Anda di halaman 1dari 49

Konsep, prinsip, dan

model desain
pembelajaran
Oleh
Syamsudin
Desain

Pembelajaran
Definisi Desain Pembelajaran

Sebagai disiplin, desain pembelajaran membahas


berbagai penelitian dan teori tentang strategi serta proses
pengembangan pembelajaran dan pelaksanaannya.

 Sebagai ilmu, desain pembelajaran merupakan ilmu


untuk menciptakan spesifikasi pengembangan,
pelaksanaan, penilaian, serta pengelolaan situasi yang
memberikan fasilitas pelayanan pembelajaran dalam skala
makro dan mikro untuk berbagai mata pelajaran pada
berbagai tingkatan kompleksitas.

Sebagai sistem, desain pembelajaran merupakan


pengembangan sistem pembelajaran dan sistem
pelaksanaannya termasuk sarana serta prosedur untuk
meningkatkan mutu belajar
Jadi ..
Desain pembelajaran adalah praktek
penyusunan media teknologi komunikasi
dan isi untuk membantu agar dapat terjadi
transfer pengetahuan secara efektif antara
guru dan peserta didik.
DESAIN PEMBELAJARAN PAI
Rencana tindakan dalam proses
pembelajaran yang terintegrasi meliputi
komponen tujuan, metode dan penilaian
yang akan dilaksanakan agar timbul
perubahan pengetahuan dan
ketrampilan pada diri peserta didik ke
arah yang dikehendaki
PERAN DESAIN PEMBELAJARAN PAI
Agar belajar dapat bermakna dan
efektif
Agar tersedia atau termanfaatkan
sumber belajar
Agar dapat dikembangkan
kesempatan / pola belajar
Agar belajar dapat dilakukan siapa
saja secara berkelanjutan.
Komponen Utama Desain Pembelajaran
•Tujuan Pembelajaran  penjabaran kompetensi
yang akan dikuasai oleh pembelajar.
•Pembelajar (pihak yang menjadi fokus) yang perlu
diketahui meliputi, karakteristik mereka, kemampuan
awal dan pra syarat.
•Analisis Pembelajaran, merupakan proses
menganalisis topik atau materi yang akan dipelajari
•Strategi Pembelajaran dan Bahan Ajar
•Penilaian Belajar  pengukuran kemampuan atau
kompetensi yang sudah dikuasai atau belum.
4 Sudut Pandang
Desain
Pembelajaran
• Mencakup • Penelitian
seluruh dan teori
proses tentang
analisis strategi
kebutuhan Proses Disiplin pembelajar
an

Sistem Sains
• Pengembangan • Menciptaka
desain n fasilitas
pembelajaran pembelajar
secara sistamatis an
Pembelajar

Evaluasi Tujuan

6
Komponen
DISNAL

Strategi Analisis

Bahan Ajar
Pembelajaran Sebagai Sistem
WHOM? HOW?
Who are the subject? Design, Plan,
Strategy
Input Proses Output
Utilization of
- Relation Result
Resource to
with the
Achieve Target and
environment Impact
WHAT ? WHO ?
Student (support needed) Teacher
s

Resources
Funding

Graduate
Laboratories Teaching & Learning
Staff Physical Facilities
Stake holders/
Market demands
WHAT PROFILE?
Organization Library Curriculum (their need)
Academic Atmosphere
Pembelajaran Sebagai Sistem
SIAPA? BAGAIMANA? Desain ,
Siapa subjek ? Rencana , Strategi
Input Proses Output
Pemanfaatan
- Hubungan Hasil dan
Sumber Daya untuk
dengan Dampak
Mencapai Sasaran
Lingkungan

APA ? Siapa ?
Mahasiswa ( Dukungan yang Guru
diperlukan )

sumber
pendanaan

Lulus
Laboratories Belajar /Mengajar pemegang saham
Staff Physical Facilities
/ tuntutan Market
APA PROFIL ?
( Kebutuhan
Organization Library Curriculum Suasana akademik
mereka )
Teori-teori pembelajaran
Yang Mendasari Desain
Pembelajaran
• Belajar adalah perubahan
Behaviorism tingkah laku sebagai hasil
dari pengalaman
e
• tingkah laku seseorang
Kognitivism didasarkan pada kognisi
e
• situasi belajar, yang
Konstruktivism memandang belajar
sebagai kontekstual
e
Model Pengembangan
Pembelajaran

Melakukan Menulis
Analisis Tes
Instruksional Acuan
Patokan

Identifikasi Mende-
kebutuhan Menulis sain
instruk-sional Tujuan Mengembankan &
& menulis Instruksional Bahan melaksa
Khusus (TIK) Pembelajaran n akan
TIU
evaluasi
formatif
Mengidentifi-
kasi
perilaku Menyusun
awal & Strategi
karakteristik Pembelajaran
awal siswa

Diadaptasi dari Suparman, 2001


Prinsip-Prinsip
Desain Pembelajaran 1-3

Respon akan diulang, bila akibat yang


ditimbulkan menyenangkan

Prilaku belajar tidak hanya akibat Dari


respon, tetapi juga pengaruh Kondisi
lingkungan siswa

Prilaku yang dihasilkan akan berkurang bila


tidak diperkuat dgn akibat yang
menyenangkan
Prinsip-Prinsip
Desain Pembelajaran 4-6

Belajar yang terbatas akan ditransfer


kesituasi lain secara terbatas pula

Belajar menggeneralisasi dan membedakan


adalah dasar untuk belajar yang kompleks

Kesiapan mental mempengaruhi perhatian


dan ketekunan selama proses belajar
berlangsung
Prinsip-Prinsip
Desain Pembelajaran 7-9

