perkembangan Emosional Pada fase ini, anak-anak mengalami berbagai perubahan emosional yang memengaruhi cara mereka merasakan, mengungkapkan, dan mengelola emosi mereka. Perkembangan Sosial Anak usia 6-11 tahun untuk bergaul dengan teman sebaya, membentuk kelompok, dan membuat kesepakatan antara mereka. Akhir masa kanak-kanak sering disebut sebagai “usia berkelompok”, karena ditandai dengan adanya minat terhadap aktivitas teman- teman dan meningkatnya keinginan yang kuat untuk diterima sebagai anggota suatu kelompok, dan merasa tidak puas bila tidak bersama teman- temannya. Perkembangan Bahasa anak mengalami kemajuan dalam kosa kata serta tata bahasa mereka. Saat anak masuk sekolah dasar, mereka akan memperoleh keahlian yang memungkinkan mereka untuk membaca dan menulis. Berbicara juga merupakan alat komunikasi terpenting dalam berkelompok. Pengaruh Teman Sebaya Dinamika hubungan dengan teman sebaya memainkan peranan krusial dalam pembentukan identitas diri, pengembangan keterampilan sosial, pembentukan perilaku, manajemen emosi, dan pencapaian prestasi akademik. Perkembangan Remaja Awal Istilah Adolescence (remaja), berasal dari bahasa latin Adolescere, yang artinya “tumbuh untuk mencapai kematangan”. Istilah Adolescence berarti pertumbuhan mencakup kematangan mental, emosional, sosial dan fisik PENGERTIAN REMAJA AWAL Masa remaja awal adalah periode perkembangan yang dimulai usia 10 tahun. Dimana individu mengalami perubahan fisik, emosional,sosial dan kognitif.Terjadinya banyak perubahan tersebut menimbulkan kebingungan- kebingungan jiwa remaja awal, sehingga ada orang yang menyebutnya sebagai periode pubertas Masa remaja awal, juga dikenal sebagai awal remaja, Selama masa ini, remaja mengalami pertumbuhan fisik yang pesat, perubahan hormonal, dan perkembangan organ reproduksi. Mereka juga mulai mengembangkan identitas diri, eksplorasi nilai-nilai, minat, dan hubungan sosial yang lebih kompleks. Emosi sering kali bergejolak karena tekanan dari teman sebaya, sekolah, dan tuntutan dari lingkungan sekitar. Masa remaja awal merupakan persiapan penting menuju kedewasaan dan memainkan peran kunci dalam membentuk kepribadian dan nilai-nilai remaja. pencarian identitas diri dan eksplorasi nilai-nilai serta peran dalam masyarakat menjadi fokus utama pada masa ini. Selain itu, perkembangan kognitif meningkat dengan kemampuan berpikir abstrak dan kritis yang berkembang. Masa remaja awal merupakan fondasi penting untuk pembentukan kepribadian dan orientasi masa depan individu
PERKEMBANGAN MASA REMAJA AKHIR
Masa remaja akhir adalah usia dimana individu berintegrasi dengan Masyarakat dewasa,usia dimana anak tidak lagi merasa dibawah tingkat orang-orang yang lebih tua melainkan berada dalam tingkatakan yang sama,sekurang-kurangnya dalam masalah hak.