Nama: apt. Nurzainura, S.

Farm
Alamat: Desa Pulo Raya, Kec Titeue, Kab Pidie
No Hp:085261428001
PENDIDIKAN:
1. S1 Universitas Syiah Kuala
2. Profesi Apoteker Universitas Ahmad Dahlan
PEKERJAAN:
3. Ka Instalasi Rs Islam Ibnu Sina Sigli
4. Apj Apotek Rayyan Farma
 KONTRAK PERKULIAHAN

 Toleransi keterlambatan : Max 15 Menit

 Tidak Ada Toleransi TITIPAN ABSEN
 Baju Rapi Tidak Ketat dan Pakai Sepatu
 Pada Saat Jam Belajar HP di matikan dan TIDAK ada
yang berbicara
 NAPZA
Narkotika, Psikotropika dan Zat
Adiktif Berbahaya Lainnya

apt. Nurzainura, S. Farm

PENGERTIAN
 NAPZA
(Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif
berbahaya lainnya) adalah bahan/zat yang jika
dimasukan dalam tubuh manusia, baik secara
oral/diminum, dihirup, maupun disuntikan,
dapat mengubah pikiran, suasana hati atau
perasaan, dan perilaku seseorang.
JENIS-JENIS NAPZA
 Narkotika
Narkotika adalah zat yang
menyebabkan penurunan atau
perubahan kesadaran, hilangnya
rasa nyeri dan dapat
menimbulkan ketergantungan
(Diatur dalam Undang-Undang
No. 22 tahun 1997)
Yang termasuk jenis Narkotika
adalah :
1. Opium
2. Morfina
3. Kokaina
4. Ganja
  Psikotropika
Psikotropika adalah zat yang berpengaruh
pada susunan saraf pusat yang menyebabkan
perubahan pada aktivitas mental dan perilaku.
Diatur dalam Undang-Undang No. 5/1997.
Zat yang termasuk psikotropika antara lain :
1. Sedatin (Pil BK)
2. Amfetamine
3. Ekstasi (Metilendioksimetamfetamina)
4. Shabu-shabu
  Zat Adiktif Lainnya
Zat Adiktif lainnya zat terkandung di dalam obat-obatan dan
bahan aktif yang menyebabkan ketergantungan. Dampaknya,
menjadi kecanduan dan membuat tubuh ingin
mengonsumsinya terus-menerus.
Zat Adiktif lainnya seperti:
1. Alkohol yang mengandung ethyl etanol
2. Lem/perekat
3. Aceton Ether, dsb
Mekanisme Kerja NAPZA Di Dalam
Tubuh
Efek NAPZA

1. Depresan, yaitu menekan sistem sistem

syaraf pusat dan mengurangi aktifitas
fungsional tubuh sehingga pemakai
merasa tenang, bahkan bisa membuat
pemakai tidur dan tak sadarkan diri.

Contoh : Putaw.

2. Stimulan, merangsang fungsi tubuh dan

meningkatkan kegairahan serta
kesadaran.

Contoh : Shabu-shabu dan Ekstasi.

3. Halusinogen, efek utamanya adalah

mengubah daya persepsi atau
mengakibatkan halusinasi.

Contoh:Ganja
Dampak Penyalahgunaan NAPZA
Dampak Fisik:
1. Gangguan pada system syaraf : kejang-
kejang, halusinasi, gangguan kesadaran
2. Gangguan pada jantung dan pembuluh darah :
gangguan peredaran darah
3. Gangguan pada kulit : penanahan, alergi,
eksim
4. Gangguan pada paru-paru:kesukaran bernafas

5. Dampak terhadap kesehatan reproduksi pada

remaja perempuan
 Dampak Psikis:
1. Lamban kerja
2. Ceroboh kerja
3. Sering tegang dan gelisah
4. Hilang kepercayaan diri
5. Pengkhayal
6. Tingkah laku yang brutal
7. Sulit berkonsentrasi perasaan kesal dan
tertekan
Durasi Efek Ganja dalam tubuh
1. Tes Urine
Ganja yang digunakan dalam satu kali pemakaian, bisa
bertahan di dalam urine selama 5-8 hari.
2. Tes Darah
Ganja yang digunakan satu kali bisa bertahan selama 24
jam di dalam darah.
3. Tes Saliva (Ludah)
1 kali pemakaian ganja akan bertahan selama 24 jam di
dalam saliva.
4. Tes Rambut
Metabolisme ganja di dalam rambut terjadi setelah tujuh
hari usai pemakaian. Namun, efek ganja di dalam rambut
bisa bertahan selama 90 hari.
Durasi Efek Sabu-sabu dalam tuhuh
 Pada urin bertahan 72 jam hingga 1 minggu
setelah pemakaian, tergantung lama dan
banyaknya sabu yang dikonsumi.
 Pada air liur bertahan 1 hari hingga 4 hari

setelah penggunaan terakhir.

 Pada rambut, paling lama bertahan yaitu 90

hari atau 3 bulan, bisa juga lebih dari itu.

 Pada darah dan asi dapat bertahan 1 hingga 4

hari sejak terakhir dikonsumsi.

Mencegah Penyalangunaan NAPZA

Tertsier (upaya untuk merehabilitasi mereka

yang sudah memakai dan dalam proses
penyembuhan). Tahap ini biasanya terdiri atas :
1. Fase stabilisasi, antara 3-12 bulan, untuk
mempersiapkan pengguna kembali ke
masyarakat.
2. Fase sosialiasi dalam masyarakat, agar mantan
penyalahguna narkoba mampu
mengembangkan kehidupan yang bermakna di
masyarakat.
TERIMA KASIH