Kegiatan belajar yang dibagi kecil-kecildisertai


cara penyelesaian untuk setiap langkah
akanmempercepat pencapaian tujuan belajar

Kebutuhan menyederhanakan materi yang


kompleks dapat dilakukan dgn menggunakan
suatu model

Keterampilan tingkat tinggi pada dasarnya


terbentuk dari keterampilan yang sederhana
Prinsip-Prinsip
Desain Pembelajaran 10-12

Belajar akan lebih cepat bila siswa


memperoleh umpan balik dan cara
meningkatkannya
Perkembangan dan kecepatan siswa dalam
belajar sangat bervariasi

Dengan persiapan yang baik siswa dapat


mengorganisasikan kegiatan belajarnya
sendiri
Model Dick & Carey

MEREVISI KEGIATAN
INSTRUKSIONAL

MELA www.youtube.com/watch?
KUKAN
ANA v=n1I2Ocn4bTU
LISIS
IDENTIFI INSTRUK
KASI SIONAL MENULIS MENGEM
MENGEM MENGEM MENDISAIN
KEBU TUJUAN BANGKAN
TUHAN BANGKAN BANGKAN DAN
DAN
INSTRUK BUTIR STRA MENGEM
KINERJA MEMILIH
SIONAL TES ACUAN TEGI BANGKAN
BAHAN
DAN PATOKAN INSTRUK EVALUASI
INSTRUK
MENU SIONAL FORMATIF
LIS MENG SIONAL
T.I.K.U IDENTI
FIKASI
DAN
KARAK
TERISTIK MENDISAIN DAN
AWAL MENGEMBANGKAN
SISWA EVALUASI SUMMATIF
1. Model Dick and Carrey
Langkah–langkah Desain Pembelajaran adalah:
a. Mengidentifikasikan tujuan umum pembelajaran.
b. Melaksanakan analisi pembelajaran
c. Mengidentifikasi tingkah laku masukan dan
karakteristik siswa
d. Merumuskan tujuan performansi
e. Mengembangkan butir–butir tes acuan patokan
f. Mengembangkan strategi pembelajaran
g. Mengembangkan dan memilih materi pembelajaran
h. Mendesain dan melaksanakan evaluasi formatif
i. Merevisi bahan pembelajaran
j. Mendesain dan melaksanakan evaluasi sumatif.
Penggunaan Model Dick and Carey
Pengembangan suatu mata pelajaran
dimaksudkan agar
(1) pada awal proses pembelajaran anak didik
atau siswa dapat mengetahui dan mampu
melakukan hal–hal yang berkaitan dengan \
materi pada akhir pembelajaran,
(2) adanya pertautan antara tiap komponen
khususnya strategi pembelajaran dan hasil
pembelajaran yang dikehendaki,
(3) menerangkan langkah–langkah yang perlu
dilakukan dalam melakukan perencanaan
desain pembelajaran
Model Kemp
2. Model Kemp
Beberapa langkah dalam penyusunan sebuah
bahan ajar, yaitu:
a. Menentukan tujuan dan daftar
topik,menetapkan tujuan umum untuk
pembelajaran tiap topiknya;
b. Menganalisis karakteristik pelajar, untuk
siapa pembelajaran tersebut didesain;
c. Menetapkan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai dengan syarat dampaknya dapat
dijadikan tolak ukur perilaku pelajar;
d. Menentukan isi materi pelajaran yang dapat
mendukung tiap tujuan;
Model Kemp …
•e Pengembangan prapenilaian/ penilaian awal untuk
menentukan latar belakang pelajar dan pemberian level
pengetahuan terhadap suatu topik;
f. Memilih aktivitas pembelajaran dan sumber pembelajaran
yang menyenangkan atau menentukan strategi belajar-
mengajar, jadi siswa siswa akan mudah menyelesaikan
tujuan yang diharapkan;
g. Mengkoordinasi dukungan pelayanan atau sarana
penunjang yang meliputi personalia, fasilitas-fasilitas, perlengkapan, dan
jadwal untuk melaksanakan rencana pembelajaran;
h. Mengevaluasi pembelajaran siswa dengan syarat mereka menyelesaikan
pembelajaran serta melihat kesalahan-kesalahan dan peninjauan kembali
beberapa fase dari perencanaan yang membutuhkan perbaikan yang
terus menerus, evaluasi yang dilakukan berupa evaluasi formatif dan
evaluasi sumatif
Model ASSURE

•Analyze Learners /menganalisis Peserta didik


•States Objectives/ Menentukan Tujuan
•Select Methods, Media, and Material
•Utilize Media and materials/Memanfaatkan Media
dan bahan
•Require Learner Participation/ Membutuhkan
Partisipasi
•Evaluate and Revise/Mengevaluasi dan Merevisi
Model ADDIE

Analiz
e
http://www.youtube.com/watch
?
v=jiLLz1SaxGc

Impleme Evaluate Desig


nt n

Develo
p
Model ADDIE

1. Analysis (analisa)
2. Design (disain / perancangan)
3. Development (pengembangan)
4. Implementation (implementasi/eksekusi)
5. Evaluation (evaluasi/ umpan balik)
Model Hanafin & Peck
Model Hanafin and Peck

•Fase Analisis keperluan


•Fase desain
•Fase pengembangan dan
implementasi (Hannafin & Peck
1988).

Anda mungkin juga menyukai