KONSUMSI PANGAN
Penilaian Konsumsi
Tingkat Nasional / Negara
Penilaian Konsumsi
Tingkat Rumah Tangga
Metoda kualitatif
Frekuensi makan, frekuensi konsumsi menurut jenis
bahan makanan dan menggali informasi tentang
kebiasaan makan (food habits) serta cara-cara
mengolah bahan makanan tersebut
Metoda kuantitatif
Jumlah makanan yang dikonsumsi sehingga dapat
dihitung konsumsi zat gizi dengan menggunakan
daftar komposisi bahan makanan (dkbm) atau daftar
lain yang diperlukan seperti ukuran rumah tangga (urt),
daftar konversi mentah-masak (dkbm) dan daftar
penyerapan minyak
Berdasarkan jenis data yang diperoleh
1. Metode kualitatif
a. Frekuensi makanan
b. Riwayat makanan
c. Melalui telepon
d. Pendaftaran makanan
2. Metode kuantitatif
a. Recall 24 jam
b. Estimasi makanan
c. Penimbangan makanan
d. Pencatatan
e. Inventaris
2. Tingkat Ruta
a. Pencatatan
b. Inventaris
c. Pendaftaran makanan
d. Telepon
3. Tingkat Nasional
a. Food Balance Sheet (NBM)
Pemilihan metoda pengukuran konsumsi
makanan
1. Tujuan penelitian
2. Jumlah responden yang diteliti
3. Umur dan jenis kelamin responden
4. Keadaan sosial ekonomi responden
5. Ketersediaan dana dan tenaga
6. Kemauan tenaga pengumpul data
7. Pendidikan responden
8. Bahasa yang digunakan responden sehari-hari
9. Pertimbangan logistik pengumpulan data
Kesalahan dalam pengukuran konsumsi
makanan
Jenis bias
1. Bias secara acak
2. Bias sistematik
Sumber bias
1. Bias dari pengumpul data
2. Bias dari responden
3. Bias dari alat
4. Bias dari DKBM (URT)
5. Bias karena kehilangan zat gizi
Pengolahan data, analisis dan interpretasi
data hasil pengukuran konsumsi makanan
1. Konversi dari URT kedalam ukuran berat (g)
2. Analisis zat gizi
3. Menilai tingkat kecukupan energi dan zat gizi
lainnya
4. interpretasi hasil
5. Validasi data hasil pengukuran konsumsi
makanan
Manusia Makan Pada
DasarnyaTergantung Pada :
1. Faktor Fisiologis
2. Faktor Budaya
3. Faktor Ekologi
FOOD HABITS &
FOOD CONSUMPTION
Mead (1962)
“Food habits adalah cara yang
dilakukan oleh individu secara
kelompok atau perseorangan dalam
respon sosial, ekonomi dan budaya,
terhadap pilihan, konsumsi dan
ketersediaan makanan”
Guna
• Pemantauan Pangan & Gizi dlm
masyarakat.
• Pendekatan spesifik utk
mengetahui kebiasaan konsumsi
makanan.
* Digunakan utk penilaian status gizi
bersamaan dengan metoda antropometri,
klinis atau biokimia
FUNGSI SOSIAL MAKANAN
• Fungsi Gastronomi
• Identitas Budaya
• Fungsi Religius
• Fungsi Komunikasi
• Status Ekonomi
• Memberikan Pengaruh & Kekuasaan
Apakah Kebiasaan Makan dapat
Berubah
Faktor2 yg mempengaruhi perubahan
kebiasaan makan :
Sistem Sosial-Ekonomi
Ketersediaan pangan
Perdagangan
Perang
Migrasi
Pertumbuhan populasi dan produksi
Akurasi penilaian asupan makanan
1. Penggunaan indikator biokimia
2. Under-reporting /underestimation
• Obesity, athlete, education, motivation, age (adolescent,
elderly)
• Asupan zat gizi yang diekspresikan sebagai % total
asupan energi.
3. Reproducibility
• Variasi hari ke hari, perbedaan musim
• Pengulangan di tiap kelompok
• Pengulangan rata2 asupan harian pada tingkat individu
4. Tidak ada keterbatasan dan kesalahan yang bpotensial untuk
food recall dan food records
5. Hati2 pada waktu memvalidasi penggunaan metoda food-
frequency questionnaires or diet histories untuk mengestimasi
asupan makanan pada waktu yang panjang